KOMPAS.com - Duo penyanyi R&B Fab Morvan dan Rob Pilatus, yang dikenal dengan Milli Vanilli, tercatat dalam skandal hoaks terbesar di industri musik.
Pada 1990-an, Milli Vanilli memiliki ketenaran yang luar biasa di industri musik internasional.
Dengan debut hit mereka "Girl You Know It's True" duo ini menduduki tangga Billboard Hot 100 selama 26 minggu berturut-turut, dan memuncak ketika berada di urutan nomor 2, pada April 1989.
Milli Vanilli bergabung dengan Club MTV Tour perdana bersama Paula Abdul dan Tone Loc.
Duo R&B ini tampil di depan 80.000 orang di taman hiburan Lake Compounce di Bristol, Connecticut, pada 1989. Kemudian, selama tur di Milwaukee penampilan Milli Vanili memukau sekitar 22.000 orang.
Dilansir dari BBC, 12 Agustus 2016, publik awalnya mengetahui bahwa Fab Morvan dan Rob Pilatus memulai karier mereka dengan album All or Nothing yang dirilis pada 1988.
Baca juga: Kematian Paul McCartney, Bagaimana Hoaks Terbesar di Rock and Roll Ini Bermula
Album ini diambil alih oleh label Arista dan diberi judul ulang "Girl You Know It's True" setelah single utama Milli Vanilli menjadi hit di Inggris dan AS.
Tiga single Milli Vanilli berikutnya semuanya menjadi lagu nomor 1 di AS. Bahkan, pada 21 Februari 1990 mereka memenangkan Grammy Award untuk kategori Best New Artist, dilanjut dengan penghargaan dari AMA.
Dengan pencapaian sebesar itu, mereka berhasil menipu publik.
Fab Morvan dan Rob Pilatus menjadi penyanyi terkenal yang sama sekali tidak pernah menyanyi, baik di panggung maupun dapur rekaman.
Bagaimana kebohongan terbesar di industri musik ini bermula?
Semua kebohongan Milli Vanilli dirancang oleh produser rekaman asal Jerman bernama Frank Farian.
Dia mulai memproduksi lagu, tetapi menggunakan "wajah" orang lain yang bukan penyanyinya, sebagai trik menembus pasar musik.
Pada 1970-an, Farian membentuk grup disko-funk tahun Boney M, dengan seorang penyanyi yang sebenarnya tidak pernah menyanyikan lagu di grup musik itu. Perannya hanya menari dan menyelaraskan bibir dengan vokal Farian sendiri.
Baca juga: Kisah Carlos Kaiser, Pesepak Bola yang Tak Pernah Bermain Bola
Triknya terus berlanjut, hingga ingin mencoba menembus pasar yang lebih luas.
Saat sedang berada di sebuah klub disko di Jerman, Farian mendengar lagu "Girl You Know It's True" yang dibawakan oleh band Baltimore Numarx.
Dia segera tahu bahwa lagu ini bisa menjadi hit. Dia pun membentuk tim dan membuat versi baru lagu tersebut dengan bernuansa hip-hop dan campuran Eurodance, yang laku di Billboard pada masa itu.
Farian pun segera mencari 'wajah' untuk lagu tersebut.