Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

5 Penyakit yang Umum Dialami Anak Kucing

Namun, ada beragam penyakit yang umum dialami oleh anak kucing, yang mana itu sangat membahayakan keselamatannya.

Jadi, selain harus tahu cara merawat anak kucing, kamu juga perlu tahu penyakit umum apa saja yang bisa mereka alami.

Dilansir dari Trupanion, Kamis (15/9/2022), berikut ini lima penyakit yang umum dialami anak kucing.

Bahkan, itu bisa menjadi pertanda bahwa ada sesuatu yang lebih parah sedang dialami oleh teman berbulumu.

Dokter hewan dari Trupanion, yakni Dr Sarah Nold, mengatakan bahwa penting untuk mencari perawatan medis ketika kucing muntah dan diare, terutama jika kondisinya parah.

Sebab, kondisi demikian dapat membuat mereka cepat mengalami dehidrasi dan sangat berbahaya bagi anak kucing yang masih kecil.

Ada banyak alasan mengapa anak kucing mengalami muntah atau diare. Ini mungkin karena reaksi terhadap obat atau hewan menelan sesuatu yang seharusnya tidak mereka makan.

Dr Nold menjelaskan beberapa alasan mengapa perut teman berbulumu mungkin sakit, ini meliputi parasit usus, tertelan benda asing, penyakit radang usus (IBD), feline immunodeficiency virus (FIV), racun, dan obat-obatan.

Menelan bahan asing

Anak kucing memiliki rasa penasaran yang tinggi. Mereka suka berinteraksi dan bermain di rumah barunya sehingga pastikan rumahmu aman untuknya.

Jika anak kucingmu menelan sesuatu, kamu mungkin tidak langsung menyadarinya.

Dr Nold mengatakan kalau kucing tampaknya lebih cenderung menelan benda-benda yang mereka suka mainkan, seperti tali, ikat rambut, karet gelang, atau jarum jahit.

Tanda-tanda anak kucing mengonsumsi bahan asing termasuk nafsu makan berkurang, muntah, dan kelesuan.

Jika kamu merasa anak kucingmu telah menelan sesuatu, segera cari perawatan medis dari dokter hewanmu.

Tulang retak

Saat anak kucing menjelajah lingkungan tinggalnya, mereka mungkin melompat ke benda dan perabotan sehingga kecelakaan bisa saja terjadi.

Patah tulang pada kucing maupun anak kucing lebih sering terjadi daripada yang kamu kira.

Dr Nold pun menunjukkan tanda-tanda tulang yang retak yang dialami seekor kucing.

Menurutnya, tanda paling umum yang terkait dengan patah tulang pada anggota badan kucing adalah kepincangan.

Kamu mungkin juga melihat adanya pembengkakan pada bagian tubuhnya, yang mana kemungkinan mereka akan melindungi area tersebut karena cukup menyakitkan.

Berhati-hatilah saat mencoba memeriksa area yang bermasalah karena kucing dapat mencoba menggigit atau mencakarmu.

Anak kucing dan kucing sangat memerhatikan lingkungannya, termasuk di mana mereka buang air kecil.

Tapi bagaimana caranya tahu jika anak kucing sakit? Dr Nold mempertimbangkan tanda-tanda infeksi saluran kemih.

Dr Nold menjelaskan bahwa seekor kucing pandai menyembunyikan tanda-tanda penyakit dan membuat pemiliknya tidak sadar.

Namun, tanda-tanda yang mungkin kamu perhatikan terkait infeksi saluran kemih meliputi buang air kecil lebih sering, buang air kecil di luar kotak pasir, darah dalam urine, dan berusaha untuk buang air kecil.

Jika kamu melihat anak kucingmu mengalami masalah buang air kecil, segera mencari perawatan dokter hewan.

Mereka dapat menjalankan diagnostik dan merekomendasikan tindakan terbaik untuk hewan peliharaanmu.

Masalah kesehatan saluran kemih dapat dimulai sebagai infeksi dan menyebabkan lebih banyak masalah.

Apakah anak kucingmu bersuara di kotak pasir? Jika demikian, mungkin ada obstruksi saluran kemih.

Selain itu, tanda-tanda obstruksi saluran kemih mencakup semua tanda yang sama dengan infeksi saluran kemih.

Jika melihat kucingmu bersuara atau mengeong di kotak pasir atau ketidakmampuan untuk buang air kecil, kamu harus memperlakukannya sebagai keadaan darurat.


Infeksi saluran kemih dan obstruksi saluran kemih mungkin merupakan akibat dari kondisi medis sekunder.

Jika kucingmu memiliki masalah kesehatan tersebut, cari perawatan medis. Dokter hewan dapat meringankan rasa sakit anak kucingmu dan menemukan akar masalahnya.

https://www.kompas.com/homey/read/2022/09/15/145900976/5-penyakit-yang-umum-dialami-anak-kucing

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke