Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Dosen Unej Beri Tips Jaga Kesehatan di Musim Hujan untuk Mahasiswa

KOMPAS.com - Kelembaban yang tinggi saat musim hujan seringkali menjadi penyebab berbagai masalah kesehatan.

Kondisi ini memberikan ruang pertumbuhan yang lebih cepat untuk bakteri dan kuman. Dosen Fakultas Kesehatan Masyarakat (FKM) sekaligus Kepala Universitas Jember Center dr. Candra Bumi menerangkan, ada beberapa penyakit yang sering muncul di musim hujan.

Seperti infeksi saluran pernafasan (ISPA), gangguan pencernaan, influenza, bersin-bersin, hingga batuk serta demam.

"Hujan yang masih pancaroba dengan intensitas air yang belum terlalu banyak atau masih menggenang ini menyebabkan virus, bakteri, penyakit dan sebagainya," terang dr. Candra Bumi seperti dikutip dari laman Unej, Kamis (18/1/2024).

Tips jaga kesehatan di musim hujan untuk mahasiswa

dr. Candra Bumi memberi beberapa tips jaga kesehatan di musim hujan khususnya untuk kalangan mahasiswa.

1. Jaga perilaku

Menurutnya, pencegahan dari faktor perilaku mahasiswa itu sendiri.

"Jadi sebenarnya untuk pencegahan itu sama semua, tidak harus menunggu kejadian ISPA atau penyakit lain ya. Jadi pencegahan penyakit itu selalu dari perilaku kita sendiri," papar dokter yang menggeluti bidang epidemiologi ini.

2. Sempatkan diri berolahraga

dr. Candra Bumi menjelaskan, sebagai mahasiswa sangat penting untuk menyempatkan diri berolahraga.

Meskipun saat musim hujan cuaca cenderung dingin dan memicu seseorang untuk malas gerak atau mager.

Ia menerangkan, agar tidak membiarkan cuaca memengaruhi aktivitas fisik. Olahraga dapat dilakukan di dalam ruangan dan dengan melakukan gerakan yang ringan.

3. Jaga pola makan

Tips ketiga jaga kesehatan di musim hujan dengan menjaga pola makan. Perlu menghindari mengonsumsi makanan yang pedas dan berpotensi menyebabkan gangguan pencernaan.

Asupan gizi perlu dipenuhi dengan gizi yang seimbang yaitu mengonsumsi sayur, buah, dan karbohidrat yang cukup.

4. Hindari merokok

Ia menyayangkan, saat ini masih banyak mahasiswa yang merokok. Menurut dr. Candra Bumi perilaku yang tentu membahayakan kesehatan ini sebaiknya dihindari.

Selain berdampak buruk bagi kesehatan merokok juga merupakan kebiasaan yang tidak ada manfaatnya. Akan lebih baik uang untuk membeli rokok digunakan untuk membeli suplemen kesehatan seperti vitamin.

5. Istirahat yang cukup

Tips kelima jaga kesehatan di musim  hujan adalah dengan istirahat dan tidur yang cukup. Kebiasaan buruk mahasiswa kebanyakan saat ini menunda pekerjaan sehingga tidak jarang sering begadang dan menggunakan sistem kebut semalam untuk menyelesaikan tugas.Kebiasaan ini dapat mengganggu waktu tidur.

Tidur harus dipastikan cukup untuk mendukung sistem kekebalan tubuh dan mempercepat pemulihan bila sedang sakit.

6. Jaga kebersihan

Pencegahan juga bisa dilakukan dari faktor lingkungan yaitu dengan menjaga kebersihan lingkungan, karena musim hujan meningkatkan risiko penyakit menular.

Penting untuk menjaga kebersihan hunian. Seperti rajin mengganti sprei dan memastikan lingkungan sekitar bersih dan bebas dari genangan air yang dapat menjadi sarang nyamuk.

7. Memperkuat imun tubuh dengan vitamin

Tips terakhir dari dosen Unej yakni memperkuat sistem kekebalan tubuh dengan mengonsumsi suplemen kesehatan seperti vitamin C. Terutama yang kaya akan antioksidan untuk meningkatkan imunitas tubuh.

Demikian tips jaga kesehatan di musim hujan untuk mahasiswa. Jika mahasiswa tetap sehat selama musim hujan, diharapkan kegiatan perkuliahan atau aktivitas lainnya jadi tidak terganggu.

https://www.kompas.com/edu/read/2024/01/18/192800371/dosen-unej-beri-tips-jaga-kesehatan-di-musim-hujan-untuk-mahasiswa

Terkini Lainnya

15 Sekolah dengan Nilai UTBK Tertinggi di Jawa Barat, Mayoritas Swasta

15 Sekolah dengan Nilai UTBK Tertinggi di Jawa Barat, Mayoritas Swasta

Edu
Perkuat Merdeka Belajar, Dosen Prodi S3 PKLH Pascasarjana UNJ Gelar Pelatihan Guru di Bogor

Perkuat Merdeka Belajar, Dosen Prodi S3 PKLH Pascasarjana UNJ Gelar Pelatihan Guru di Bogor

Edu
Kisah Sahid, Penerima KIP Kuliah Lulus Cum Laude dari UNY Tanpa Skripsi dan KKN

Kisah Sahid, Penerima KIP Kuliah Lulus Cum Laude dari UNY Tanpa Skripsi dan KKN

Edu
Sekian Biaya Kuliah Telkom University Jakarta, Bandung, dan Surabaya

Sekian Biaya Kuliah Telkom University Jakarta, Bandung, dan Surabaya

Edu
Apoteker Baru Dilantik, UTA 45 Jakarta Siap Penuhi Kebutuhan di Daerah Terpencil

Apoteker Baru Dilantik, UTA 45 Jakarta Siap Penuhi Kebutuhan di Daerah Terpencil

Edu
Berminat Ambil Pendidikan di Kepolisian, Ini Pentingnya Menggunakan Kalkulator Penerimaan Polri

Berminat Ambil Pendidikan di Kepolisian, Ini Pentingnya Menggunakan Kalkulator Penerimaan Polri

Edu
Akhir Tahun 2024, Monash University Indonesia Akan Buka Prodi S2 Baru

Akhir Tahun 2024, Monash University Indonesia Akan Buka Prodi S2 Baru

Edu
H-6 Ditutup, Ini Cara Daftar Sekolah Kedinasan PKN STAN 2024

H-6 Ditutup, Ini Cara Daftar Sekolah Kedinasan PKN STAN 2024

Edu
UM Palembang Akan Sanksi jika Mahasiswanya Terbukti Jiplak Skripsi Alumnus Unsri

UM Palembang Akan Sanksi jika Mahasiswanya Terbukti Jiplak Skripsi Alumnus Unsri

Edu
Komisi X DPR Pertanyakan Anggaran Kemendikbud yang Turun

Komisi X DPR Pertanyakan Anggaran Kemendikbud yang Turun

Edu
10 Beasiswa ke Luar Negeri yang Bisa Didaftar dengan TOEFL ITP

10 Beasiswa ke Luar Negeri yang Bisa Didaftar dengan TOEFL ITP

Edu
Perkuat Ekosistem Riset, UNJ Gelar Riset Expo dan LPPM Award 2024

Perkuat Ekosistem Riset, UNJ Gelar Riset Expo dan LPPM Award 2024

Edu
Perpusnas Ajukan Tambahan Anggaran Rp 375 Miliar untuk Tingkatkan Budaya Baca

Perpusnas Ajukan Tambahan Anggaran Rp 375 Miliar untuk Tingkatkan Budaya Baca

Edu
6 Bakal Calon Rektor UNS 2024-2029, Salah Satunya dari Kemenko PMK

6 Bakal Calon Rektor UNS 2024-2029, Salah Satunya dari Kemenko PMK

Edu
PT Anggana Catur Prima dan IP Trisakti Jalin Kerja Sama Kembangkan Industri Pariwisata

PT Anggana Catur Prima dan IP Trisakti Jalin Kerja Sama Kembangkan Industri Pariwisata

Edu
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke