Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

[HOAKS] Najwa Shihab Wawancarai Beckham soal Bisnis Judi Online

Kompas.com - 30/04/2024, 09:55 WIB
Tim Cek Fakta

Penulis

hoaks

hoaks!

Berdasarkan verifikasi Kompas.com sejauh ini, informasi ini tidak benar.

KOMPAS.com - Sebuah video menampilkan jurnalis Najwa Shihab mewawancarai mantan pesepak bola asal Inggris David Beckham terkait bisnis judi online.

Setelah ditelusuri, video tersebut merupakan hasil manipulasi.

Narasi yang beredar

Video Najwa Shihab mewawancarai David Beckham soal bisnis judi online dibagikan oleh akun Facebook ini, pada Jumat (19/4/2024).

Berikut percakapan antara Najwa dan Beckham:

Najwa: Saya sedang bersama David Beckham mau menanyakan tentang situs barunya yang ada di Indonesia. David terima kasih atas waktunya, benarkah David membuka situs SPY4D yang berada di Indonesia?

Beckham: Itu benar itu adalah situs utama saya sebenarnya, ada banyak tapi yang saya sukai hanya SPY4D.

Najwa: Hmm oke saya tahu.

Beckham: Hmm saya membuka situs SPY4D ini hanya untuk membantu masyarakat Indonesia untuk mendapatkan penghasilan tambahan dan akun juga sudah menyiapkan dana sebesar 50 miliar untuk anggota baru. Saya berharap dengan itu saya bisa mengubah segalnya untuk mewujudkan impian rakyat Indonesia.

Najwa: Wah 50 miliar, tidak buruk. Ini berarti rekomendasi nyata untuk anggota baru untuk mencoba dan bermain di situs SPY4D.

Kemudian, video diberi keterangan demikian:

Viral! David Backham
Vidio ini sudah di tonton 126 juta Viewer
Tentang bisnis nya.

Tangkapan layar Facebook narasi yang menyebut Najwa Shihab mewawancarai David Beckham terkait situs judi onlineAkun Facebook Tangkapan layar Facebook narasi yang menyebut Najwa Shihab mewawancarai David Beckham terkait situs judi online

Penelusuran Kompas.com

Tim Cek Fakta Kompas.com menemukan video asli wawancara Najwa Shihab dengan David Beckham.

Setelah disimak sampai tuntas, dalam video itu tidak terdapat pembahasan mengenai bisnis judi online.

Wawancara Najwa dan Beckham berlangsung pada 2018 ketika mantan bintang Manchester United itu berkunjung ke Indonesia. 

Video manipulatif yang beredar mencuplik klip pada detik 47 sampai menit ke-1 detik ke-32. Dalam klip asli, Beckham membahas soal kunjungannya ke Indonesia.

Menurut Beckham, selalu menyenangkan ketika berkunjung ke Indonesia, sebab, masyarakatnya ramah, baik, dan hangat.

Dalam video wawancara lengkap, Beckham menjawab beberapa pertanyaan Najwa, antara lain tentang sepak bola Indonesia dan keputusan anak-anak Beckham yang tidak berkarier di sepak bola.  

Seperti diberitakan Kompas.com, kedatangan Beckham ke Indonesia pada 2018 merupakan inisiasi dari PT AIA Financial. Beckham sendiri merupakan AIA Global Brand Ambassador.

Dalam kunjungan itu Beckham menghadiri sejumlah acara, salah satunya acara "AIA Sepak Bola untuk Negeri" yang berlangsung di Stadion Soemantri Brodjonegoro, Jakarta. 

Dalam acara tersebut terdapat penyerahan sumbangan 10.000 bola untuk anak-anak akademi sepak bola di seluruh Indonesia yang memecahkan rekor Museum Rekor Indonesia (MURI). 

Kesimpulan

Video Najwa Shihab mewawancarai David Beckham mengenai bisnis judi online merupakan hasil manipulasi.

Dalam video aslinya, Beckham menjawab pertanyaan Najwa soal kunjungan ke Indonesia pada 2018. 

Menurut Beckham, selalu menyenangkan ketika berkunjung ke Indonesia, karena orang-orangnya ramah, baik dan hangat.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kesetiaan Marco Reus dan Perpisahannya dengan Dortmund...

Kesetiaan Marco Reus dan Perpisahannya dengan Dortmund...

Data dan Fakta
[HOAKS] Penemuan Tengkorak Raksasa di Sri Lanka

[HOAKS] Penemuan Tengkorak Raksasa di Sri Lanka

Hoaks atau Fakta
Pakar HAM PBB Serukan Sanksi dan Embargo Senjata terhadap Israel

Pakar HAM PBB Serukan Sanksi dan Embargo Senjata terhadap Israel

Data dan Fakta
Pembantaian Tulsa, Kekerasan Rasial Terburuk dalam Sejarah AS

Pembantaian Tulsa, Kekerasan Rasial Terburuk dalam Sejarah AS

Sejarah dan Fakta
[HOAKS] Hashim Akui Kemenangan Anies Baswedan di Pilpres 2024

[HOAKS] Hashim Akui Kemenangan Anies Baswedan di Pilpres 2024

Hoaks atau Fakta
Menyoal Gazawood dan Pallywood, Tudingan Manipulasi Korban Serangan Israel

Menyoal Gazawood dan Pallywood, Tudingan Manipulasi Korban Serangan Israel

Hoaks atau Fakta
[KLARIFIKASI] Video Cristiano Ronaldo Dukung Anak-anak Palestina Hasil Manipulasi AI

[KLARIFIKASI] Video Cristiano Ronaldo Dukung Anak-anak Palestina Hasil Manipulasi AI

Hoaks atau Fakta
INFOGRAFIK: Foto Keanu Reeves Lari Menenteng Kamera Bukan karena Mencuri dari Paparazi

INFOGRAFIK: Foto Keanu Reeves Lari Menenteng Kamera Bukan karena Mencuri dari Paparazi

Hoaks atau Fakta
INFOGRAFIK: Menyebar Ikan Lele ke Saluran Air Bisa Cegah DBD? Cek Faktanya!

INFOGRAFIK: Menyebar Ikan Lele ke Saluran Air Bisa Cegah DBD? Cek Faktanya!

Hoaks atau Fakta
[VIDEO] Konteks Keliru soal Detik-detik Helikopter Presiden Iran Jatuh

[VIDEO] Konteks Keliru soal Detik-detik Helikopter Presiden Iran Jatuh

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Pemain Real Madrid Vinicius Junior Keturunan Indonesia

[HOAKS] Pemain Real Madrid Vinicius Junior Keturunan Indonesia

Hoaks atau Fakta
[VIDEO] Manipulasi Video Iwan Fals Nyanyikan Lagu Kritik Dinasti Jokowi

[VIDEO] Manipulasi Video Iwan Fals Nyanyikan Lagu Kritik Dinasti Jokowi

Hoaks atau Fakta
Tenzing Norgay, Sherpa Pertama yang Mencapai Puncak Everest

Tenzing Norgay, Sherpa Pertama yang Mencapai Puncak Everest

Sejarah dan Fakta
[KLARIFIKASI] Pep Guardiola Enggan Bersalaman dengan Alan Smith, Bukan Perwakilan Israel

[KLARIFIKASI] Pep Guardiola Enggan Bersalaman dengan Alan Smith, Bukan Perwakilan Israel

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Seniman Suriah Bikin 'Patung Liberty' dari Reruntuhan Rumahnya

[HOAKS] Seniman Suriah Bikin "Patung Liberty" dari Reruntuhan Rumahnya

Hoaks atau Fakta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com