Kisah Tom Hanks dan Rita Wilson Lalui Masa Sulit Selama Terjangkit Covid-19

Tom Hanks menjadi selebritas pertama dunia yang mengumumkan dirinya dengan Rita Wilson positif terjangkit virus corona.

Dalam sebuah wawancara bersama The National Defense Radio Show, pemain film Forrest Gump ini membagikan kisahnya.

Tom Hanks menjelaskan, gejala yang dialaminya ternyata berbeda dari apa yang dirasakan sang istri.

"Rita mengalami masa yang lebih sulit dari yang aku rasakan," kata Tom Hanks, seperti dilansir dari Variety, Senin (20/4/2020). 

Selain merasakan demam yang lebih tinggi, Rita Wilson juga kehilangan indra perasa hingga tak bisa menikmati makanan. 

"Dia mengalami demam yang lebih tinggi. Dia bahkan kehilangan indera perasa dan penciumannya. Dia benar-benar tak merasakan kenikmatan dari makanan selama tiga pekan," ujar Tom Hanks. 

Tom Hanks dan Rita Wilson terjangkit virus corona saat sedang menjalani proses syuting film biopik Elvis Presley di Australia.

Pada film arahan sutradara Baz Luhrmann ini, Tom Hanks memerankan manajer Elvis Presley yang bernama Colonel Tom Parker.

Proses syuting film akhirnya dihentikan setelah Tom Hanks didiagnosa mengidap Covid-19.

Ia dan Rita lalu dibawa ke sebuah rumah sakit untuk dikarantina selama tiga hari setelah dinyatakan positif.

"Kasusku itu terbilang sangat dini di Australia dan mereka ingin kami tak menyebarkannya lebih luas. Oleh sebab itu kami dikarantina," ujar aktor berusia 63 tahun tersebut.

Pengalaman unik juga ia rasakan selama masa karantina awal di Negeri Kangguru.

Pada satu kesempatan, Tom Hanks sempat mencoba untuk berolahraga ringan demi menjaga kesehatan tubuhnya.

Namun, usahanya itu hanya mampu bertahan selama 12 menit sebelum merasakan kelelahan berat.

"Aku mengalami hal yang paling aneh, aku mencoba melakukan peregangan dasar dan latihan di lantai. Aku bahkan tidak bisa melewati separuhnya," kata Tom Hanks. 

Kini, Tom Hanks dan Rita Wilson akhirnya bisa sembuh dari virus corona setelah menjalani isolasi diri di Australia. 

Keduanya kini sudah diperbolehkan kembali pulang ke kediaman mereka di Los Angeles, California.