Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Zahid Quraishi, Hakim Federal Muslim Pertama dalam Sejarah AS Terkonfirmasi

Kompas.com - 11/06/2021, 14:15 WIB
Ardi Priyatno Utomo

Penulis

Sumber CNN

WASHINGTON DC, KOMPAS.com - Senat AS dilaporkan mengesahkan Zahid Quraishi sebagai hakim federal Muslim pertama dalam sejarah negara.

Pada Kamis seperti diberitakan CNN (10/6/2021), Senat mengukuhkan Quraishi sebagai Hakim Distrik New Jersey.

Baca juga: Hakim Vonis Bebas Pemerkosa Anak di Aceh, Aktivis: Tak Punya Perspektif Anak sebagai Korban

"Tuan Quraishi akan menjadi Muslim Amerika pertama dalam sejarah AS yang akan bertugas sebagai hakim federal," kata Pemimpin Mayoritas Senat, Chuck Schumer.

Dalam pidatonya seusai mengukuhkan Quraishi, Schumer menyebut mereka harus memperluas keragaman profesionalitas, tak hanya demografi.

"Saya tahu Presiden (Joe) Biden) akan setuju dalam hal ini, dan inilah yang saya lakukan," papar Schumer.

Sebelum dilantik sebagai hakim federal, Zahid Quraishi pernah mengemban posisi hakim magistrat New Jersey.

Menurut biografinya, dia mempunyai darah Pakistan dan mencetak sejarah sebagai Asia-Amerika yang dikukuhkan sebagai salah satu hakim level pusat.

Senator Demokrat Dick Durbin menerangkan, Hakim Quraishi mempunyai karier publik yang begitu cemerlang sehingga layak dikukuhkan.

Presiden Biden menominasikan Quraishi sebagai hakim federal AS pada Maret, di mana dia juga pernah menjadi Asisten Jaksa Distrik New Jersey.

Zahid Quraishi disebut pernah berdinas di Korps Advokat Militer AS, dan mendapatkan pangkat Kapten.

Quraishi dilaporkan pernah diterjunkan dalam misi di Irak, sebagai bagian dari Operation Iraqi Freedom periode 2004-2006.

Baca juga: Hakim Kasus Kematian George Floyd Pastikan Hukuman untuk Derek Chauvin Benar-benar Adil

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Serangan Kekerasan pada Politisi Eropa Kian Meningkat

Serangan Kekerasan pada Politisi Eropa Kian Meningkat

Global
Serangan PM Denmark Disebut Tidak Bermotif Politik

Serangan PM Denmark Disebut Tidak Bermotif Politik

Global
Korea Utara Kembali Hujani Korea Selatan dengan 330 Balon Sampah

Korea Utara Kembali Hujani Korea Selatan dengan 330 Balon Sampah

Global
Arab Saudi Keluarkan Lebih dari 300.000 Jemaah Haji Ilegal dari Mekkah

Arab Saudi Keluarkan Lebih dari 300.000 Jemaah Haji Ilegal dari Mekkah

Global
Rangkuman Hari ke-836 Serangan Rusia ke Ukraina: Drone Ukraina Lintasi Osssetia Utara | Gerakan Fiktif Rusia Dianggap Separatis

Rangkuman Hari ke-836 Serangan Rusia ke Ukraina: Drone Ukraina Lintasi Osssetia Utara | Gerakan Fiktif Rusia Dianggap Separatis

Global
PM Denmark Menderita Luka Ringan Akibat Serangan di Kopenhagen

PM Denmark Menderita Luka Ringan Akibat Serangan di Kopenhagen

Global
Bertemu Macron, Biden Bahas Timur Tengah dan Ukraina

Bertemu Macron, Biden Bahas Timur Tengah dan Ukraina

Global
Israel Selamatkan 4 Sandera dengan Tewaskan 210 Warga Palestina

Israel Selamatkan 4 Sandera dengan Tewaskan 210 Warga Palestina

Global
[UNIK GLOBAL] Kakak Beradik di Vietnam Nikahi 1 Perempuan | Nenek Meninggal Bernafas di Rumah Duka

[UNIK GLOBAL] Kakak Beradik di Vietnam Nikahi 1 Perempuan | Nenek Meninggal Bernafas di Rumah Duka

Global
Ukraina Serang Ossetia Utara di Rusia dengan Drone, 700 Km Jauhnya dari Garis Depan

Ukraina Serang Ossetia Utara di Rusia dengan Drone, 700 Km Jauhnya dari Garis Depan

Global
Menhan Swedia Khawatir Insiden di Laut China Selatan Ancam Keamanan Global

Menhan Swedia Khawatir Insiden di Laut China Selatan Ancam Keamanan Global

Global
Kisah 'Penyihir Malam', Pasukan Pilot Perempuan Soviet yang Ditakuti Nazi

Kisah "Penyihir Malam", Pasukan Pilot Perempuan Soviet yang Ditakuti Nazi

Global
Israel Selamatkan 4 Sandera dari Gaza, Termasuk Noa Argamani

Israel Selamatkan 4 Sandera dari Gaza, Termasuk Noa Argamani

Global
Cerita Para Warga Rakhine Mengaku Disiksa Junta Myanmar

Cerita Para Warga Rakhine Mengaku Disiksa Junta Myanmar

Global
Bos Bank Terbesar Rusia Sebut Perekonomian Rusia Alami Overheating

Bos Bank Terbesar Rusia Sebut Perekonomian Rusia Alami Overheating

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com