Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

[HOAKS] Video Etnis Rohingya Mengungsi dari Bangladesh ke Indonesia

KOMPAS.com - Video di TikTok menarasikan soal pemberangkatan kapal feri yang diklaim mengangkut pengungsi etnis Rohingya dari Bangladesh ke Indonesia.

Berdasarkan penelusuran Tim Cek Fakta Kompas.com, narasi itu tidak benar atau hoaks.

Narasi yang beredar

Video pemberangkatan kapal pengungsi Rohingya dari Bangladesh menuju Indonesia disebarkan oleh akun TikTok ini, ini, dan ini.

"Etnis Rohingya diberangkatkan kembali dari Bangladesh menuju Indonesia," tulis salah satu akun, pada Kamis (14/12/2023).

Sementara, berikut teks yang tertera dalam video:

Etnis Rohingnya Diberangkat kembali dari Banglades Menuju Indonesia
Apa Maksud UNHCR INDONESIA JADI PENMPUNGAN.

Salah satunya video di kanal YouTube Ultimate Vessel Lover, 6 April 2022, yang menampilkan pemberangkatan kapal feri dari Ibu Kota Dhaka ke Barisal, Bangladesh.

Sementara, video identik ditemukan di kanal YouTube Extreme Launch Lover yang diunggah pada 25 Februari 2019.

Video itu menampilkan kapal Parabat-9 dengan rute pelayaran yang sama, yakni dari Dhaka ke Barisal.

Ada hampir satu juta warga Rohingya tinggal di kamp-kamp pengungsi di Cox’s Bazar dekat perbatasan Bangladesh dan Myanmar.

Dikutip dari Al Jazeera, sebagian yang berhasil melarikan diri dari tekanan militer di Myanmar, terapung di Laut Andaman.

Komisi Tinggi PBB untuk Pengungsi (UNHCR) mendesak negara-negara di sekitar Laut Andaman untuk memberikan bantuan.

Pada awal Desember 2023, lebih dari 100 pengungsi Rohingya termasuk perempuan dan anak-anak mendarat di Pantai Le Meulee, Sabang, Aceh.

Kesimpulan

Video pemberangkatan kapal feri dari Ibu Kota Dhaka ke Barisal, Bangladesh, disebarkan dengan konteks keliru. Video itu telah ada di YouTube sejak April 2022.

Sementara, pengungsi Rohingya yang terapung di Laut Andaman datang ke Sabang, Aceh pada awal Desember 2023.

https://www.kompas.com/cekfakta/read/2023/12/20/185900482/hoaks-video-etnis-rohingya-mengungsi-dari-bangladesh-ke-indonesia

Terkini Lainnya

[HOAKS] Paket COD di Yogyakarta dari Sindikat Narkoba China

[HOAKS] Paket COD di Yogyakarta dari Sindikat Narkoba China

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Wali Kota Boston Michelle Wu Keturunan Indonesia

[HOAKS] Wali Kota Boston Michelle Wu Keturunan Indonesia

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Video Terawan Promosikan Obat Hipertensi

[HOAKS] Video Terawan Promosikan Obat Hipertensi

Hoaks atau Fakta
Cek Fakta Sepekan: Hoaks Artis Meninggal dan Gibran Batal Dilantik

Cek Fakta Sepekan: Hoaks Artis Meninggal dan Gibran Batal Dilantik

Hoaks atau Fakta
INFOGRAFIK: Tidak Ada Hujan Ikan di Iran, Peristiwa Lele Berserakan Terjadi di China

INFOGRAFIK: Tidak Ada Hujan Ikan di Iran, Peristiwa Lele Berserakan Terjadi di China

Hoaks atau Fakta
INFOGRAFIK: Hoaks KFC Beri Voucher 3 Ember Ayam Goreng Gratis, Simak Bantahannya

INFOGRAFIK: Hoaks KFC Beri Voucher 3 Ember Ayam Goreng Gratis, Simak Bantahannya

Hoaks atau Fakta
Menilik Misi Dokter Lintas Batas di Daerah Bencana sampai Zona Perang

Menilik Misi Dokter Lintas Batas di Daerah Bencana sampai Zona Perang

Data dan Fakta
[HOAKS] Foto Ferdy Sambo Berada di Luar Negeri

[HOAKS] Foto Ferdy Sambo Berada di Luar Negeri

Hoaks atau Fakta
Hoaks soal 5 Pendiri NASA, dari Walt Disney sampai Aleister Crowley

Hoaks soal 5 Pendiri NASA, dari Walt Disney sampai Aleister Crowley

Hoaks atau Fakta
Kesetiaan Marco Reus dan Perpisahannya dengan Dortmund...

Kesetiaan Marco Reus dan Perpisahannya dengan Dortmund...

Data dan Fakta
[HOAKS] Penemuan Tengkorak Raksasa di Sri Lanka

[HOAKS] Penemuan Tengkorak Raksasa di Sri Lanka

Hoaks atau Fakta
Pakar HAM PBB Serukan Sanksi dan Embargo Senjata terhadap Israel

Pakar HAM PBB Serukan Sanksi dan Embargo Senjata terhadap Israel

Data dan Fakta
Pembantaian Tulsa, Kekerasan Rasial Terburuk dalam Sejarah AS

Pembantaian Tulsa, Kekerasan Rasial Terburuk dalam Sejarah AS

Sejarah dan Fakta
[HOAKS] Hashim Akui Kemenangan Anies Baswedan di Pilpres 2024

[HOAKS] Hashim Akui Kemenangan Anies Baswedan di Pilpres 2024

Hoaks atau Fakta
Menyoal Gazawood dan Pallywood, Tudingan Manipulasi Korban Serangan Israel

Menyoal Gazawood dan Pallywood, Tudingan Manipulasi Korban Serangan Israel

Hoaks atau Fakta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke