Kapan Harus Mengganti Wadah Plastik? Ini Penjelasannya

JAKARTA, KOMPAS.com - Wadah makanan plastik adalah benda yang sering disimpan di dapur. Wadah plastik relatif murah, ringan, dan tidak mungkin pecah.

Akan tetapi, ada sisi kontra dalam penggunaan bahan plastik ini, karena plastik tidak tahan lama seperti kaca, wadah mungkin bengkok atau retak sehingga tidak dapat digunakan lagi.

Selain itu, plastik mudah berubah warna dan dapat menimbulkan bau busuk, yang berarti Anda mungkin harus membuangnya lebih cepat dari yang direncanakan.

Akan tetapi, apakah ada aturan praktis untuk membuang wadah plastik? Jawaban singkatnya adalah tidak. 

Namun demikian, ada beberapa hal yang harus Anda ketahui. Dilansir Apartment Therapy, Senin (31/10/2022), setiap jenis wadah plastik dibuat berbeda, jadi tidak ada panduan standar berapa lama Anda bisa menyimpannya.

Misalnya, wadah plastik yang Anda simpan dari restoran untuk dibawa pulang tidak akan memiliki kualitas yang sama dengan penyimpanan yang dibeli di toko. Meski begitu, tidak semua plastik dibuat sama.

Wadah plastik yang tipis secara alami pasti akan lebih cepat rusak daripada wadah plastik yang lebih kokoh.

Coba uji daya tahan wadah plastik 

Tidak yakin dengan kualitas plastik Anda? Tekan plastik untuk melihat seberapa kerasnya. 

Chiara DeLeonibus, Pakar Produk dan Kuliner di Tupperware, mengatakan, jika plastik cukup keras dan bertahan, Anda tahu itu plastik bermutu lebih tinggi daripada sesuatu yang bisa ditekan dengan mudah menggunakan tangan.

Ketebalan, desain, dan kualitas plastik semuanya berperan dalam daya tahan.

Mungkin ada baiknya berinvestasi dalam satu set wadah makanan plastik yang lebih tahan lama atau memilih wadah jenis kaca, jika Anda ingin wadah bertahan lebih lama. DeLeonibus mengatakan plastik bermutu tinggi, dapat tetap berfungsi seumur hidup, asalkan Anda merawat kue dengan benar. 

Cara membuat wadah plastik tahan lama

Untuk membuat wadah plastik lebih tahan lama, Anda harus merawatnya dengan baik.

DeLeonibus selalu mengatakan 'Hormati wadah plastik seperti Anda menghargai kulit Anda.' Artinya, Anda dilarang menggunakan bahan kimia keras atau spons abrasif pada tubuh Anda, jadi jangan gunakan bantalan keras pada plastik, atau akan berakhir dengan goresan.

Untuk wadah yang tahan lama, penting juga untuk mengikuti petunjuk penggunaan. Mulailah dengan membalikkan wadah untuk menemukan piktogram yang menunjukkan cara menggunakan dan tidak menggunakan wadah plastik tersebut.

Misalnya, jika terdapat piktogram microwave, berarti wadah bisa dimasukkan ke dalam microwave. Semua jenis plastik harus memiliki simbol ini jika Anda mencarinya, tutur DeLeonibus.

Kapan harus mengganti wadah plastik?

Bahkan ketika Anda merawat wadah makanan plastik dengan baik, ada saatnya mungkin tidak dapat digunakan lagi.

Hal yang harus diketahui adalah perubahan warna bukan indikator sebuah wadah plastik tidak bisa digunakan lagi, namun biasanya makanan tinggi asam seperti tomat, wortel, dan kari menodai plastik Anda.

Jika tidak ada bau yang bermasalah, lanjutkan menggunakannya seperti biasa. Jika wadah plastik bau, DeLeonibus mengatakan bau itu kemungkinan tidak akan terbawa ke makanan baru yang Anda masukkan ke dalam wadah. 

Jika wadah plastik Anda tidak bisa kembali ke bentuk seperti semula, misalnya, jika sudah retak, Anda tidak tahan dengan baunya, atau ada bagian yang hilang, mungkin inilah saatnya untuk mengucapkan selamat tinggal. 

Tetapi seperti peralatan rumah tangga lainnya, jika Anda berinvestasi dalam penyimpanan makanan plastik berkualitas lebih tinggi dan merawatnya, Anda mungkin tidak perlu memikirkan cara membuangnya.