Sinopsis Film Dead in Tombstone, Aksi Balas Dendam Danny Trejo dalam Waktu 24 Jam

Film yang rilis tahun 2013 ini memiliki durasi yang cukup panjang yaitu 140 Menit.

Sutradara dari film ini adalah Roel Reiné sedangkan penulis naskahnya adalah Shane Kuhn, Brendan Cowles.

Selain dibintangi oleh Danny Trejo sebagai karakter utama, film ini juga dimeriahkan dengan aksi dari Mickey Rourke, Anthony Michael Hall, Dina Meyer dan lainnya.

Dead in Tombstone bercerita tentang sebuah tempat pertambangan di perbatasan Wild West.

Suatu ketika, seorang pria bernama Red Cavanaugh (Anthony Michael Hall) akan dihukum gantung karena kejahatannya.

Red dikatakan bakal mati digantung sebelum matahari terbit esok.

Tak lama kemudian datanglah saudara tirinya Guerrero De La Cruz (Danny Trejo) bersama Geng Blackwater untuk menyelamatkan Red.

Geng Blackwater terdiri Guerrero De La Cruz ,Baptiste (Emil Hostina), Darko (Ovidiu Niculescu), Ramos (Ronan Summers), Snake (Edward Akrout), Washington (Radu Andrei Micu) dan terakhir Red Cavanaugh.

Usai berhasil diselamatkan, Red bercerita tentang sebuah tempat bernama Edendale, di Colorado.

Tempat tersebut adalah tempat biji emas disimpan di Bank. Red mengajak Geng Blackwater untuk bekerja sama mencuri emas tersebut.

Aksi pencurian pun dilakukan dan mereka berhasil. Sayangnya, Red malah mengkhianati Guerrero.

Red mengambil akta ke tambang dan ingin mengambil alih kota.

Red mengajak anggota Geng Blackwater lainnya untuk menembak Guerrero hingga tewas.

Di Neraka, Guerrero bertemu dengan Luciffer. Dia mencoba memohon pada Luciffer untuk memperbolehkannya kembali ke bumi dan membalas dendam pada Geng Blackwater.

Luciffer menyetujui permintaan Guerrero tapi hanya memberi waktu 24 jam untuk membalaskan dendamnya dan bila tidak berhasil maka jiwanya akan tetap terkutuk di neraka.

Selain itu, Luciffer juga memberi syarat bahwa hanya Guerrero yang dapat membunuh semua anggota Geng Blackwater

Setahun kemudian, Guerrero kembali ke kota tempat ia di bunuh. Ia kembali tepat di hari peringatan kematiannya.

Sekarang, Guerrero menyebut kota tersebut sebagai “Tombstone” atau batu nisan baginya.

Untuk melancarkan aksi balas dendamnya, Guerrero mengincar Ramos terlebih dahulu.

Ia menyerang buruh tani yang bekerja pada Ramos.

Ramos mengetahui hal tersebut dan menghadapi Guerrero tetapi ia tidak mengenali wajah Guerrero.

Hingga kemudian Ramos melihat satu keahlian bertarung yang hanya bisa dilakukan oleh Red dan Guerrero. Ia segera mengetahui bahwa itu adalah jelmaan Guerrero.

Ramos lalu ditembak mati oleh Guerrero. Ia mengambil pakaiannya lalu meminta pendeta setempat untuk menyiapkan 6 peti mati dari pinus.

Guerrero memasukan Ramos ke dalam salah satu peti mati tersebut.

Mampukah Guerrero melakukan membunuh Red? Cukupkah waktu 24 jam yang ia miliki untuk bisa membunuh 5 orang sisanya?

Saksikan kelanjutan kisah Guerrero membalas dendam kematiannya dalam film Dead in Tombstone yang akan tayang Jumat (12/6/2020) ini, pukul 23.30 WIB, di GTV.