7 Tips Menghias Patio dengan Tanaman Hias, Apa Saja?

JAKARTA, KOMPAS.com – Memiliki patio yang indah tidak hanya membuat anggota keluarga betah bersantai di luar rumah, juga mempercantik eksterior rumah.

Ada beragam cara untuk meningkatkan tampilan patio, mulai dari pengaturan lanskap di sekitarnya, tata letak area duduk yang terlihat seimbang, pilihan material furnitur, hingga benda dekoratif yang unik.

Cara lain untuk menghias patio adalah menggunakan tanaman hias agar area terlihat lebih hidup dan alami.

Sebelum mulai membeli dan menghias patio dengan tanaman, ada beberapa tips yang perlu diketahui, seperti disadur Apartment Therapy, Sabtu (18/6/2022). Apa saja?

Familiarkan diri dengan patio-mu. Marcus Bridgewater, seorang penulis dan plant influencer di TikTok melalui akun Garden Marcus, menjelaskan, kamu harus mempertimbangkan sejumlah faktor saat memilih tanaman untuk patio.

Adapun pertimbangan mencakup ukuran patio, seberapa banyak cahaya matahari dan naungan yang tersedia, jenis serangga yang mungkin tertarik pada tanaman, dan seberapa banyak air yang dibutuhkan tanaman.

“(Lalu) bagaimana kamu akan memberi tanaman air, dan tanaman bisa tumbuh hingga ukuran berapa,” tutur Bridgewater.

Pilih tanaman yang sesuai dengan iklim daerahmu

Sementara itu, desainer lanskap dan penidir Topophyla bernama Nahal Sohbati mengatakan, kamu perlu memilih tanaman yang dapat tumbuh subur di iklim daerahmu.

“Hal-hal seperti air hujan, suhu rata-rata, kelembapan, dan apakah daerahmu bersalju atau tidak akan sangat memengaruhi pertumbuhan tanaman,” ujar Sohbati.

Tentunya, tidak semua titik di patio mendapatkan jumlah sinar matahari yang sama. Jadi, saat memilih tanaman untuk menghias titik-titik yang berbeda, perhatikan cahaya matahari pada area tersebut.

Bridgewater menyarankan untuk memilih lavender dan Hibiscus untuk area dengan sinar matahari. Sementara untuk area naungan, hias dengan tanaman lidah mertua atau Syngonium (arrowhead).

Namun, beberapa tanaman lebih fleksibel karena dapat beradaptasi dengan baik terhadap sinar matahari dan naungan.

“Biasanya, mereka yang memiliki performa terbaik di lingkungan buatan manusia,” jelas Sohbati.

Hadirkan bunga asli daerahmu

Tanaman yang berbunga menawarkan bunga yang cerah dan berwarna-warni saat mekar. Sohbati menyaranan untuk menggunakan tanaman asli daerahmu.

“Salah satu kesenangan terbesar dalam berkebung adalah berada di antara alam. Ketika kamu menyediakan habitat dengan penggunaan flora asli, kamu menyatukan diri ke dalam habitat lokal,” tutur Sohbati.

Bridgewater mengatakan, jika ingin patio diramaikan oleh kupu-kupu, pilih tanaman yang dapat menarik perhatiannya.

“Tanaman yang menarik kupu-kupu mencakup milkweed (Asclepias), beebalm (Monarda), mint, dan lavender,” terangnya.

Ciptakan privasi alami

Untuk tampilan patio yang lebih privat, kamu bisa memanfaatkan beberapa semak dan tanaman yang merambat tegak lurus.

“Semak seperti Privet sangat bagus untuk melindungi privasi, sementara tanaman merambat seperti melati dapat dilatih untuk merambat di teralis untuk memberi privasi,” kata Sohbati.

Buat patio terlihat dramatis dan rimbun

Apabila ingin membuat patio terlihat dramatis, Sohbati merekomendasikan untuk menggunakan beberapa tanaman tertentu guna menciptakan tekstur yang berbeda-beda dan warna yang kontras.

“Ini akan tergantung pada daerahmu, tetapi tanaman berdaun besar seperti sukulen atau Agave, serta tanaman tropis berdaun besar seperti Giant Bird of Paradise (Strelitzia nicolai) dapat memberikan efek yang sangat dramatis,” ungkapnya.

Sementara untuk tampilan patio yang lebih rimbun, Bridgewater merekomendasikan untuk memilih tanaman berdaun besar seperti monstera dan tanaman yang daunnya bisa menjuntai ke bawah seperti sirih gading.