Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ketahui, Jenis Pakaian yang Tidak Boleh Dicuci di Mesin Cuci

Kompas.com - 07/06/2021, 17:35 WIB
Abdul Haris Maulana,
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Mesin cuci sejatinya menjadi barang elektronik yang digunakan untuk memudahkan manusia dalam urusan mencuci pakaian.

Namun, perlu diketahui bahwa tidak semua pakaian boleh atau bisa dicuci dengan mesin cuci.

Sebab, ada beberapa pakaian yang bisa rusak saat dicuci di mesin cuci atau membuat mesin cuci mengalami kerusakan.

Baca juga: Murah dan Aesthetic, DIY Alas Mesin Cuci dari Kayu Bekas

Dilansir dari beberapa sumber, Senin (7/6/2021), berikut ini jenis pakaian yang tidak boleh dicuci di mesin cuci.

1. Pakaian berbahan kulit

Pakaian berbahan kulit seperti jaket kulit dan lainnya tidak boleh dicuci di mesin cuci.

Pakaian berbahan kulit yang dicuci di mesin cuci bisa membuat permukaan kulit rusak, akibat perputaran dan gesekan mesin cuci.

Agar tidak rusak dan tetap awet, cucilah pakaian berbahan kulit di tempat cuci profesional.

Baca juga: Tips Membersihkan Mesin Cuci Bukan Depan

2. Setelan jas

Umumnya sebuah jas terbuat dari bahan berkualitas, sehingga harus dicuci dengan hati-hati.

Selain itu, jas juga mempunyai lapisan padat untuk menjaga bentuknya. Lapisan padat tersebut bisa rusak akibat putaran dari mesin cuci.

Sama seperti pakaian berbahan kulit, setelan jas sebaiknya perlu dicuci di layanan cuci profesional.

3. Pakaian berpayet

Jangan sekali-kali mencuci pakaian berpayet di mesin cuci. Sebab, hal itu dapat merusak pakaian dan juga mesin cuci.

Ilustrasi mencuci pakaian. FREEPIK/PRESSFOTO Ilustrasi mencuci pakaian.

Kekuatan daya putar mesin cuci membuat motif payet pada sebuah pakaian mudah rusak dan terlepas.

Payet-payet yang lepas bisa terjebak ke dalam mesin cuci, sehingga dapat menghambat kinerja mesin cuci.

Payet yang masuk ke dalam mesin cuci pun perlu dikeluarkan agar tidak mengganggu kinerja mesin cuci.

Baca juga: 11 Kebiasaan yang Membuat Mesin Cuci Cepat Rusak

4. Pakaian yang terpapar bulu hewan

Tidak hanya pakaian, seprai, selimut, dan barang lainnya yang terpapar bulu hewan peliharaan, tidak boleh langsung dicuci di mesin cuci.

Bersihkan terlebih dahulu barang-barang dari paparan bulu hewan, baru kemudian dicuci di mesin cuci.

Sebab, bulu hewan yang basah nantinya bisa mengggumpal dan tidak hanya menempel pada pakaian, tapi juga bisa menempel ke sisi drum mesin cuci, sehingga menyumbat pipa pembuangan mesin cuci.

5. Dasi

Umumnya dasi terbuat dari bahan sutra yang halus. Jadi, saat dasi dicuci di mesin cuci, itu akan membuat lapisan kain pada dasi terbelit hingga mengubah bentuk, dan pada akhirnya rusak.

Baca juga: Cara Membersihkan Tabung Mesin Cuci Tanpa Perlu Dibongkar

Daripada mencucinya di mesin cuci dan malah bikin rusak, cukup cuci dasi menggunakan tangan.

6. Baju renang

Gerakan pada mesin cuci dapat merusak karet pada baju renang, sehingga membuatnya lebih cepat rusak dan melar.

Mencuci baju renang di mesin cuci juga bisa membuat mesin cuci mudah rusak, apalagi baju renang dengan ritsleting.

 

7. Bra

Mencuci bra dengan mesin cuci adalah cara cepat untuk membuatnya rusak dan longgar.

Belum lagi, kait bra yang tidak terikat dapat merobek pakaian lain atau tersangkut di bagian dalam mesin cuci yang tentunya berdampak buruk bagi mesin cuci.

Baca juga: Cara Mencuci Boneka Menggunakan Mesin Cuci

8. Pakaian berenda

Lapisan renda biasanya sangat tipis dan rapuh, sehingga dapat membuatnya terkoyak saat dicuci di mesin cuci.

Cucilah pakaian berenda dengan tangan dan gosok secara perlahan. Atau cuci di layanan pencucian pakaian profesional agar lebih aman.

9. Pakaian berbahan wol

Memasukkan pakaian berbahan wol dan kasmir ke dalam mesin cuci bisa menyebabkan penyusutan.

Pakaian berbahan kasmir dan wol perlu dicuci dengan tangan untuk menghindari kerusakan pada kain.

Baca juga: Bolehkan Mesin Cuci Dua Tabung Digunakan Secara Bersamaan?

10. Pakaian olahraga

Pakaian olahraga, khususnya jersey juga masuk dalam kategori tidak boleh dicuci dengan mesin cuci. Sebab, sablon pada pakaian jenis ini juga relatif mudah luntur.

Cara paling aman untuk membersihkannya adalah dengan cuci tangan menggunakan detergen cair. Proses pencuciannya pun sebaiknya dalam kondisi terbalik.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com