Japan Open 2023: Rehan/Lisa Sudah Mencoba, tetapi Poin Terlalu Jauh...

KOMPAS.com - Ganda campuran Indonesia, Rehan Naufal Kusharjanto/Lisa Ayu Kusumawati tersingkir di babak 32 besar Japan Open 2023.

Rangkaian laga babak 32 besar dari turnamen BWF kelas Super 750 tersebut mulai berlangsung pada Selasa (25/7/2023) di Yoyogi National Gymnasium, Tokyo, Jepang.

Rehan/Lisa takluk secara straight game dari wakil Hong Kong, Tang Chun Man/Tse Ying Suet dengan skor 15-21 dan 14-21 di Lapangan 2 pada Selasa (25/7/2023) pagi WIB.

Ganda campuran ranking 12 dunia itu mengakui bahwa Tang dan Tse tampil lebih baik dengan banyak melakukan variasi serangan.

Baca juga: Hasil Japan Open 2023: Rehan/Lisa Tumbang, Kans Duel Merah Putih Sirna

"Lawan hari ini lebih banyak melakukan variasi dan pertahanannya rapi dan rapat sekali," ucap Rehan, dilansir dari situs resmi PBSI.

"Di gim pertama kami coba menyerang dulu tapi malah keteteran. Ketika kami mengubah pola dengan defense balik serang, mereka juga tidak tahan," ujarnya.

Ia juga menyebutkan dirinya dan Lisa telah berusaha untuk mengejar Tang/Tse.

"Kami sudah mencoba mengejar ketertinggalan, tapi sudah terlalu jauh poinnya."

Baca juga: Hasil Japan Open 2023: Praveen/Melati Disingkirkan Unggulan Tuan Rumah

Sementara itu rekan setim Rehan, Lisa Ayu Kusumawati, menuturkan bahwa dirinya kerap diincar oleh Tang dan Tse pada gim kedua.

"Di gim kedua, start kami sudah bagus, tapi setelah itu mereka banyak mengincar saya, sementara hari ini pertahanannya gampang mati," ucap Lisa.

Saat ini, Rehan menyebutkan bahwa dirinya dan Lisa sebagai rekan setim ingin mencoba untuk fokus pada turnamen berikutnya sambil memperbaiki penampilan.

"Setelah ini, kami mau fokus pada turnamen berikutnya. Kami tidak mau berpikir apa-apa selain memperbaiki penampilan," kata Rehan.

Baca juga: Hasil Japan Open 2023: Gregoria ke 16 Besar, Menangi Duel Ketat 1 Jam

Adapun Lisa menyadari bahwa performanya dengan Rehan terus menurun sejak SEA Games 2023 lalu di Kamboja.

Oleh sebab itu, Lisa mengatakan bahwa performa menurun ini akan dijadikan sebagai motivasi bagi mereka untuk kembali ke level terbaik.

"Kami sadar performa menurun sejak SEA Games kemarin. Ini menjadi motivasi kami untuk terus mencoba kembali ke performa terbaik," kata Lisa.

"Kami di latihan sudah memperbaiki semuanya, tapi memang mungkin belum kelihatan hasilnya," ujar Lisa menandaskan.