KOMPAS.com - Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) telah menetapkan penyakit cacar monyet atau monkeypox sebagai darurat kesehatan global.
Negara-negara anggota WHO pun meningkatkan kewaspadaan terhadap penularan cacar monyet. Seiring dengan itu, narasi keliru tentang penyakit ini juga menyebar di media sosial.
Salah satu narasi keliru yang beredar yakni klaim bahwa virus cacar monyet dapat bertahan selama 120 tahun di permukaan benda dan menular dari jarak 5 mil.
Narasi itu disebarkan oleh banyak pengguna Facebook, seperti yang diunggah oleh akun ini, ini, ini, dan ini.
Lantas, bagaimana fakta dari klaim yang beredar itu?
Tangkapan layar yang beredar di media sosial mencatut situs berita Irlandia TheJournal.ie. Di bawah logo situs tersebut, terdapat judul berikut dalam terjemahan bahasa Indonesia:
Cacar monyet dapat hidup di gagang pintu dan dudukan toilet selama 120 tahun dan dapat menginfeksi siapa saja dari jarak 5 mil.
Kemudian, di beberapa unggahan disertai kutipan yang menyebut mengenai pakar unit gawat darurat (UGD).
"Tanpa ingin terdengar mengkhawatirkan, tentu saja sekarang saatnya untuk panik," kata seorang pakar UCD dengan gelar Jurnalisme tetapi pernah membaca buku yang sangat bagus tentang virologi.
Meski atribusi kutipan mengarah pada sebuah satire atau parodi, tetapi pengguna media sosial mengunggah ulang tangkapan layar itu dan menanggapinya dengan serius.
Jika Anda mengetahui ada berita viral yang hoaks atau fakta, silakan klik tombol laporkan hoaks di bawah ini
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanDapatkan informasi dan insight pilihan redaksi Kompas.com
Daftarkan EmailPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.