Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Pabrik Petasan Ilegal di India Meledak, 11 Orang Tewas

PATNA, KOMPAS.com - Sedikitnya 11 orang tewas di India timur setelah terjadi ledakan besar di sebuah rumah yang menjadi pabrik pembuatan petasan ilegal.

Dilansir AFP, ledakan tersebut terjadi di sebuah rumah di Distrik Bhagalpur, Negara Bagian Bihar, India, pada Kamis (3/3/2022).

Dampak ledakan tersebut juga menghancurkan empat rumah yang berdekatan. Suaranya ledakan juga terdengar sejauh 15 kilometer.

Hakim Distrik Bhagalpur Subrat Kumar Sen mengatakan kepada AFP bahwa sebanyak 11 orang tewas.

"11 orang tewas dan lima lainnya terluka sedang menjalani perawatan," kata Kumar Sen kepada AFP.

Ekskavator dan derek dikerahkan untuk membersihkan gundukan puing-puing akibat ledakan.

Peristiwa tersebut juga direspons langsung oleh Perdana Menteri India Narendra Modi.

Modi berbelasungkawa atas jatuhnya korban dan menambahkan bahwa pemerintah memberikan semua bantuan dalam operasi penyaluran bantuan dan penyelamatan.

AFP melaporkan, ledakan memang kerap terjadi di pabrik petasan ilegal di seluruh India.

Banyak di antara mereka tidak mematuhi persyaratan keselamatan dasar dan beroperasi tanpa izin.

Pada 2019, 18 orang tewas akibat ledakan di sebuah pabrik petasan di Negara Bagian Punjab.

https://www.kompas.com/global/read/2022/03/04/180100170/pabrik-petasan-ilegal-di-india-meledak-11-orang-tewas

Terkini Lainnya

Sekitar 75 Orang Terbunuh di Gaza Tengah. Kamar Mayat Membludak

Sekitar 75 Orang Terbunuh di Gaza Tengah. Kamar Mayat Membludak

Global
Menhan Korsel Beri Peringatan Terkait Provokasi Korut Jelang Pilpres AS

Menhan Korsel Beri Peringatan Terkait Provokasi Korut Jelang Pilpres AS

Global
Jerman Siap Gelar Euro 2024, Keamanan Prioritas Utama

Jerman Siap Gelar Euro 2024, Keamanan Prioritas Utama

Global
Warga Israel Demo Tutup Jalan Raya, Tuntut Pembebasan Sandera

Warga Israel Demo Tutup Jalan Raya, Tuntut Pembebasan Sandera

Global
Jepang Bikin Satelit Kayu Pertama di Dunia, Akan Terbakar Habis Saat Masuk Lagi ke Bumi

Jepang Bikin Satelit Kayu Pertama di Dunia, Akan Terbakar Habis Saat Masuk Lagi ke Bumi

Global
Pemkot Tokyo Akan Luncurkan Aplikasi Kencan untuk Bantu Warga Dapat Jodoh

Pemkot Tokyo Akan Luncurkan Aplikasi Kencan untuk Bantu Warga Dapat Jodoh

Global
Media Asing Soroti Keputusan Indonesia Beri Izin Ormas Kelola Tambang

Media Asing Soroti Keputusan Indonesia Beri Izin Ormas Kelola Tambang

Global
Misteri Si Manusia Tank (Tank Man) Dalam Peristiwa Tiananmen

Misteri Si Manusia Tank (Tank Man) Dalam Peristiwa Tiananmen

Internasional
Rangkuman Hari Ke-832 Serangan Rusia ke Ukraina: Rusia Fokus ke Donetsk | Ceko Akhiri Ketergantungan Minyak Rusia

Rangkuman Hari Ke-832 Serangan Rusia ke Ukraina: Rusia Fokus ke Donetsk | Ceko Akhiri Ketergantungan Minyak Rusia

Global
Nasib Pilu Anak-anak di Gaza, Dibayang-bayangi Penyakit Menular dan Trauma Mental...

Nasib Pilu Anak-anak di Gaza, Dibayang-bayangi Penyakit Menular dan Trauma Mental...

Global
Membedah Catatan Laporan Pelanggaran HAM AS oleh China

Membedah Catatan Laporan Pelanggaran HAM AS oleh China

Global
DPR AS Setuju RUU Pemberian Sanksi ke ICC atas Permintaan Penangkapan Pemimpin Israel

DPR AS Setuju RUU Pemberian Sanksi ke ICC atas Permintaan Penangkapan Pemimpin Israel

Global
Warga Gaza Terpaksa Minum Air Limbah dan Makan Pakan Ternak, WHO Serukan Akses Bantuan Ditingkatkan

Warga Gaza Terpaksa Minum Air Limbah dan Makan Pakan Ternak, WHO Serukan Akses Bantuan Ditingkatkan

Global
Jet dan Tank Israel Serang Kamp-kamp Pangungsi di Gaza, 19 Orang Tewas, Termasuk Petugas Bantuan

Jet dan Tank Israel Serang Kamp-kamp Pangungsi di Gaza, 19 Orang Tewas, Termasuk Petugas Bantuan

Global
Propagandis Pro-Rusia Buat Dokumenter Palsu Pakai Tiruan Suara Tom Cruise

Propagandis Pro-Rusia Buat Dokumenter Palsu Pakai Tiruan Suara Tom Cruise

Internasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke