Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kabar Palsu, Kapal Selam Wisata Titanic Ditemukan dalam Keadaan Kosong

Kompas.com - 23/06/2023, 15:33 WIB
Tim Cek Fakta

Penulis

KOMPAS.com - Kapal selam wisata Titanic dilaporkan hilang di Samudra Atlantik sejak Minggu (18/6/2023).

Kemudian, tersiar kabar bahwa kapal tersebut telah ditemukan dalam keadaan kosong tanpa penumpang.

Kabar tersebut beredar di media sosial melalui tangkapan layar berita CNN. Contohnya seperti yang diunggah oleh akun TikTok ini, ini, ini, dan Facebook ini pada Rabu (21/6/2023).

"Kapal Selam OceanGate yang Hilang Ditemukan Kosong," dikutip dari judul tangkapan layar dalam terjemahan bahasa Indonesia.

Pada tangkapan layar terdapat kutipan pernyataan Co-founder OceanGate Wendy Rush yang menyatakan bahwa kapal selam berhasil ditemukan, tetapi tidak ada penumpang di dalamnya.

Bagaimanakah faktanya?

Konten manipulasi

Wendy Rush bukanlah salah satu pendiri OceanGate. Melalui informasi di profil LinkedIn, Wendy merupakan direktur komunikasi dan anggota tim ekspedisi OceanGate.

Wendy Rush merupakan istri dari Stockton Rush, CEO OceanGate sekaligus pilot kapal selam yang dinyatakan hilang.

Sementara, CNN tidak pernah memberitakan pernyataan Wendy Rush soal penemuan kapal selam dalam keadaan kosong.

Adapun desain dan font yang dipakai situs berita CNN tidak sama dengan yang ada di tangkapan layar.

CNN kini memakai header warna hitam, bukan merah. Penjelasan soal perubahan desain situs CNN dapat dibaca di sini.

Juru bicara CNN, emily Kuhn mengonfirmasi bahwa tangkapan layar yang beredar merupakan rekayasa.

"Itu adalah gambar palsu dan bukan sesuatu yang dilaporkan CNN," kata Kuhn dikutip dari DW.com.

Kapal selam diduga meledak

Ketika pengguna media sosial menyebarkan kabar keliru tersebut, kapal selam belum ditemukan.

Pada Kamis (22/6/2023), Penjaga Pantai Amerika Serikat (AS) menemukan puing-puing kapal selam dekat kapal Titanic, di kedalaman 3.800 meter.

Puing-puing lain termasuk kerucut ekor kapal selam ditemukan sekitar 487,68 meter di bawah permukaan laut.

Dilansir Associated Press, kapal diduga mengalami ledakan dahsyat. Belum diketahui persis kapan ledakan terjadi, tetapi Angkatan Laut AS mendeteksi adanya "anomali" data akustik ledakan fatal.

Dikutip dari Kompas.id, Angkatan Laut AS mendeteksi kemungkinan ledakan kapal selam bernama Titan itu melalui perangkat pemantauan suara bawah air rahasia.

Suara anomali seperti ledakan di sekitar tempat Titan beroperasi terdengar ketika komunikasi terputus dan Titan menghilang di Samudra Atlantik dalam perjalanan menuju bangkai kapal Titanic.

Kapal selam yang dibuat untuk melihat puing kapal Titanic itu tenggelam dengan membawa lima orang.

Mereka adalah CEO OceanGate Titan Stockton Rush, dua warga Pakistan, Shahzada Dawood dan Suleman Dawood, petualang Inggris Hamish Harding, serta ahli Titanic Paul-Henri Nargeolet.

Kelimanya dinyatakan tewas dan upaya pencarian internasional besar-besaran telah dihentikan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kesetiaan Marco Reus dan Perpisahannya dengan Dortmund...

Kesetiaan Marco Reus dan Perpisahannya dengan Dortmund...

Data dan Fakta
[HOAKS] Penemuan Tengkorak Raksasa di Sri Lanka

[HOAKS] Penemuan Tengkorak Raksasa di Sri Lanka

Hoaks atau Fakta
Pakar HAM PBB Serukan Sanksi dan Embargo Senjata terhadap Israel

Pakar HAM PBB Serukan Sanksi dan Embargo Senjata terhadap Israel

Data dan Fakta
Pembantaian Tulsa, Kekerasan Rasial Terburuk dalam Sejarah AS

Pembantaian Tulsa, Kekerasan Rasial Terburuk dalam Sejarah AS

Sejarah dan Fakta
[HOAKS] Hashim Akui Kemenangan Anies Baswedan di Pilpres 2024

[HOAKS] Hashim Akui Kemenangan Anies Baswedan di Pilpres 2024

Hoaks atau Fakta
Menyoal Gazawood dan Pallywood, Tudingan Manipulasi Korban Serangan Israel

Menyoal Gazawood dan Pallywood, Tudingan Manipulasi Korban Serangan Israel

Hoaks atau Fakta
[KLARIFIKASI] Video Cristiano Ronaldo Dukung Anak-anak Palestina Hasil Manipulasi AI

[KLARIFIKASI] Video Cristiano Ronaldo Dukung Anak-anak Palestina Hasil Manipulasi AI

Hoaks atau Fakta
INFOGRAFIK: Foto Keanu Reeves Lari Menenteng Kamera Bukan karena Mencuri dari Paparazi

INFOGRAFIK: Foto Keanu Reeves Lari Menenteng Kamera Bukan karena Mencuri dari Paparazi

Hoaks atau Fakta
INFOGRAFIK: Menyebar Ikan Lele ke Saluran Air Bisa Cegah DBD? Cek Faktanya!

INFOGRAFIK: Menyebar Ikan Lele ke Saluran Air Bisa Cegah DBD? Cek Faktanya!

Hoaks atau Fakta
[VIDEO] Konteks Keliru soal Detik-detik Helikopter Presiden Iran Jatuh

[VIDEO] Konteks Keliru soal Detik-detik Helikopter Presiden Iran Jatuh

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Pemain Real Madrid Vinicius Junior Keturunan Indonesia

[HOAKS] Pemain Real Madrid Vinicius Junior Keturunan Indonesia

Hoaks atau Fakta
[VIDEO] Manipulasi Video Iwan Fals Nyanyikan Lagu Kritik Dinasti Jokowi

[VIDEO] Manipulasi Video Iwan Fals Nyanyikan Lagu Kritik Dinasti Jokowi

Hoaks atau Fakta
Tenzing Norgay, Sherpa Pertama yang Mencapai Puncak Everest

Tenzing Norgay, Sherpa Pertama yang Mencapai Puncak Everest

Sejarah dan Fakta
[KLARIFIKASI] Pep Guardiola Enggan Bersalaman dengan Alan Smith, Bukan Perwakilan Israel

[KLARIFIKASI] Pep Guardiola Enggan Bersalaman dengan Alan Smith, Bukan Perwakilan Israel

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Seniman Suriah Bikin 'Patung Liberty' dari Reruntuhan Rumahnya

[HOAKS] Seniman Suriah Bikin "Patung Liberty" dari Reruntuhan Rumahnya

Hoaks atau Fakta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com