Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Di Tepi Barat Pasukan Israel Dilempari Batu tapi Dibalas Tembakan, 5 Orang Tewas

YERUSALEM, KOMPAS.com - Pasukan Israel melakukan serangan di Tepi Barat pada Senin (29/1/2024). Batu-batu yang dilemparkan ke arah tentara Israel dibalas dengan tembakan.

Akibat serangan Israel, sedikitnya lima orang tewas. Demikian dikatakan Kementerian Kesehatan Palestina di Ramallah.

Pembunuhan terhadap lima orang itu terjadi di Silwad tengah. Seorang warga Al-Yamun, dekat Jenin, Thaer Naim Hamo (21) ikut terbunuh.

Seorang anggota dewan kota mengatakan, Abdul Rahman Hamed (19) tewas dalam operasi militer Israel, sementara kementerian kesehatan melaporkan yang lain terluka.

Lebih jauh ke selatan di Dura, militer Israel mengatakan pasukannya melakukan aktivitas kontra-teror.

"Batu-batu dilemparkan ke arah pasukan, tapi dibalas dengan tembakan," katanya dikutip dari AFP.

Warga membenarkan adanya bentrokan antara pemuda dan tentara Israel, yang melakukan penangkapan, sementara dua warga Palestina lainnya terluka.

Diketahui, Israel telah menduduki Tepi Barat sejak perang Arab-Israel tahun 1967 dan pasukannya semakin sering melakukan serangan ke komunitas Palestina.

Dalam insiden terpisah di kota selatan Teqoa, kementerian kesehatan mengatakan seorang remaja Rani Yasser Khalaf al-Shaer (16), terbunuh.

Militer Israel mengatakan tentara menembaki seseorang yang berusaha melakukan serangan penikaman terhadap tentara di Teqoa, namun tidak ada satupun yang terluka.

Lebih dari 370 orang telah dibunuh oleh pasukan Israel dan pemukim di Tepi Barat sejak 7 Oktober 2023, menurut kementerian kesehatan Palestina.

Tidak termasuk Yerusalem Timur yang dianeksasi, wilayah ini adalah rumah bagi sekitar 490.000 warga Israel yang tinggal di permukiman yang melanggar hukum internasional.

Tepi Barat adalah salah satu tempat bagi lebih dari 3 juta warga Palestina.

https://www.kompas.com/global/read/2024/01/29/222700870/di-tepi-barat-pasukan-israel-dilempari-batu-tapi-dibalas-tembakan-5-orang

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke