Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Penayangan KKN di Desa Penari Ditunda, Ini Kata Calvin Jeremy

Sebab, Calvin menilai film yang diangkat dari cerita viral di media sosial ini sangat dinantikan oleh para penonton.

"Sedih film ini harus di-reschedule pastinya lebih kayak shock ya karena di mana orang sudah menunggu banget, KKN di Desa Penari," kata Calvin saat dihubungi wartawan, Rabu (18/3/2020).

"Aku saja sebagai pemainnya, belum nonton dan aku rasa teman-teman cast lainnya juga merasakan hal yang sama ya, dari perspektif kita sebagai penonton juga excited banget," lanjutnya.

Film garapan MD Pictures dan disutradarai oleh Awi Suryadi ini awalnya dijadwalkan tayang pada 19 Maret 2020 esok. Tetapi, diundur untuk waktu yang belum ditentukan.

Meski banyak yang menduga penundaan ini dilakukan karena social distance yang disebabkan pandemi Covid 19, pihak MD Pictures sempat memberi penjelasan bahwa hal ini karena adanya masalah teknis.

Calvin menilai, penundaan ini juatru bisa menambah rasa penasaran publik atas film KKN di Desa Penari.

"Cuma ya intinya kesehatan orang juga lebih penting, keselamatan kita semua juga penting. Jadi nambah penasaran masyarakat semua yang sudah nunggu filmnya," ucap Calvin.

"Aku percaya jika filmnya nanti dirilis semua vibenya, suasana kondusif, dan lebih penasaran lagi," tambahnya.

Diketahui film KKN di Desa Penari diadaptasi dari kisah yang kali pertama ditulis dan disebarkan oleh akun @SimpleM81378523 alias SimpleMan melalui Twitter.

Mereka adalah Tissa Biani sebagai Nur, Adind Cerita diawali dengan sekelompok mahasiswa yang melakukan Kuliah Kerja Nyata (KKN) di sebuah desa.a Thomas sebagai Widya, Aghniny Haque sebagai Ayu, Ahmad Megantara sebagai Bima, Calvin Jeremy sebagai Anton, dan Fajar Nugraha sebagai Wahyu.

Selama melakukan KKN, kelimanya diteror dengan berbagai kejadian menyeramkan.

https://www.kompas.com/hype/read/2020/03/18/182145866/penayangan-kkn-di-desa-penari-ditunda-ini-kata-calvin-jeremy

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke