Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

401 Menit Greysia/Apriyani Menuju Emas Olimpiade Tokyo, Berkorban Jiwa Raga untuk Indonesia

Kompas.com - 02/08/2021, 19:40 WIB
Sem Bagaskara

Penulis

KOMPAS.com - Greysia Polii/Apriyani Rahayu melalui 401 menit bertanding untuk sampai kepada raihan medali emas Olimpiade Tokyo 2020 yang mengharumkan nama Indonesia di pentas dunia. 

Medali emas berhasil diamankan oleh pasangan kebanggaaan Indonesia, Greysia Polii/Apriyani Rahayu usai mengalahkan wakil China Chen Qing Chen/Jia Yi Fan.

Dalam laga yang berlangsung di Musashino Forest Sport Plaza, Senin (2/8/2021) tersebut, Greysia/Apriyani menang dua gim langsung dengan kedudukan 21-19, 21-15. 

Rekor pun tercipta. Greysia/Apriyani menjadi ganda putri pertama yang mampu menyabet medali emas untuk Indonesia. 

Baca juga: Hasil Olimpiade Tokyo, Anthony Ginting Rebut Perunggu Usai Bekuk Kevin Cordon

"Tuhan telah memberi saya mimpi dan keyakinan di hati saya bahwa saya memilih ini (profesi sebagai atlet badminton)."

"Ketika orang berkata: 'Anda tidak akan berhasil, Indonesia tidak memiliki sejarah di ganda putri.' Tentu saja China dan Korea kuat di lapangan."

"Lalu, kita semua tahu apa yang terjadi di London 2012, saya bangkit di Rio 2016, tapi belum juga berhasil mendapat medali."

"Saya tetap sabar dan berkomitmen. Dibutuhkan komitmen untuk meraih mimpi dan emas. Di sinilah kami sekarang," tutur Greysia Polii usai menyabet medali emas Olimpiade Tokyo 2020.

Korban jiwa raga dilakukan oleh Greysia/Apriyani dalam perjalanan meraih emas Olimpiade Tokyo 2020. 

Mental dan fisik betul-betul diuji. melansir situs resmi Olimpiade, total 401 menit bertanding dilalui Greysia/Apriyani di Tokyo 2020. 

Baca juga: Hasil Final Badminton Olimpiade Tokyo, Greysia/Apriyani Raih Medali Emas!

Durasi tersebut terbagi dalam 6 laga. Perinciannya tiga laga fase grup dan masing-masing satu partai perempat final, semifinal, dan final. 

Duel terlama yang dilakoni Greysia/Apriyani di Olimpiade Tokyo adalah kala meladeni Du Yue/Li Yin Hui (21-15, 20-22, 21-17). Partai tersebut berlangsung selama 100 menit. 

Laga terpanjang kedua yang dijalani Greysia/Apriyani adalah saat menekuk pasangan Jepang Yuki Fukushima/Sayaka Hirota (24-22, 13-21, 21-8) dalam tempo 84 menit di fase grup.

Partai lain Greysia/Apriyani yang menembus sejam adalah semifinal melawan duo Korea Selatan Lee So-hee/Shin Seung-chan (21-19, 21-15). Kemenangan dipastikan ganda putri Indonesia dalam waktu 71 menit.

Selebihnya, laga-laga Greysia/Apriyani di Olimpiade 2020 berakhir kurang dari satu jam, termasuk partai final menghadapi Chen Qing Chen/Jia Yi Fan yang rampung dalam 57 menit. 

Pada dua partai awal Grup A, Greysia/Apriyani butuh 47 menit untuk menekuk pasangan Malaysia, Chow Mei Kuan/Lee Meng Yean, dan 42 menit kala menamatkan perlawanan ganda Britania Raya, Chloe Birch/Lauren Smith. 

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Hasil Man City Vs Man United: Berjaya di Wembley, MU Juara Piala FA!

Hasil Man City Vs Man United: Berjaya di Wembley, MU Juara Piala FA!

Liga Inggris
Timnas Indonesia Putri Tantang Singapura, Satoru Mochizuki Lihat Ada Kemajuan

Timnas Indonesia Putri Tantang Singapura, Satoru Mochizuki Lihat Ada Kemajuan

Timnas Indonesia
HT Man City Vs Man United: Gvardiol Blunder, Bocah 19 Tahun Bawa MU Unggul 2-0

HT Man City Vs Man United: Gvardiol Blunder, Bocah 19 Tahun Bawa MU Unggul 2-0

Liga Inggris
Guardiola Yakin Kompany Sukses di Bayern, Pelatih Masa Depan Man City

Guardiola Yakin Kompany Sukses di Bayern, Pelatih Masa Depan Man City

Bundesliga
Hasil Bali United Vs Borneo FC 0-0: 1 Kartu Merah, Asap Flare, Tanpa Gol

Hasil Bali United Vs Borneo FC 0-0: 1 Kartu Merah, Asap Flare, Tanpa Gol

Liga Indonesia
Xavi Ditendang Barcelona, Ucap Janji seperti Messi

Xavi Ditendang Barcelona, Ucap Janji seperti Messi

Liga Spanyol
Hasil Sprint Race MotoGP Catalunya 2024: Bagnaia Crash, Espargaro Menang, Marquez Kedua

Hasil Sprint Race MotoGP Catalunya 2024: Bagnaia Crash, Espargaro Menang, Marquez Kedua

Motogp
Malaysia Masters 2024: Rinov/Pitha Ke Final, Siap Hadapi Tekanan Fan Tuan Rumah

Malaysia Masters 2024: Rinov/Pitha Ke Final, Siap Hadapi Tekanan Fan Tuan Rumah

Badminton
Link Live Streaming Man City Vs Man United, Kickoff 21.00 WIB

Link Live Streaming Man City Vs Man United, Kickoff 21.00 WIB

Liga Inggris
Persib Vs Madura United: Hodak Analisis Sape Kerrab, Tim Pekerja Keras

Persib Vs Madura United: Hodak Analisis Sape Kerrab, Tim Pekerja Keras

Liga Indonesia
Erick Thohir Ungkap Isi Pembicaraan Saat Bertemu Shin Tae-yong dan Istri

Erick Thohir Ungkap Isi Pembicaraan Saat Bertemu Shin Tae-yong dan Istri

Timnas Indonesia
Man City Vs Man United, Guardiola Fokus, Segala Kemungkinan Bisa Terjadi

Man City Vs Man United, Guardiola Fokus, Segala Kemungkinan Bisa Terjadi

Liga Inggris
Man City Vs Man United, MU Punya 'Masalah Mewah', Ten Hag Dibuat Pusing

Man City Vs Man United, MU Punya "Masalah Mewah", Ten Hag Dibuat Pusing

Liga Inggris
Hasil Kualifikasi MotoGP Catalunya 2024: Aleix Espargaro Pole, Bagnaia Kedua

Hasil Kualifikasi MotoGP Catalunya 2024: Aleix Espargaro Pole, Bagnaia Kedua

Motogp
Persib Bandung Vs Madura United, Dua Leg Final Skenario Hodak Raih Gelar

Persib Bandung Vs Madura United, Dua Leg Final Skenario Hodak Raih Gelar

Liga Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com