Kumamoto Masters Japan 2023: Gregoria Tak Alami Cedera Serius Jelang Final

KOMPAS.com - Tunggal putri Indonesia, Gregoria Mariska Tunjung, memastikan tidak mengalami cedera serius menjelang final Kumamoto Masters Japan 2023. 

Gregoria melaju ke final setelah mengalahkan Zhang Beiwen (Amerika Serikat) dengan skor 21-12, 21-13 di Kumamoto Prefectural Gymnasium, Sabtu (18/11/2023). 

Pertandingan sempat terhenti sementara karena Gregoria meminta perawatan medis setelah interval gim kedua. 

Atlet yang disapa Jorji itu menderita kapalan di telapak kaki kiri. Namun, ia memastikan kondisi itu tak mengganggu penampilannya. 

"Saat medical break, kapalan di telapak kaki kiri sobek. Cuma perlu digunting dan tidak mengganggu penampilan. Saya masih bisa meneruskan pertandingan," ucapnya dalam keterangan PBSI. 

Baca juga: Hasil Kumamoto Masters Japan 2023: Dapat Penanganan Medis, Gregoria Menang dan ke Final!

Gregoria akan melawan Chen Yu Fei (China) pada final Kumamoto Masters Japan 2023 yang berlangsung pada Minggu (19/11/2023). 

Chen Yu Fei melaju ke partai puncak setelah menyingkirkan unggulan pertama asal Korea Selatan, An Se-young, dengan skor 21-18, 20-22, 8-21. 

Gregoria dan Chen Yu Fei sudah bertemu sembilan kali dengan tujuh laga di antaranya dimenangi wakil China. 

Kemenangan terakhir Gregoria atas Chen Yu Fei terjadi pada fase grup BWF World Tour Finals 2022 dengan skor 21-9, 14-21, 21-16. 

Baca juga: Perjuangan Gregoria Mariska: Merasa Rendah Diri hingga Tembus Ranking Tertinggi

Setelah itu, Gregoria tiga kali bertemu Chen Yu Fei di All England 2023, Kejuaraan Asia 2023, dan Piala Sudirman 2023 yang semuanya berakhir dengan kekalahan. 

Gregoria menyadari Chen Yu Fei bukan lawan mudah. Ia berjanji akan berjuang maksimal di lapangan. 

"Besok pada final alwan Chen Yu Fei, pastinya banyak yang harus dipersiapkan. Dia adalah salah satu pemain top saat ini. Dia begitu konsisten penampilannya dan pastinya bukan lawan mudah untuk saya," ucap Gregoria. 

"Tetapi saya mau fokus ke diri saya sendiri untuk melakukan yang terbaik. Saya mau mencoba semaksimal mungkin dengan tidak membebani diri sendiri. Yang penting main maksimal saja," ungkapnya.