Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

[POPULER GLOBAL] Mahasiswi Indonesia Meninggal di Jerman | UNESCO Setuju Usul Indonesia

Sementara itu, UNESCO mengakui Idul Fitri dan Idul Adha menjadi hari besar keagamaan atas usul Indonesia.

Berikut adalah rangkuman aritkel-artikel Populer Global sepanjang JUmat (29/3/2024) hingga Sabtu (30/3/2024) pagi.

1. Mahasiswi Indonesia di Jerman Meninggal Dunia dalam Kecelakaan Bus 

Kabar duka datang kembali datang dari Jerman. Setelah terlantarnya ribuan mahasiwa dalam kasus ferienjob, kini muncul kabar meninggalnya seorang mahasiswi Indonesia dalam kecelakaan bus antar-negara di jalan tol Jerman.

"Kami sedang menyiapkan keterangan resmi," ujar Devdy, pejabat di Bagian Penerangan KBRI Berlin saat ditanyai Kompas.com terkait kabar meninggalnya mahasiswa bernama Anatasya Leoni, Kamis (28/3/2024).

Adalah armada bus Flixbus yang terguling di jalan tol A9 dekat Leizpig, Jerman, setelah meninggalkan Berlin.

Baca selengkapnya di sini.

2. Atas Usul Indonesia, UNESCO Akui Idul Fitri dan Idul Adha Jadi Hari Besar Keagamaan

Organisasi Pendidikan, Pengetahuan, dan Kebudayaan Perserikatan Bangsa-Bangsa (UNESCO) mengakui Idul Fitri dan Idul Adha sebagai hari besar keagamaan.

Berdasarkan dokumen yang dimuat di situs UNESCO, pengakuan itu dilakukan sebagai tanggapan atas usulan lebih dari 30 negara, termasuk Indonesia.

"Pengakuan dan perayaan Idul Fitri dan Idul Adha oleh UNESCO menggarisbawahi komitmen organisasi untuk mendorong pemahaman budaya dan saling menghormati," ungkap UNESCO dalam dokumen itu.

Baca selengkapnya di sini.

3. Mahkamah Internasional Perintahkan Israel Pastikan Bantuan Kemanusiaan Sampai Gaza 

Mahkamah Internasional (International Court of Justice/ICJ) pada Kamis (28/3/2024) memerintahkan Israel untuk memastikan adanya akses untuk penyediaan bantuan kemanusiaan yang mendesak di Gaza.

Perintah terbaru dari Mahkamah Internasional ini muncul ketika pertempuran sengit masih berkecamuk di Gaza yang terkepung.

Sebuah badan amal medis besar juga mengatakan bahwa mereka belum melihat adanya perubahan di Gaza sejak Dewan Keamanan PBB pada pekan ini menyepakati resolusi yang menuntut gencatan senjata segera.

Baca selengkapnya di sini.

4. Rusia Klaim Punya Bukti Pelaku Penembakan Konser Moskwa Terkait dengan Ukraina

Rusia pada Kamis (28/3/2024) mengaku memiliki bukti bahwa pelaku penembakan konser Moskwa terkait dengan nasionalis Ukraina.

Nyatanya, meski sebuah afiliasi ISIS telah mengeklaim bertanggung jawab, Presiden Rusia Vladimir Putin dan badan-badan keamanannya terus menuduh Ukraina dan Barat terlibat dalam serangan hari Jumat (22/3/2024) itu.

Putin menyampaikan bahwa 11 orang telah ditahan setelah sekelompok pria bersenjata menyerbu Balai Kota Crocus, membakar gedung tersebut dan menewaskan sedikitnya 143 orang.

Baca selengkapnya di sini.

5. Pemukim Yahudi Incar Tanah di Tepi Pantai Gaza: Ini Tuhan Berikan kepada Kami

Siapa yang tidak mendambakan rumah di tepi pantai? Bagi sebagian kelompok sayap kanan Israel, pantai yang didambakan itu berada di Gaza.

Daniella Weiss (78), nenek dari gerakan pemukim Israel mengaku sudah memiliki daftar 500 keluarga yang siap untuk segera pindah ke Gaza.

Baca selengkapnya di sini.

https://www.kompas.com/global/read/2024/03/30/071321670/populer-global-mahasiswi-indonesia-meninggal-di-jerman-unesco-setuju-usul

Terkini Lainnya

Kedubes Israel di Romania Dilempari Bom Molotov

Kedubes Israel di Romania Dilempari Bom Molotov

Global
Alasan Kenapa Trump Tetap Bisa Maju ke Pilpres AS 2024 Andaikan Dipenjara

Alasan Kenapa Trump Tetap Bisa Maju ke Pilpres AS 2024 Andaikan Dipenjara

Global
Memanas, Korea Selatan Berencana Setop Perjanjian Militer Buntut Korea Utara Kirim Balon Sampah

Memanas, Korea Selatan Berencana Setop Perjanjian Militer Buntut Korea Utara Kirim Balon Sampah

Global
Kisah Collier Landry, Bocah 11 Tahun yang Yakinkan Detektif bahwa Ayahnya Membunuh Ibunya

Kisah Collier Landry, Bocah 11 Tahun yang Yakinkan Detektif bahwa Ayahnya Membunuh Ibunya

Global
Sri Lanka: 455 Orang Ditipu untuk Berperang bersama Rusia di Ukraina

Sri Lanka: 455 Orang Ditipu untuk Berperang bersama Rusia di Ukraina

Global
Israel Masih Gempur Rafah hingga Khan Younis, Korban Terus Berjatuhan

Israel Masih Gempur Rafah hingga Khan Younis, Korban Terus Berjatuhan

Global
Kisah Kakak Beradik di Vietnam Nikahi 1 Perempuan, Tinggal Bersama dan Punya 10 Anak

Kisah Kakak Beradik di Vietnam Nikahi 1 Perempuan, Tinggal Bersama dan Punya 10 Anak

Global
Rangkuman Hari Ke-830 Serangan Rusia ke Ukraina: Belgorod dan Kursk Diserang | Pemakaman Relawan Medis

Rangkuman Hari Ke-830 Serangan Rusia ke Ukraina: Belgorod dan Kursk Diserang | Pemakaman Relawan Medis

Global
Ukraina Serang Belgorod dan Kursk, 2 Wilayah di Perbatasan Rusia

Ukraina Serang Belgorod dan Kursk, 2 Wilayah di Perbatasan Rusia

Global
4 Tantangan Besar Ini Menanti Presiden Baru Meksiko

4 Tantangan Besar Ini Menanti Presiden Baru Meksiko

Global
Tak Bisa Temukan Susu, Ibu di Gaza Terpaksa Beri Tepung ke Sang Buah Hati...

Tak Bisa Temukan Susu, Ibu di Gaza Terpaksa Beri Tepung ke Sang Buah Hati...

Global
Apa Dampak Ukraina Diizinkan Pakai Senjata Barat untuk Serang Wilayah Rusia?

Apa Dampak Ukraina Diizinkan Pakai Senjata Barat untuk Serang Wilayah Rusia?

Internasional
3 Orang Berpelukan Sebelum Tersapu Banjir Bandang di Italia, 2 Ditemukan Tewas

3 Orang Berpelukan Sebelum Tersapu Banjir Bandang di Italia, 2 Ditemukan Tewas

Global
Perang Ukraina Jadi Peluang Besar bagi AS untuk Rekrut Mata-mata Rusia

Perang Ukraina Jadi Peluang Besar bagi AS untuk Rekrut Mata-mata Rusia

Internasional
Presiden Ukraina Bertemu Menhan AS Saat Hadiri Forum Keamanan di Singapura

Presiden Ukraina Bertemu Menhan AS Saat Hadiri Forum Keamanan di Singapura

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke