Ini 3 Calon Rektor Unand Periode 2023-2028

KOMPAS.com - Senat Akademik Universitas (SAU) Universitas Andalas (Unand) telah menetapkan tiga calon rektor periode 2023-2028, setelah melakukan tahap penyaringan dari 12 bakal calon rektor Unand.

Ketiga calon rektor Unand periode 2023-2028 yang telah ditetapkan adalah:

Ketiga calon rektor yang terpilih akan dilakukan pemilihan oleh Majelis Wali Amanat (MWA) Unand pada 31 Oktober 2023. Sedangkan pelantikan rektor terpilih oleh MWA Unand pada 24 November 2023.

Ketua SAU Unand, Prof. Syafrizal mengapresiasi kepada 12 bakal calon rektor yang telah mewakafkan dirinya untuk bersaing di pemilihan Rektor Unand periode 2023-2028.

"Sebanyak 12 bakal calon rektor juga memikirkan terkait apa yang belum dicapai serta yang dibutuhkan kampus ke depan, agar mendapat pengakuan baik di tingkat nasional maupun internasional," kata dia dikutip dari laman Unand, Rabu (18/10/2023).

Menurut dia, memilih satu di antara kedua belas bakal calon (bacalon) rektor sangat berat, karena semuanya bagus-bagus.

"Kalau pun mau dipilih semuanya tidak mungkin, karena dalam aturannya one man one vote," kata Guru Besar Matematika FMIPA Unand ini.

Namun demikian, dia yakin hingga saat ini suasana pemilihan rektor Unand sangat kondusif, aman, dan tentram.

Prof. Syafrizal juga melihat ada sebuah kemajuan dalam proses pemilihan rektor ini.

Salah satunya bakal calon rektor tidak mesti mendaftarkan diri secara langsung, karena tidak berkesempatan hadir dalam rentang waktu yang ditetapkan panitia tetapi bisa diwakilkan.

Dari 69 anggota SAU yang berhak menyampaikan suara saat pemilihan bakal calon rektor, hanya 62 orang yang menggunakan hak suaranya.

"Lima anggota SAU ikut sebagai bakal calon rektor Unand dan dua tidak hadir. Jadi ada tujuh anggota SAU yang tidak bisa menggunakan hak suaranya," jelas dia.

Dia mengimbau kepada siapa saja yang terpilih sebagai Rektor Unand untuk didukung bersama-sama.

"Agar Unand, 5 tahun ke depan dapat dipandang dalam dunia pendidikan terutama di tingkat nasional maupun internasional," pungkas dia.