KOMPAS.com - Di media sosial, beredar tangkapan layar sebuah pemberitaan mencatut nama Wakil Presiden (Wapres) Ma'ruf Amin.
Pada judul pemberitaan, disebutkan bahwa Ma'ruf menyarankan masyarakat memakai kayu bakar untuk memasak, agar irit.
Berdasarkan penelusuran Tim Cek Fakta Kompas.com, narasi itu tidak benar alias hoaks.
Tangkapan layar itu telah diedit secara digital.
Narasi yang beredar
Informasi soal Ma'ruf Amin minta masyarakat memakai kayu bakar agar irit, disebarkan oleh akun Facebook ini, ini, ini, ini, ini, dan ini.
Berikut judul yang tertera pada tangkapan layar:
Wapres minta rakyat
Pakai kayu bakar saat masak biar irit
Berdasarkan hasil penelusuran dengan sejumlah informasi tersebut, ditemukan pemberitaan dengan nama jurnalis, foto, tanggal, dan jam yang identik.
Berita tersebut ditemukan di portal berita Okezone.com, Senin (19/9/2022), pukul 18.59 WIB.
Foto yang ditampilkan yakni Ma'ruf sedang berdiri di belakang podium, dengan bendera merah putih sebagai latar belakang.
"Wapres Ma'ruf Amin: Prof Azyumardi Azra Akademisi Berkaliber Dunia," tulis judul asli pemberitaan tersebut.
Melalui laman yang diarsipkan pada Senin (19/9/2022), tampak tidak ada perubahan judul pada berita tersebut. Arsipnya dapat dilihat di sini.
Dalam berita tersebut, Ma'ruf menyampaikan ucapan belasungkawa Guru Besar UIN Syarif Hidayatullah Jakarta sekaligus Ketua Dewan Pers Profesor Azyumardi Azra.
Tidak ada pernyataan Ma'ruf tentang kayu bakar dalam pemberitaan. Kemungkinan besar, tangkapan layar itu beredar sebagai bentuk sindiran terhadap kenaikan harga bahan bakar minyak yang membuat berbagai kebutuhan pokok mengalami kenaikan harga.
Kesimpulan
Tangkapan layar berita soal Ma'ruf Amin minta masyarakat memakai kayu bakar agar irit, merupakan hoaks.
Tangkapan layar itu telah diedit secara digital dengan mengubah judul pemberitaan aslinya. Pada berita asli, Ma'ruf Amin menyampaikan belasungkawa atas wafatnya Azyumardi Azra.
https://www.kompas.com/cekfakta/read/2022/09/22/124637282/hoaks-wapres-minta-rakyat-pakai-kayu-bakar-agar-irit