Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

[HOAKS] Ketua DPR Ditangkap Terkait Aliran Dana Korupsi SYL

Kompas.com - 16/10/2023, 13:29 WIB
Tim Cek Fakta

Penulis

hoaks

hoaks!

Berdasarkan verifikasi Kompas.com sejauh ini, informasi ini tidak benar.

KOMPAS.com - Sebuah konten mengeklaim, Ketua Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Puan Maharani ditangkap terkait dugaan aliran dana korupsi bekas Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo (SYL).

Berdasarkan penelusuran Tim Cek Fakta Kompas.com, konten tersebut tidak benar atau hoaks.

Narasi yang beredar

Konten yang mengeklaim Puan Maharani ditangkap terkait dugaan aliran dana korupsi SYL dibagikan oleh akun Facebook ini pada Minggu (15/10/2023).

Berikut narasi yang dibagikan:

Ketua DPR RI, Ikut Ditangkap
Aliran Dana Korupsi SYL Akhirnya Terbongkar

Narasi itu disertai video berdurasi 10 menit 38 detik yang telah ditonton lebih dari 2.000 kali.

"Fraksi Nasdem DPR sempat terima Rp 20 juta dari SYL, tunggu arahan KPK," kata narator di awal video.

Hoaks, Ketua DPR RI Puan Maharani ditangkap karena terima dana korupsi SYLScreenshot Hoaks, Ketua DPR RI Puan Maharani ditangkap karena terima dana korupsi SYL

Penelusuran Kompas.com

Setelah ditelusuri, gambar thumbnail video tidak terkait dengan narasi yang dibacakan.

Foto asli ditemukan di pemberitaan Suara.com, 3 September 2016. Foto itu menunjukkan polisi menggiring satu dari dua pelaku perampokan rumah di Pondok Indah, Jakarta.

Tangkapan layar foto Suara.com, 3 September 2016, perampok rumah di Pondok Indah, Jakarta ditangkapScreenshot Tangkapan layar foto Suara.com, 3 September 2016, perampok rumah di Pondok Indah, Jakarta ditangkap

Sementara, narasi yang dibacakan bersumber dari artikel Detik.com, 12 Oktober 2023, berjudul "Fraksi NasDem DPR Sempat Terima Rp 20 Juta dari SYL, Tunggu Arahan KPK".

Artikel itu memberitakan penjelasan Bendahara Umum Partai Nasdem Ahmad Sahroni soal dugaan partainya menerima dana dalam bentuk sumbangan dari SYL sebesar Rp 20 juta.

Ia mempersilakan apabila dugaan aliran dana korupsi SYL ke Nasdem ditelusuri. Namun, ia memastikan bahwa tidak pernah ada uang yang masuk ke rekening Nasdem.

"Tapi kalau ke Fraksi Nasdem, terkait sumbangan bencana untuk bantuan, contoh gempa di Jawa Barat, dan lain-lain, itu benar ada dengan nilai Rp 20 juta. Sumbangan bantuan bencana alam," kata Sahroni.

Dia mengatakan, uang Rp 20 juta itu masuk ke rekening khusus bencana alam Fraksi Nasdem DPR untuk bantuan bencana alam.

Sebagai konteks, SYL telah ditetapkan sebagai tersangka terkait kasus dugaan korupsi di Kementerian Pertanian.

HOAKS ATAU FAKTA?

Jika Anda mengetahui ada berita viral yang hoaks atau fakta, silakan klik tombol laporkan hoaks di bawah ini

closeLaporkan Hoaks checkCek Fakta Lain
Berkat konsistensinya, Kompas.com menjadi salah satu dari 49 Lembaga di seluruh dunia yang mendapatkan sertifikasi dari jaringan internasional penguji fakta (IFCN - International Fact-Checking Network). Jika pembaca menemukan Kompas.com melanggar Kode Prinsip IFCN, pembaca dapat menginformasikannya kepada IFCN melalui tombol di bawah ini.
Laporkan
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kilas Balik Pekan Raya Jakarta, dari Monas ke Kemayoran

Kilas Balik Pekan Raya Jakarta, dari Monas ke Kemayoran

Sejarah dan Fakta
[HOAKS] Cara Menghemat Elpiji dengan Mengelem Karet Tabung

[HOAKS] Cara Menghemat Elpiji dengan Mengelem Karet Tabung

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Bukti Rekaman CCTV Linda Terlibat Kasus Pembunuhan Vina

[HOAKS] Bukti Rekaman CCTV Linda Terlibat Kasus Pembunuhan Vina

Hoaks atau Fakta
INFOGRAFIK: Konten Satire soal Elon Musk Luncurkan Ponsel Pesaing iPhone

INFOGRAFIK: Konten Satire soal Elon Musk Luncurkan Ponsel Pesaing iPhone

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Artikel FBI Prediksi Sosiopat Berdasarkan Perilaku Pemain Gim

[HOAKS] Artikel FBI Prediksi Sosiopat Berdasarkan Perilaku Pemain Gim

Hoaks atau Fakta
INFOGRAFIK: Beredar Manipulasi Foto Bangkai Pesawat Malaysia Airlines MH370

INFOGRAFIK: Beredar Manipulasi Foto Bangkai Pesawat Malaysia Airlines MH370

Hoaks atau Fakta
Manipulasi Foto Bernada Satire soal Produk Mayones 'Gayo'

Manipulasi Foto Bernada Satire soal Produk Mayones "Gayo"

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Foto Kota Tersembunyi di Balik Tembok Es Antarktika

[HOAKS] Foto Kota Tersembunyi di Balik Tembok Es Antarktika

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Pesan Berantai soal Whatsapp Gold dan Video Martinelli

[HOAKS] Pesan Berantai soal Whatsapp Gold dan Video Martinelli

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Iptu Rudiana Ditetapkan Tersangka Kasus Pembunuhan Vina

[HOAKS] Iptu Rudiana Ditetapkan Tersangka Kasus Pembunuhan Vina

Hoaks atau Fakta
[KLARIFIKASI] Video Erupsi Gunung Ruang, Bukan Anak Krakatau

[KLARIFIKASI] Video Erupsi Gunung Ruang, Bukan Anak Krakatau

Hoaks atau Fakta
Sejarah Kepulauan Falkland yang Diperebutkan Inggris dan Argentina

Sejarah Kepulauan Falkland yang Diperebutkan Inggris dan Argentina

Sejarah dan Fakta
[HOAKS] PSSI Putuskan Timnas Tidak Akan Ikut Piala AFF

[HOAKS] PSSI Putuskan Timnas Tidak Akan Ikut Piala AFF

Hoaks atau Fakta
INFOGRAFIK: Hoaks Lingkaran Merah pada Tabung Gas Elpiji 3 Kg Tanda Keamanan, Cek Faktanya

INFOGRAFIK: Hoaks Lingkaran Merah pada Tabung Gas Elpiji 3 Kg Tanda Keamanan, Cek Faktanya

Hoaks atau Fakta
INFOGRAFIK: Pengibaran Bendera Palestina di Milan Bukan Dilakukan Menteri Italia

INFOGRAFIK: Pengibaran Bendera Palestina di Milan Bukan Dilakukan Menteri Italia

Hoaks atau Fakta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com