Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

CEK FAKTA: Piano Emas Ratu Elizabeth II Awalnya Milik Saddam Hussein?

Kompas.com - 16/09/2022, 12:02 WIB
Tim Cek Fakta

Penulis

KOMPAS.com - Sebuah twit yang diunggah pada 24 Juli 2022 mengeklaim bahwa piano emas yang berada yang berada di Istana Buckingham, Kerajaan Inggris, sebelumnya dimiliki mantan Presiden Irak Saddam Hussein.

Disebutkan bahwa piano emas itu diambil dari Irak selama Perang Teluk, dan baru-baru ini terlihat berada di belakang Ratu Elizabeth II dalam foto yang ikut diunggahnya.

Dilansir dari History.com, Perang Teluk atau Perang Teluk Persia berlangsung sejak Agustus 1990 hingga Februari 1991 antara Irak melawan pasukan Sekutu pimpinan Amerika Serikat.

Perang itu dilatarbelakangi upaya Irak menguasai Kuwait yang kemudian mendapatkan dukungan Perserikatan Bangsa-bangsa (PBB), Amerika Serikat (AS) dan negara-negara Arab lainnya.

Pada 29 November 1990, Dewan Keamanan PBB mengizinkan pemakaian berbagai sarana yang dibutuhkan untuk melawan Irak selama mereka tidak mundur dari Kuwait.

Sekutu mendapatkan 750.000 pasukan, termasuk 540.000 tentara AS, lalu dari Inggris, Perancis, Jerman, Rusia, Jepang, Mesir, dan Arab Saudi, dan beberapa lainnya.

Di sisi lain, Irak mendapat dukungan dari Yordania, beberapa negara tetangga lainnya, Aljazair, Sudan, Yaman, Tunisia, dan Organisasi Pembebasan Palestina (PLO).

Pada 17 Januari 1991, Sekutu melakukan serangan udara besar-besaran, mengarah ke jaringan komunikasi, pabrik senjata, kilang minyak, dan tempat-tempat penting lainnya.

Setelah pasukan Irak menyerah atau kabur dari wilayah Kuwait, dan militernya terdesak, Presiden AS George HW Bush mengumumkan gencatan senjata pada 28 Februari 1991.

Namun, invasi pasukan Sekutu kemudian berlanjut lagi pada 2003 untuk menjatuhkan kepemimpinan Saddam Hussein.

Pasukan AS kemudian menangkap Saddam pada 13 Desember 2003 dalam sebuah misi bernama Operation Red Dawn. Saddam Hussein kemudian dihukum mati pada 5 November 2006. 

Benarkah piano emas itu berasal dari Irak?

Klaim bahwa piano emas di Kerajaan Inggris milik Saddam Hussein bisa dilihat di sini.

Klaim yang sama pernah beredar dari akun Twitter yang kini telah hilang, yang masih bisa dilihat di sini.

Dilansir dari Snopes.com, sejarah piano emas bisa dilihat di video yang dibuat pada 2019 oleh Royal Collection Trust, di saluran YouTube mereka.

Dijelaskan bahwa piano emas tersebut biasanya berada di ruang White Drawing di Istana Buckingham, dan tidak didapatkan dengan mencurinya atau "menyelamatkannya" dari Irak.

Piano emas itu dipesan nenek buyut Ratu Elizabeth II, yakni Ratu Victoria, pada firma Erard di London pada 1856.

Video dari Royal Collection Trust yang menjelaskan sejarah piano emas di Istana Buckingham bisa ditonton di sini.

Berdasarkan penelusuran Snopes, klaim bahwa piano emas di Istana Buckingham diambil dari Irak dalam Perang Teluk tahun 1990-1991 adalah hoaks.

Piano kuno itu dipesan oleh Ratu Victoria di London tahun 1856, lama sebelum Perang Teluk, dan pernah dia mainkan bersama suaminya, Pangeran Albert.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

[HOAKS] Timnas Guinea Didiskualifikasi dari Olimpiade Paris 2024

[HOAKS] Timnas Guinea Didiskualifikasi dari Olimpiade Paris 2024

Hoaks atau Fakta
[KLARIFIKASI] Video Evakuasi Warga Palestina dari Gaza Utara, Bukan Rafah

[KLARIFIKASI] Video Evakuasi Warga Palestina dari Gaza Utara, Bukan Rafah

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Timnas Sepak Bola Indonesia Resmi Lolos Olimpiade Paris 2024

[HOAKS] Timnas Sepak Bola Indonesia Resmi Lolos Olimpiade Paris 2024

Hoaks atau Fakta
INFOGRAFIK: Konten Satire Perlihatkan Wajah Hawa Mirip Taylor Swift

INFOGRAFIK: Konten Satire Perlihatkan Wajah Hawa Mirip Taylor Swift

Hoaks atau Fakta
INFOGRAFIK: Hoaks Foto Perlihatkan McDonald's Terbengkalai, Simak Penjelasannya

INFOGRAFIK: Hoaks Foto Perlihatkan McDonald's Terbengkalai, Simak Penjelasannya

Hoaks atau Fakta
[KLARIFIKASI] Video Tsunami di Jepang pada 2011, Bukan 2024

[KLARIFIKASI] Video Tsunami di Jepang pada 2011, Bukan 2024

Hoaks atau Fakta
[KLARIFIKASI] Video Perkelahian Antarpekerja Berlokasi di Afrika Barat

[KLARIFIKASI] Video Perkelahian Antarpekerja Berlokasi di Afrika Barat

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Prabowo Tawarkan Bantuan melalui WhatsApp

[HOAKS] Prabowo Tawarkan Bantuan melalui WhatsApp

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Foto Rihanna Hadiri Met Gala 2024

[HOAKS] Foto Rihanna Hadiri Met Gala 2024

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Wasit Terbukti Curang, Laga Indonesia Vs Guinea Diulang

[HOAKS] Wasit Terbukti Curang, Laga Indonesia Vs Guinea Diulang

Hoaks atau Fakta
[KLARIFIKASI] Foto Venus Dibuat Pakai Bahasa Pemrograman dan Photoshop

[KLARIFIKASI] Foto Venus Dibuat Pakai Bahasa Pemrograman dan Photoshop

Hoaks atau Fakta
[VIDEO] Hoaks! FIFA Angkat Bicara soal Wasit VAR Indonesia Vs Uzbekistan

[VIDEO] Hoaks! FIFA Angkat Bicara soal Wasit VAR Indonesia Vs Uzbekistan

Hoaks atau Fakta
INFOGRAFIK: Bisakah DPR Menolak Pindah ke IKN dan Tetap Berkedudukan di Jakarta?

INFOGRAFIK: Bisakah DPR Menolak Pindah ke IKN dan Tetap Berkedudukan di Jakarta?

Hoaks atau Fakta
INFOGRAFIK: Tidak Benar 'Time' Tampilkan Donald Trump Bertanduk di Sampul Majalah

INFOGRAFIK: Tidak Benar "Time" Tampilkan Donald Trump Bertanduk di Sampul Majalah

Hoaks atau Fakta
[VIDEO] Benarkah Ada Fenomena Bulan Kembar di Pegunungan Arfak?

[VIDEO] Benarkah Ada Fenomena Bulan Kembar di Pegunungan Arfak?

Hoaks atau Fakta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com