KOMPAS.com - Polemik yang terjadi di antara tunggal putra terbaik Malaysia, Lee Zii Jia, dan BAM selaku induk bulu tangkis Negeri Jiran, menimbulkan rasa khawatir.
Rasa khawatir itu hadir di tengah aktivitas pelatihan nasional (pelatnas) bulu tangkis Malaysia.
Direktur kepelatihan tim bulu tangkis Malaysia, Wong Choong Hann, mengatakan bahwa polemik yang terjadi di antara Lee Zii Jia dan BAM bisa mengganggu fokus para atlet.
Wong Choong Hann kemudian menegaskan posisi tim pelatih guna meminimalkan terjadinya hal yang dikhawatirkan tersebut.
Dia menegaskan bahwa tim pelatih tidak akan mengabaikan atlet selain Lee Zii Jia yang telah menyatakan mundur dari pelatnas dan BAM.
Baca juga: Kronologi Lee Zii Jia Dihukum BAM: Ingin Mandiri, tetapi Dihalangi...
Wong Choong Hann juga mengatakan bahwa tim pelatih sudah berkomitmen kepada seluruh atlet di pelatnas sebelum terjadinya polemik antara BAM dan Lee Zii Jia.
Mantan pebulu tangkis Malaysia itu menolak jika tim pelatih disebut baru mengalihkan fokus ke atlet lain setelah Lee Zii Jia menyatakan mundur dan memiliki berkarier secara independen.
"Pemain mungkin terganggu, tetapi kami telah diberi tanggung jawab untuk membangun semua pemain, dan ketika Zii Jia dalam bimbingan kami, dia juga akan menerima komitmen penuh dari kami," kata Wong Choong Hann, dikutip dari New Straits Times Malaysia.
"Ini tidak berarti kami mengabaikan atlet lain dan bukan berarti baru sekarang kami mengalihkan tanggung jawab atau pengawasan kami kepada pemain lain. Kami terus bekerja seperti biasa," tutur Wong Choong Hann menegaskan.
Baca juga: Disinyalir Keluar dari BAM karena Uang, Lee Zii Jia Membantah
Adapun polemik antara Lee Zii Jia dan BAM mulai terjadi setelah sang pebulu tangkis memberikan surat pengunduran diri pada 11 Januari 2022.
BAM kemudian mengonfirmasi adanya surat pengunduran diri Lee Zii Jia pada 17 Januari.
BAM mengaku telah menggelar rapat dewan dan diskusi panjang untuk mempertahankan Lee Zii Jia yang hingga saat ini masih menjadi tunggal putra dengan ranking tertinggi di Malaysia.
Namun, upaya yang dilakukan BAM berakhir sia-sia. Lee Zii Jia tetap teguh pada keputusannya, yakni meninggalkan BAM dan berkarier sebagai atlet profesional secara independen.
Berdasarkan sejumlah laporan, salah satu alasan yang membuat Lee Zii Jia tidak betah di tim nasional Malaysia adalah kerap dibandingkan dengan legenda bulu tangkis Negeri Jiran, Lee Chong Wei.
Baca juga: Lee Zii Jia Akui Tertekan Dibandingkan dengan Lee Chong Wei
Setelah tak menemukan titik terang terkait upaya mempertahankan Lee Zii Jia, BAM secara resmi mengumumkan soal pengunduran diri sang pebulu tangkis pada Jumat (21/1/2022).
Dalam pengumuman tersebut, Lee Zii Jia juga dikenakan hukuman larangan bermain dua tahun di seluruh turnamen BWF.
Sanksi serupa juga diberikan BAM kepada Goh Jin Wei yang memutuskan meninggalkan tim nasional Malaysia pada tahun lalu.
Hukuman yang diberikan oleh BAM kepada Lee Zii Jia semakin menimbulkan polemik. Para pebulu tangkis dunia sekelas Viktor Axelsen pun turut mempertanyakan keputusan BAM.
Bahkan, muncul petisi yang berisi tuntutan untuk menganulir hukuman terhadap Lee Zii Jia dan Goh Jin Wei.
Baca juga: Solidaritas untuk Lee Zii Jia, Dunia Bersatu Menentang BAM
Selain itu, ada tuntutan lain berupa pemecatan terhadap para petinggi BAM.
Polemik antara Lee Zii Jia dan BAM juga memaksa Menteri Pemuda dan Olahraga Malaysia, Datuk Seri Ahmad Faizal Azumu, turun tangan.
Dalam upaya mengatasi polemik ini, Ahmad Faizal berencana mempertemukan Lee Zii Jia dan BAM pada Senin (24/1/2022).
"Tentu saja ada beberapa saran yang akan saya ajukan. Hal terpenting saat ini adalah kita harus memprioritaskan olahraga dan citra negara di mata dunia," kata Ahmad Faizal terkait rencana mempertemukan Lee Zii Jia dan BAM.
"Soal itu (pencabutan hukuman), saya akan bahas dalam pertemuan nanti," tutur Ahmad Faizal menambahkan.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.