Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Menteri Luar Negeri Korea Utara Akan ke Rusia, Penuhi Undangan Menlu Lavrov

Rusia dan Korea Utara adalah dua negara bersekutu secara tradisional. Keduanya belakangan ini meningkatkan hubungan baru.

Pemimpin Tertinggi Korea Utara Kim Jong Un pada September 2023 menyambangi Rusia untuk menemui Presiden Vladimir Putin, kemudian para pejabat tinggi Rusia termasuk menteri pertahanan dan menlu bergantian melawat ke Korut.

Banyaknya kunjungan bergantian ini meningkatkan kekhawatiran para sekutu Ukraina mengenai kemungkinan kesepakatan senjata.

“Choe Son Hui, Menteri Luar Negeri Republik Demokratik Rakyat Korea, akan melakukan kunjungan resmi ke Federasi Rusia mulai 15 hingga 17 Januari atas undangan Menteri Luar Negeri Sergei Lavrov,” kata KCNA menggunakan nama resmi Korea Utara, dikutip dari kantor berita AFP.

Awal bulan ini, Gedung Putih menuduh Korut mengirim rudal balistik dan peluncurnya ke Rusia dan menyebutnya eskalasi signifikan serta mengkhawatirkan atas bantuan perang untuk Moskwa.

Para pejabat AS menyebut rudal yang dipasok Pyongyang dengan jangkauan sekitar 900 kilometer itu dipakai Rusia untuk menyerang Ukraina.

  • Rusia Disebut Pakai Senjata Korea Utara di Ukraina pada 30 Desember dan 2 Januari
  • Ukraina Tunjukkan Bukti Rusia Tembakkan Rudal Korea Utara ke Kharkiv
  • Korea Utara Dituding Pasok Rudal ke Rusia untuk Serang Ukraina Baru-baru Ini

Selain AS, Korea Selatan juga khawatir dengan peningkatan kerja sama militer dan ekonomi antara Rusia dengan Korea Utara.

Korsel menuduh Pyongyang menyuplai lebih dari satu juta peluru artileri ke Moskwa sebagai imbalan atas saran mengenai teknologi satelit militer.

Korut pada akhir 2023 berhasil menempatkan satelit mata-mata ke orbit setelah dua kali gagal.

Adapun Washington pada Oktober 2023 mengeklaim, Korea Utara mengirim lebih dari 1.000 kontainer peralatan militer dan amunisi ke Rusia.

https://www.kompas.com/global/read/2024/01/15/111346170/menteri-luar-negeri-korea-utara-akan-ke-rusia-penuhi-undangan-menlu

Terkini Lainnya

Rangkuman Hari Ke-830 Serangan Rusia ke Ukraina: Belgorod dan Kursk Diserang | Pemakaman Relawan Medis

Rangkuman Hari Ke-830 Serangan Rusia ke Ukraina: Belgorod dan Kursk Diserang | Pemakaman Relawan Medis

Global
Ukraina Serang Belgorod dan Kursk, 2 Wilayah di Perbatasan Rusia

Ukraina Serang Belgorod dan Kursk, 2 Wilayah di Perbatasan Rusia

Global
4 Tantangan Besar Ini Menanti Presiden Baru Meksiko

4 Tantangan Besar Ini Menanti Presiden Baru Meksiko

Global
Tak Bisa Temukan Susu, Ibu di Gaza Terpaksa Beri Tepung ke Sang Buah Hati...

Tak Bisa Temukan Susu, Ibu di Gaza Terpaksa Beri Tepung ke Sang Buah Hati...

Global
Apa Dampak Ukraina Diizinkan Pakai Senjata Barat untuk Serang Wilayah Rusia?

Apa Dampak Ukraina Diizinkan Pakai Senjata Barat untuk Serang Wilayah Rusia?

Internasional
3 Orang Berpelukan Sebelum Tersapu Banjir Bandang di Italia, 2 Ditemukan Tewas

3 Orang Berpelukan Sebelum Tersapu Banjir Bandang di Italia, 2 Ditemukan Tewas

Global
Perang Ukraina Jadi Peluang Besar bagi AS untuk Rekrut Mata-mata Rusia

Perang Ukraina Jadi Peluang Besar bagi AS untuk Rekrut Mata-mata Rusia

Internasional
Presiden Ukraina Bertemu Menhan AS Saat Hadiri Forum Keamanan di Singapura

Presiden Ukraina Bertemu Menhan AS Saat Hadiri Forum Keamanan di Singapura

Global
Ajudan Netanyahu Bocorkan Sikap Israel soal Usulan Gencatan Senjata Baru yang Diumumkan Biden 

Ajudan Netanyahu Bocorkan Sikap Israel soal Usulan Gencatan Senjata Baru yang Diumumkan Biden 

Global
Claudia Sheinbaum Terpilih Jadi Presiden Perempuan Pertama Meksiko

Claudia Sheinbaum Terpilih Jadi Presiden Perempuan Pertama Meksiko

Global
Dulu Hendak Larang TikTok di AS, Kini Trump Bikin Akun

Dulu Hendak Larang TikTok di AS, Kini Trump Bikin Akun

Global
Perang Elektronik Rusia-Ukraina Simbol Persenjataan Masa Kini

Perang Elektronik Rusia-Ukraina Simbol Persenjataan Masa Kini

Global
25.000 Kasus Serangan Panas Terjadi pada Maret-Mei di India

25.000 Kasus Serangan Panas Terjadi pada Maret-Mei di India

Global
UPDATE Perang Ukraina Terkini, Rusia Rebut Desa Kecil di Donetsk

UPDATE Perang Ukraina Terkini, Rusia Rebut Desa Kecil di Donetsk

Global
Hampir 1.000 Pelayat Hadiri Pemakaman Relawan Medis Tempur Ukraina

Hampir 1.000 Pelayat Hadiri Pemakaman Relawan Medis Tempur Ukraina

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke