Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

[HOAKS] Prabowo Mangkir dari Panggilan KPK, Anies Datang Seorang Diri

Kompas.com - 17/01/2024, 18:36 WIB
Tim Cek Fakta

Penulis

hoaks

hoaks!

Berdasarkan verifikasi Kompas.com sejauh ini, informasi ini tidak benar.

KOMPAS.com - Sebuah unggahan di media sosial mengeklaim calon presiden (capres) nomor urut 2 Prabowo Subianto mangkir dari panggilan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

Unggahan yang sama juga menyatakan capres nomor urut 1, Anies Baswedan datang seorang diri.

Namun setelah ditelusuri narasi tersebut tidak benar atau hoaks.

Narasi yang beredar

Narasi yang mengeklaim Prabowo mangkir dari panggilan KPK muncul di media sosial, salah satunya dibagikan oleh akun Facebook ini (arsip).

Akun tersebut membagikan sebuah video berdurasi 10 menit 19 detik pada 15 Januari 2024 dengan judul:

Prabowo Mangkir Dari Panggilan Kpk??anies Datangi Kantor Kpk Seor4ng Diri

Tangkapan layar Facebook narasi yang menyebut Prabowo mangkir dari panggilan KPKAkun Facebook Tangkapan layar Facebook narasi yang menyebut Prabowo mangkir dari panggilan KPK

Penelusuran Kompas.com

Setelah disimak sampai tuntas tidak ditemukan informasi Prabowo mangkir dari panggilan KPK atau terkait Anies datang seorang diri.

Narator hanya membacakan keterangan video di laman Antara ini, yang berjudul "Ganjar siap penuhi undangan KPK untuk komitmen anti-korupsi". 

Dalam keterangannya disebutkan bahwa capres nomor urut 3 Ganjar Pranowo menyatakan siap menghadiri acara penguatan antikorupsi  yang diselenggarakan KPK pada Rabu (17/1/2024). 

Selain itu, narator juga membacakan artikel di laman Detik.com ini berjudul "KPK Undang 3 Capres Adu Gagasan Berantas Korupsi, Timnas AMIN: Siap".

Artikel tersebut memuat pernyataan Ketua Dewan Pakar Tim Pemenangan Nasional (Timnas) Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (Amin), Hamdan Zoelva terkait rencana KPK mengundang capres untuk berdiskusi soal gagasan pemberantasan korupsi.

Hamdan mengatakan, Anies selalu siap memenuhi undangan tersebut.  

Sementara itu beberapa klip dalam video tidak terkait dengan narasi Prabowo mangkir dari panggilan KPK.

Salah satu klip pada awal video yang menampilkan  Juru Bicara KPK, Ali Fikri identik dengan yang ada di YouTube Kompas TV ini.

Dalam video Ali Fikri mengatakan, KPK berencana mengundang tiga pasangan capres- cawapres dalam rangka pembekalan dan integritas antikorupsi pada Rabu (17/1/2024) di Gedung Merah Putih, KPK, Jakarta.

HOAKS ATAU FAKTA?

Jika Anda mengetahui ada berita viral yang hoaks atau fakta, silakan klik tombol laporkan hoaks di bawah ini

closeLaporkan Hoaks checkCek Fakta Lain
Berkat konsistensinya, Kompas.com menjadi salah satu dari 49 Lembaga di seluruh dunia yang mendapatkan sertifikasi dari jaringan internasional penguji fakta (IFCN - International Fact-Checking Network). Jika pembaca menemukan Kompas.com melanggar Kode Prinsip IFCN, pembaca dapat menginformasikannya kepada IFCN melalui tombol di bawah ini.
Laporkan
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

[KLARIFIKASI] Video Tsunami di Jepang pada 2011, Bukan 2024

[KLARIFIKASI] Video Tsunami di Jepang pada 2011, Bukan 2024

Hoaks atau Fakta
[KLARIFIKASI] Video Perkelahian Antarpekerja Berlokasi di Afrika Barat

[KLARIFIKASI] Video Perkelahian Antarpekerja Berlokasi di Afrika Barat

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Prabowo Tawarkan Bantuan melalui WhatsApp

[HOAKS] Prabowo Tawarkan Bantuan melalui WhatsApp

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Foto Rihanna Hadiri Met Gala 2024

[HOAKS] Foto Rihanna Hadiri Met Gala 2024

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Wasit Terbukti Curang, Laga Indonesia Vs Guinea Diulang

[HOAKS] Wasit Terbukti Curang, Laga Indonesia Vs Guinea Diulang

Hoaks atau Fakta
[KLARIFIKASI] Foto Venus Dibuat Pakai Bahasa Pemrograman dan Photoshop

[KLARIFIKASI] Foto Venus Dibuat Pakai Bahasa Pemrograman dan Photoshop

Hoaks atau Fakta
[VIDEO] Hoaks! FIFA Angkat Bicara soal Wasit VAR Indonesia Vs Uzbekistan

[VIDEO] Hoaks! FIFA Angkat Bicara soal Wasit VAR Indonesia Vs Uzbekistan

Hoaks atau Fakta
INFOGRAFIK: Bisakah DPR Menolak Pindah ke IKN dan Tetap Berkedudukan di Jakarta?

INFOGRAFIK: Bisakah DPR Menolak Pindah ke IKN dan Tetap Berkedudukan di Jakarta?

Hoaks atau Fakta
INFOGRAFIK: Tidak Benar 'Time' Tampilkan Donald Trump Bertanduk di Sampul Majalah

INFOGRAFIK: Tidak Benar "Time" Tampilkan Donald Trump Bertanduk di Sampul Majalah

Hoaks atau Fakta
[VIDEO] Benarkah Ada Fenomena Bulan Kembar di Pegunungan Arfak?

[VIDEO] Benarkah Ada Fenomena Bulan Kembar di Pegunungan Arfak?

Hoaks atau Fakta
Fakta Vaksin AstraZeneca: Efektivitas, Keamanan, dan Penggunaan di Indonesia

Fakta Vaksin AstraZeneca: Efektivitas, Keamanan, dan Penggunaan di Indonesia

Data dan Fakta
Pemberantasan Wabah Cacar, dari Teknik Kuno hingga Penemuan Vaksin

Pemberantasan Wabah Cacar, dari Teknik Kuno hingga Penemuan Vaksin

Sejarah dan Fakta
Berbagai Manipulasi Video Figur Publik Promosikan Judi 'Online'

Berbagai Manipulasi Video Figur Publik Promosikan Judi "Online"

Hoaks atau Fakta
Peristiwa Cimanggis 1998, Upaya Reformasi dan Menumbangkan Orde Baru

Peristiwa Cimanggis 1998, Upaya Reformasi dan Menumbangkan Orde Baru

Sejarah dan Fakta
[HOAKS] Prabowo Akan Menikahi Sofiatun Gudono pada 20 Mei

[HOAKS] Prabowo Akan Menikahi Sofiatun Gudono pada 20 Mei

Hoaks atau Fakta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com