Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Tanpa Disadari, 6 Benda di Rumah Ini Bisa Mendatangkan Penyakit

Meski telah melakukan tindakan pencegahan ekstra dengan rutin membersihkan barang-barang tersebut, nyatanya tidak bersentuhan dengan benda tersebut sulit dihindari. 

Bahan kimia ini bahkan bisa menjadi racun bila menempel atau terkena tubuh, yang akhirnya dapat berisiko buruk bagi kesehatan. Lantas, barang-barang apa saja?

Berikut ini enam benda di rumah yang bisa mengancam kesehatan atau mendatangkan penyakit dilansir dari Reader Digest, Selasa (11/5/2021).  

Peralatan Masak Antilengket

Adam S. Gropper, ahli radiologi diagnostik & intervensional bersertifikat asal Amerika Serikat, menjelaskan lapisan antilengket pada peralatan masak dapat meleleh bila terlalu panas.

Lapisan aluminium ini sangat berbahaya bagi tubuh bila tertelan karena telah dikaitkan dengan penyakit alzheimer dan beberapa jenis kanker. Untuk itu, Adam menyarankan mengganti peralatan masak antilengket bila sudah mengelupas atau terkelupas.

Semprotan Serangga

Meski ampuh mencegah beberapa gigitan serangga, Alexea M. Gaffney-Adams, dokter spesialis penyakit menular dan asisten profesor klinis, mengatakan beberapa komposisi dari semprotan serangga mengandung organofosfat–senyawa organik yang mengandung fostat–yang dipakai sebagai pestisida.

Selain itu, juga mengandung herbisida, agen saraf, dan agen kimia. “Senyawa ini mudah diserap melalui kulit dan terhirup. Mereka meracuni serangga—dan manusia— dengan mengganggu neurotransmiter yang diperlukan untuk fungsi tubuh.” 

Ia menambahkan, komposisi ini dapat mempengaruhi pernapasan dan fungsi otot serta menyebabkan kolaps kardiovaskular dan kematian dalam jumlah besar.

“Paparan yang berkepanjangan—seperti pada petani— telah dikaitkan dengan penyakit jantung, paru-paru, gangguan memori, refleks yang buruk atau tertunda, serta kanker," katanya. 

Detergen

Anda mungkin terkejut mengetahui hal ini. Ya, mencuci pakaian memakai detergen dapat berisiko bagi kesehatan.

Menurut Maskfika N. Alam, dokter keluarga dan dokter umum, selain memakai bahan kimia yang keras, banyak detergen mengandung fenol—senyawa kimia beracun. “Senyawa ini mudah diserap melalui kulit dan dapat menyebabkan disfungsi ginjal dan hati," ucapnya.

Untuk menghindarinya, gunakan detergen organik, terlebih bila memiliki alergi, eksim, atau kulit sensitif. 

Hand Sanitizer dan Sabun Antibakteri

Hand sanitizer dan sabun antibakteri menjadi benda yang banyak diburu dan penggunaan meningkat sejak pandemi virus Covid-19. Namun, menggunakan produk ini secara berlebihan dan terus-menerus dapat berbahaya dalam jangka panjang. 

Sebab, pada pembersih tangan dan sabun antibakteri ditemukan senyawa triklosan lebih dari 75 persen. Selain itu, senyawa ini juga terdapat di peralatan olahraga, seprai, pakaian dalam, produk plastik, dan masih banyak lagi.

“Menurut FDA, senyawa ini adalah 'pembasmi endokrin' lain yang mengakibatkan toksisitas reproduksi melalui perubahan regulasi hormon,” jelas Gaffney-Adams. 

Triklosan telah dikaitkan dengan penyakit tiroid, alergi, asma, juga eksim. Bahkan, diduga mengadung karsinogen, zat yang dapat menyebabkan pertumbuhan sel kanker.

Gaffney-Adams menjelaskan, saat menggunakan produk ini secara berlebihan, dapat membangun resistensi antibiotik pada bakteri, yang membuat infeksi pada manusia lebih sulit diobati. 

Parfum dan Body Spray

Meski dapat mengharumkan tubuh, Alam mengatakan beberapa parfum dan body spray atau semprotan tubuh mengandung senyawa berbahaya yang dapat merusak permukaan mukosa halus saluran pernapasan. 

Dengan kata lain, Anda mungkin batuk dan bersin saat terkena. Bahkan pada sebagian besar orang yang sehat, aroma parfum dan body spray yang terhirup dapat menyebabkan sakit kepala.

Deodoran

Deodoran berfungsi menahan produksi keringat berlebih di ketiak serta mencegah bau ketiak. Gropper mengatakan banyak produk deodoran yang memakai formula aluminium untuk membekukan pori-pori dan mencegah keringat berlebih. 

“Menyerap aluminium telah dikaitkan dengan penyakit alzheimer, kanker prostat, dan kanker payudara.”

Untuk itu, ia merekomendasikan agar mencoba antiperspiran alami sebagai gantinya.

https://www.kompas.com/homey/read/2021/05/11/182131876/tanpa-disadari-6-benda-di-rumah-ini-bisa-mendatangkan-penyakit

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke