Candra Darusman: Musisi di Panggung Tertawa, Saat Pulang Pikirkan Masa Depan

Dalam kesempatan tersebut, Candra yang pernah bekerja di World Intellectual Property Organization (WIPO) turut memperkenalkan Federasi Serikat Musisi Indonesia (FSMI).

Organisasi ini bakal menaungi beragam organisasi bidang musik dan bertujuan meningkatkan kualitas dan kesejahteraan para musisi.

"Saya dipercaya oleh serikat musisi daerah, Kalimantan, Sumut, Banten, DKI Jakarta, Jabar, dan Jatim yang bikin FSMI ini. FSMI sebagai obor, lilin-lilin kecil. FSMI akan berusaha menyalakan obor di seluruh Indonesia agar memikirkan musisi daerah," ucap Candra Darusman saat ditemui di lokasi acara, Senin.

Dengan terbentuknya organisasi ini, Candra berharap bersama para musisi bisa membenahi persoalan di belantika musik Tanah Air secara perlahan.

Bagi Candra, musik di Indonesia yang begitu heterogen adalah anugerah tersendiri.

"Saya beruntung sempat mengunjungi pelosok dunia. Saya harus mengatakan, tidak ada negara atau bangsa yang punya begitu banyak talenta dan jenis musik," ucapnya.

Namun, di balik semua anugerah itu, Candra mengaku punya tanggung jawab yang harus diemban agar nasib para musisi dari berbagai genre musik bisa lebih baik.

"Ada rasa kewajiban bahwa kita harus memikirkan profesi mereka. Ketika (tampil) di panggung semua tertawa, saat pulang terpikirkan masa depan. Ini kewajiban semua memikirkan masa depan mereka (musisi)," ujar Candra.

Di FSMI, selain Candra Darusman, ada pula musisi lain yang terlibat menjadi pengurus yakni Ikang Fawzi (Wakil Ketua), Glenn Fredly (Sekjen), Rieka Roslan (Bendahara), dan masih banyak lainnya.