Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Elon Musk Sebut Akan Pulihkan Akun Twitter Para Jurnalis yang Ditangguhkan

SAN FRANCISCO, KOMPAS.com - Elon Musk mengatakan akan mengaktifkan kembali akun Twitter beberapa jurnalis yang ditangguhkan setelah dirinya menuduh mereka membahayakan keluarganya.

"Orang-orang telah berbicara. Akun yang melakukan doxx di lokasi saya akan dicabut penangguhannya sekarang," cuit pemilik Twitter itu pada Jumat (16/12/2022) malam waktu setempat.

Musk melakukan jajak pendapat Twitter menanyakan apakah dia harus memulihkan akun yang ditangguhkan sekarang atau dalam waktu seminggu.

Hampir 59 persen dari 3,69 juta yang ikut serta mengatakan Musk harus memulihkan akun sekarang.

Musk telah menarik kemarahan dan peringatan dari UE dan PBB setelah menangguhkan akun setengah lusin jurnalis terkemuka dari New York Times, CNN, dan Washington Post.

Kontroversi terbaru dimulai ketika Musk pada Rabu (14/12/2022) menangguhkan @elonjet, akun yang melacak penerbangan jet pribadinya.

Musk mengatakan langkah itu diperlukan setelah sebuah mobil di Los Angeles yang membawa salah satu anaknya diikuti oleh "penguntit gila" dan tampaknya menyalahkan pelacakan jetnya atas insiden tersebut.

Beberapa jurnalis telah melaporkan ketidakadilan tersebut, termasuk tweet yang menautkan ke akun @elonjet yang ditangguhkan, yang menurut Musk merupakan "koordinat pembunuhan" terhadap dirinya dan keluarganya.

https://www.kompas.com/global/read/2022/12/17/170100970/elon-musk-sebut-akan-pulihkan-akun-twitter-para-jurnalis-yang

Terkini Lainnya

Israel Serang Suriah Lagi, Kali Kedua dalam Seminggu

Israel Serang Suriah Lagi, Kali Kedua dalam Seminggu

Global
Bagaimana Nasib Donald Trump Selanjutnya Setelah Dinyatakan Bersalah?

Bagaimana Nasib Donald Trump Selanjutnya Setelah Dinyatakan Bersalah?

Internasional
Terungkap Maksud Korea Utara Kirim Balon Sampah ke Korea Selatan

Terungkap Maksud Korea Utara Kirim Balon Sampah ke Korea Selatan

Global
[KABAR DUNIA SEPEKAN] Longsor Papua Nugini | Trump Dinyatakan Bersalah

[KABAR DUNIA SEPEKAN] Longsor Papua Nugini | Trump Dinyatakan Bersalah

Global
Beruang Liar di California Terobos Rumah demi Curi Sebungkus Oreo

Beruang Liar di California Terobos Rumah demi Curi Sebungkus Oreo

Global
Militer China Siap Hentikan Kemerdekaan Taiwan Secara Paksa

Militer China Siap Hentikan Kemerdekaan Taiwan Secara Paksa

Global
Keluarga Tawanan Israel Minta Netanyahu Terima Rencana Biden

Keluarga Tawanan Israel Minta Netanyahu Terima Rencana Biden

Global
Stormy Daniels Komentari Vonis Trump: Dia Harus Dipenjara

Stormy Daniels Komentari Vonis Trump: Dia Harus Dipenjara

Global
Jago Mengetik Cepat Pakai Hidung, Pria Ini Pecahkan Rekor Dunia

Jago Mengetik Cepat Pakai Hidung, Pria Ini Pecahkan Rekor Dunia

Global
Para Penyintas Serangan 7 Oktober Menuntut Kelompok Pro-Palestina di AS

Para Penyintas Serangan 7 Oktober Menuntut Kelompok Pro-Palestina di AS

Global
Korea Utara Kirim 600 Balon Sampah Lagi ke Korea Selatan, Apa Saja Isinya?

Korea Utara Kirim 600 Balon Sampah Lagi ke Korea Selatan, Apa Saja Isinya?

Global
Rangkuman Hari Ke-829 Serangan Rusia ke Ukraina: Zelensky Temui Prabowo | Italia Beda Sikap dengan AS-Jerman

Rangkuman Hari Ke-829 Serangan Rusia ke Ukraina: Zelensky Temui Prabowo | Italia Beda Sikap dengan AS-Jerman

Global
Mayoritas 'Exit Poll' Isyaratkan Partai Modi Menangi Pemilu India 2024

Mayoritas "Exit Poll" Isyaratkan Partai Modi Menangi Pemilu India 2024

Global
Bertemu Prabowo di Singapura, Zelensky Minta Dukungan dan Bilang Siap Perbanyak Pasok Produk Pertanian

Bertemu Prabowo di Singapura, Zelensky Minta Dukungan dan Bilang Siap Perbanyak Pasok Produk Pertanian

Global
Pentingnya Israel-Hamas Sepakati Usulan Gencatan Senjata Gaza yang Diumumkan Biden...

Pentingnya Israel-Hamas Sepakati Usulan Gencatan Senjata Gaza yang Diumumkan Biden...

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke