Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Kedubes Iran di Baku Diserang Sebelum Latihan Perang Dekat Azerbaijan

Penyerangan dilakukan sebelum Iran melakukan latihan perang di dekat perbatasan Azerbaijan, yang membuat negara tetangganya itu merasa terusik.

"Republik Azerbaijan mengidentifikasi, menangkap, dan menanyai empat orang yang menyerang Kedutaan Besar Iran di Baku pada tengah malam," ujar Duta Besar Iran, Abbas Mousavi, kepada kantor berita resmi negaranya, IRNA.

Dia tidak memberikan rincian lebih lanjut, tetapi Iran memprotes keras insiden tersebut.

Setelah penyerangan itu, pasukan Angkatan Darat Iran melakukan latihan militer di dekat perbatasan dengan Azerbaijan pada hari yang sama.

Latihan berlangsung di area terbuka barat laut Iran, menurut laporan televisi pemerintah, yang menayangkan tank, howitzer, dan helikopter menembaki sasaran di darat.

"Kami menghormati hubungan bertetangga yang baik, tetapi kami tidak mentolerir kehadiran elemen rezim Zionis (Israel) dan teroris ISIS di wilayah tersebut," kata komandan pasukan darat Iran, Brigadir Jenderal Kioumars Heydari kepada tv pemerintah yang dikutip AFP.


Akan tetapi, Presiden Azerbaijan Ilham Aliyev mengkritik latihan perang Iran dalam wawancara yang diterbitkan pada Senin (27/9/2021).

"Setiap negara dapat melakukan latihan militer apa pun di wilayahnya sendiri. Itu hak kedaulatan mereka. Tapi mengapa sekarang, dan mengapa di perbatasan kami?" katanya kepada kantor berita Turki, Anadolu.

Komentar Presiden Azerbaijan dibantah oleh juru bicara Kementerian Luar Negeri Iran Saeed Khatibzadeh.

"Latihan yang dilakukan oleh negara kami di daerah perbatasan barat laut ... adalah soal kedaulatan," ujar Khatibzadeh pada Selasa (28/9/2021).

Perbatasan Iran dan Azerbaijan membentang sepanjang sekitar 700 kilometer.

Adapun etnis Azeri berjumlah sekitar 10 juta dari 83 juta penduduk Iran.

https://www.kompas.com/global/read/2021/10/02/115341070/kedubes-iran-di-baku-diserang-sebelum-latihan-perang-dekat-azerbaijan

Terkini Lainnya

Warga Thailand Pakai Boneka Doraemon dalam Ritual Panggil Hujan, Kok Bisa?

Warga Thailand Pakai Boneka Doraemon dalam Ritual Panggil Hujan, Kok Bisa?

Global
Dokter Palestina Meninggal Usai Ditahan 4 Bulan di Penjara Israel

Dokter Palestina Meninggal Usai Ditahan 4 Bulan di Penjara Israel

Global
88 Anggota Kongres AS dari Partai Demokrat Desak Biden Pertimbangkan Setop Jual Senjata ke Israel

88 Anggota Kongres AS dari Partai Demokrat Desak Biden Pertimbangkan Setop Jual Senjata ke Israel

Global
Banjir Brasil, 39 Tewas dan 74 Orang Hilang

Banjir Brasil, 39 Tewas dan 74 Orang Hilang

Global
Turkiye Setop Perdagangan dengan Israel sampai Gencatan Senjata Permanen di Gaza

Turkiye Setop Perdagangan dengan Israel sampai Gencatan Senjata Permanen di Gaza

Global
Dirjen WHO: Rafah Diserang, Pertumpahan Darah Terjadi Lagi

Dirjen WHO: Rafah Diserang, Pertumpahan Darah Terjadi Lagi

Global
Cerita Dokter AS yang Tak Bisa Lupakan Kengerian di Gaza

Cerita Dokter AS yang Tak Bisa Lupakan Kengerian di Gaza

Global
Asal-usul Yakuza dan Bagaimana Nasibnya Kini?

Asal-usul Yakuza dan Bagaimana Nasibnya Kini?

Global
Hujan Lebat di Brasil Selatan Berakibat 39 Orang Tewas dan 68 Orang Masih Hilang

Hujan Lebat di Brasil Selatan Berakibat 39 Orang Tewas dan 68 Orang Masih Hilang

Global
Rangkuman Hari Ke-800 Serangan Rusia ke Ukraina: '150.000 Tentara Rusia Tewas' | Kremlin Kecam Komentar Macron

Rangkuman Hari Ke-800 Serangan Rusia ke Ukraina: "150.000 Tentara Rusia Tewas" | Kremlin Kecam Komentar Macron

Global
Hamas Sebut Delegasinya Akan ke Kairo Sabtu Ini untuk Bahas Gencatan Senjata di Gaza

Hamas Sebut Delegasinya Akan ke Kairo Sabtu Ini untuk Bahas Gencatan Senjata di Gaza

Global
[POPULER GLOBAL] Pelapor Kasus Boeing Tewas | Pria India Nikahi Ibu Mertua 

[POPULER GLOBAL] Pelapor Kasus Boeing Tewas | Pria India Nikahi Ibu Mertua 

Global
Saat Warga Swiss Kian Antusias Belajar Bahasa Indonesia...

Saat Warga Swiss Kian Antusias Belajar Bahasa Indonesia...

Global
Lulus Sarjana Keuangan dan Dapat Penghargaan, Zuraini Tak Malu Jadi Pencuci Piring di Tempat Makan

Lulus Sarjana Keuangan dan Dapat Penghargaan, Zuraini Tak Malu Jadi Pencuci Piring di Tempat Makan

Global
Bendungan di Filipina Mengering, Reruntuhan Kota Berusia 300 Tahun 'Menampakkan Diri'

Bendungan di Filipina Mengering, Reruntuhan Kota Berusia 300 Tahun "Menampakkan Diri"

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke