Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Ketahui Kualitas Air Akuarium untuk Kesehatan Ikan Cupang

JAKARTA, KOMPAS.com - Setelah menyiapkan akuarium dan meletakkan substrat (kerikil) di bagian bawah akuarium bersama dengan pernak-pernik dekorasi, sekarang saatnya kamu menambahkan air untuk ikan cupangmu.

Air untuk ikan cupang menjadi salah satu hal terpenting yang harus diperhatikan untuk proses kehidupannya, sehingga tidak boleh sembarang air dimasukkan ke dalam akuarium ikan cupang.

Air harus memiliki suhu tertentu, nilai pH, tingkat dH, dan lain-lain, untuk memastikan ikan cupangmu berada di lingkungan yang akan membantunya berkembang.

Pada artikel kali ini akan dibahas mengenai kualitas air untuk menjaga kesehatan ikan cupang, dilansir dari beberapa sumber, Selasa (9/2/2021).

Suhu

Habitat alami seekor ikan cupang terdiri dari air sangat hangat, air yang tergenang. Penting bagimu untuk mencoba meniru lingkungan ini sebanyak mungkin.

Oleh karena itu, suhu air akuarium harus selalu antara 24,5 dan 27,5 derajat celcius. Jika suhunya turun di bawah suhu tersebut, ikan cupang bisa merespons dengan menjadi tidak aktif dan kehilangan nafsu makan.

Jika kamu tidak memperbaiki kondisinya, lama kelamaan ikan cupangmu akan sakit dan bahkan bisa mati.

Terkait air untuk ikan cupang, yang paling penting adalah penyaringan air yang tepat, yang membantu menjaga suhu ideal untuk ikan cupangmu.

Ketika kondisi suhu sempurna, ikan cupang yang kamu pelihara akan menjadi lucu, makan dengan lahap, dan menunjukkan warna cemerlang pada tubuhnya.

Konsistensi adalah kuncinya. Hal ini dapat dilakukan dengan pemanas yang baik untuk akuarium ikan cupangmu dan kamu harus memeriksanya dengan termometer secara teratur.

Saat menambahkan air baru ke akuarium, pastikan air baru memiliki suhu yang sama dengan tempat ikan cupangmu berenang sekarang. Perubahan suhu yang tiba-tiba dapat membuat ikan cupang shock.


Termometer sederhana sangat berharga di sini, periksa air akuarium dan air baru untuk memastikan kesesuaiannya.

Klorin

Meski banyak persediaan air yang disusupi klorin untuk membasmi bakteri yang berbahaya bagi manusia, klorin bisa menjadi zat yang mematikan bagi ikan cupangmu.

Kandungan klorin biasanya terdapat pada air PAM atau PDAM, yang mana sebenarnya air ini tidak direkomendasikan untuk air ikan cupang, karena unsur kimiawi klorin membahayakan bagi ikan cupang.

Sebelum menambahkan ikan ke akuarium, kamu harus mengolah air dengan penghilang klorin botolan yang dapat dibeli di toko perlengkapan akuarium atau toko hewan peliharaan yang menjual ikan.

Ini merupakan proses yang sederhana jika kamu mengikuti petunjuknya, sehingga kualitas air yang terbebas dari klorin membuat ikan cupang hidup dengan lebih sehat.

Nilai pH

Pengujian nilai pH mengacu pada pengukuran keasaman dan alkalinitas dalam air akuarium ikan cupang yang kamu miliki.

Kamu harus terlebih dahulu menguji pH sebelum memasukkan ikan cupang ke dalam akuarium.

Nilai pH dapat berkisar dari 0 hingga 14 dengan angka yang lebih rendah mencerminkan lingkungan yang lebih asam, dan angka yang lebih tinggi mencerminkan lingkungan yang lebih basa.

PH sempurna atau netral adalah nilai 7. PH ideal ikan cupang sedikit asam yaitu 6,5 meskipun nilai 7 juga dapat diterima. Saat menambahkan ikan lain ke akuarium, pelajari ikan yang memiliki tingkat pH yang sama sehingga mereka juga tetap sehat.

Kamu dapat mengukur pH air dengan mudah menggunakan kit atau pH tester yang tidak mahal.

Pastikan untuk memeriksa kadar air setiap 1 atau 2 minggu karena dapat berfluktuasi cukup cepat. Jika kamu memelihara semua aspek akuarium, menjaga tingkat pH normal hingga sedikit asam seharusnya cukup mudah.

Kekerasan air

Derajat kesadahan (dH) air adalah pengukuran garam mineral air di akuarium ikan cupangmu. Ada alat uji akuarium yang murah dan akurat yang dapat menentukan dH air.


Ikan cupang lebih suka air yang lebih lembut, jadi pertahankan dH kurang dari 25. Jika kamu menemukan bahwa dH air untuk ikan cupangmu naik di atas 25, solusi sederhana adalah menambahkan air suling.

Menambahkan sedikit demi sedikit dan memeriksa ulang saat kamu pergi, akan dengan mudah membawa dH ke 25.

Air akuarium bersih yang memiliki pH dan dH sempurna sangat penting untuk ikan cupangmu. Ketika semua aspek air di akuarium baik-baik saja, ikan cupangmu akan berkembang biak, menjadi sangat aktif, dan memiliki nafsu makan yang baik.

Pergantian air ikan cupang

Sama seperti ikan pada umumnya, ikan cupang akan melakukan semua kehidupannya di dalam air yang mengelilingi mereka.

Artinya, sisa makanan dan kotoran ikan akan terus menumpuk, menciptakan kadar amonia, nitrit dan nitrat yang tinggi, serta lingkungan yang tidak sehat. Untungnya, hal ini mudah diatasi dengan penggantian air secara rutin.

Seberapa sering mengganti air

Kamu ingin melakukan penggantian air parsial setidaknya setiap minggu. Jika kamu memelihara ikan cupang di dalam akuarium yang telah difilter, maka setiap minggu ganti 15-20 persen air di akuarium.

Mengapa tidak boleh mengganti semua air akuarium?

Sebenarnya, ada sejumlah bakteri menguntungkan dalam air ikan cupangmu yang menjaga tingkat air tetap optimal lebih lama.

Kamu pasti ingin menyimpan sebagian dari itu. Juga menyimpan banyak air asli berarti ketinggian dan suhu air tidak banyak berubah selama pergantian air.

Perubahan besar yang tiba-tiba di lingkungan ikan cupang, seperti 100 persen air yang berbeda pada akuariumnya akan membuat ikan cupang milikmu stres.

https://www.kompas.com/homey/read/2021/02/09/100617676/ketahui-kualitas-air-akuarium-untuk-kesehatan-ikan-cupang

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke