Hal tersebut diumumkan Anjasmara melalui akun Instagram yang baru dibuatnya, @anjasmara_prasetya, seperti dikutip Kompas.com, Rabu (15/4/2020).
"Akun saya ini sudah di hack. Jadi hati-hati jika ada yang mengatasnamakan saya atau manajemen saya," tulis Anjasmara.
Dalam unggahannya itu, terlihat bidikan layar sebuah email yang diterima Anjasmara dari oknum yang tidak bertanggungjawab tersebut.
Email tersebut menyebutkan, sang oknum akan berhenti melakukan perbuatannya bila Anjasmara memberikannya uang sebesar 1.500 dollar AS melalui Bitcoins.
"How do I stop this? We are willing to refrain from destroyint your site's reputation for a small fee. The current fee is $1500 in bitcoin (BTC)," sebut isi email tersebut.
Jika tidak membayar, Anjasmara diancam oleh oknum tersebut untuk memulai serangan kembali terhadapnya.
"What if don't pay? If you decide not to pay, we will start the attact at the indicated date and uphold it until you do," sebut oknum tersebut.
Akun Babe Cabiita juga pernah diretas
Beberapa waktu lalu, komika Babe Cabiita juga mengalami hal serupa. Akun Twitter Babe yang bernama @babecabiita, diretas oknum yang tidak bertanggung jawab.
Hal itu disampaikan Babe melalui unggahan Instagram-nya, @babecabiita.
Pemilik nama lahir Priya Prayogha Pratama itu mengatakan, akun Twitter-nya diretas sejak Sabtu (28/3/2020) malam.
"AKUN TWITTER AKU DI HACK! Mulai tadi malam akun Twitter aku @babecabiita sudah tidak bisa aku gunakan lagi alias diretas," tulisnya.
Pria kelahiran 5 Juni 1989 itu juga mengabarkan, twit terbaru yang diunggah di akun tersebut bukan ia yang menulis.
Pada unggahan Instagram-nya, Babe memperlihatkan bidikan layar akun Twitternya yang sudah diretas.
Dalam akun Twitter tersebut terdapat twit tentang Gubernur Anies Baswedan.
https://www.kompas.com/hype/read/2020/04/15/144208666/akun-instagram-anjasmara-diretas-hacker-minta-tebusan-bitcoin