Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Siapa ISIS-K, Kelompok yang Klaim Bom Kabul Afghanistan?

ISIS-K atau lebih tepatnya ISIS Provinsi Khorasan (ISKP) merupakan kelompok yang berafiliasi dengan ISIS di Afghanistan dan Pakistan.

Mereka adalah kelompok yang paling ekstrem dan paling kejam dibandingkan semua milisi di Afghanistan.

ISIS-K didirikan pada Januari 2015. Itu adalah masa puncak kekuasaan ISIS di Irak dan Suriah, sebelum kekhalifahan yang dideklarasikan sepihak tersebut ditumbangkan pasukan koalisi pimpinan Amerika Serikat.

ISIS-K merekrut anggota dari Afghanistan dan Pakistan, terutama mereka yang membelot dari Taliban Afghanistan karena tidak menganggap organisasi mereka cukup ekstrem.

Berbeda dengan Taliban yang kepentingannya terbatas pada Afghanistan, ISIS-K adalah bagian dari jaringan ISIS global. ISIS K berupaya menyerang negara Barat, entitas internasional, dan kelompok kemanusiaan di mana pun mereka dapat menjangkau mereka.

Di mana mereka berada?

ISIS K berbasis di provinsi timur Nangarhar, di dekat rute penyelundupan narkotik dan manusia dari dan keluar Pakistan.

Pada puncaknya, kelompok itu memiliki anggota sekitar 3.000 orang. Namun pasukan mereka berkurang signifikan dalam bentrokan dengan pasukan keamanan AS dan Afghanistan, termasuk dalam konflik dengan Taliban.

Apakah mereka terkait dengan Taliban?

Secara garis besar ya, melalui pihak ketiga, jaringan Khalil Haqqani.

Menurut para peneliti, ada hubungan kuat antara ISIS-K dan jaringan Haqqani, yang pada gilirannya terkait erat dengan Taliban.

Khalil Haqqani saat ini adalah pimpinan Taliban yang sekarang bertanggung jawab atas keamanan di Kabul.

Dia sempat menjadi buron pasukan koalisi AS. Setiap orang yang menginformasikan keberadaannya, dulu ditawari imbalan sebesar 5 juta dollar AS atau sekitar Rp 72 miliar.

Sajjan Gohel dari Asia Pacific Foundation sudah memantau jaringan milisi di Afghanistan selama bertahun-tahun.

Dia berkata, "beberapa serangan besar antara tahun 2019 dan 2021 melibatkan kolaborasi antara ISIS-K, jaringan Haqqani dan kelompok teror lainnya yang berbasis di Pakistan."

Ketika Taliban mengambil alih Kabul pada 15 Agustus lalu, kelompok itu membebaskan sejumlah besar tahanan dari penjara Pul-e-Charki, diduga termasuk sejumlah milisi ISIS dan Al Qaeda. Mereka sekarang berstatus buron.

Namun ISIS-K memiliki perbedaan besar dengan Taliban. Mereka menuduh Taliban meninggalkan Jihad dan medan perang demi negosiasi perdamaian dengan AS, yang dalam istilah mereka, dilakukan di "hotel mewah" di Doha, Qatar.

Milisi ISIS saat ini menjadi tantangan keamanan utama bagi Taliban dan juga badan-badan intelijen negara Barat.

https://www.kompas.com/global/read/2021/08/27/193156970/siapa-isis-k-kelompok-yang-klaim-bom-kabul-afghanistan

Terkini Lainnya

Rangkuman Hari Ke-835 Serangan Rusia ke Ukraina: Ukraina Penuhi Kriteria Gabung UE | Rusia Anggap Perancis Siap Ikut Perang

Rangkuman Hari Ke-835 Serangan Rusia ke Ukraina: Ukraina Penuhi Kriteria Gabung UE | Rusia Anggap Perancis Siap Ikut Perang

Global
Anak Usia 2,5 Tahun di Australia Positif Flu Burung H5N1, Sempat Masuk ICU

Anak Usia 2,5 Tahun di Australia Positif Flu Burung H5N1, Sempat Masuk ICU

Global
Serangan Israel Tewaskan Wali Kota Nuseirat Gaza Saat Cek Pompa Air untuk Penduduk

Serangan Israel Tewaskan Wali Kota Nuseirat Gaza Saat Cek Pompa Air untuk Penduduk

Global
Muncul Laporan Benny Gantz Akan Umumkan Mundur dari Kabinet Perang Israel

Muncul Laporan Benny Gantz Akan Umumkan Mundur dari Kabinet Perang Israel

Global
PBB Masukkan Israel ke Daftar Pelaku Pelanggaran terhadap Anak-anak

PBB Masukkan Israel ke Daftar Pelaku Pelanggaran terhadap Anak-anak

Global
Lagi, Israel Serang Sekolah yang Dikelola UNRWA di Gaza

Lagi, Israel Serang Sekolah yang Dikelola UNRWA di Gaza

Global
PM Denmark Frederiksen Dipukul Seorang Pria di Kultorvet Kopenhagen

PM Denmark Frederiksen Dipukul Seorang Pria di Kultorvet Kopenhagen

Global
[POPULER GLOBAL] Wukuf di Arafah 16 Juni | Youtuber Tembaki Lamborghini

[POPULER GLOBAL] Wukuf di Arafah 16 Juni | Youtuber Tembaki Lamborghini

Global
Hong Kong Tangkap 3 Orang yang Hina Lagu Kebangsaan China

Hong Kong Tangkap 3 Orang yang Hina Lagu Kebangsaan China

Global
Terjadi Tiap Hari, Situasi Mengerikan di Gaza Seolah Dianggap Biasa...

Terjadi Tiap Hari, Situasi Mengerikan di Gaza Seolah Dianggap Biasa...

Global
Sapi yang Terinfeksi Flu Burung Dilaporkan Mati di 5 Negara Bagian AS

Sapi yang Terinfeksi Flu Burung Dilaporkan Mati di 5 Negara Bagian AS

Global
Jepang Akan Bangun Pagar Anti-Turis di Sudut Pandang Gunung Fuji

Jepang Akan Bangun Pagar Anti-Turis di Sudut Pandang Gunung Fuji

Global
Tingkat Kepercayaan Rakyat Ukraina terhadap Zelensky Berada di Titik Terendah, Ada Apa?

Tingkat Kepercayaan Rakyat Ukraina terhadap Zelensky Berada di Titik Terendah, Ada Apa?

Global
Dampak Ketegangan Hezbollah-Israel bagi Lebanon

Dampak Ketegangan Hezbollah-Israel bagi Lebanon

Internasional
Hamas Dilaporkan Kian Melemah, Kekuatan Tempur Berkurang Signifikan

Hamas Dilaporkan Kian Melemah, Kekuatan Tempur Berkurang Signifikan

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke