KOMPAS.com - Pelatih ganda campuran Indonesia, Nova Widianto, berharap Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti tampil habis-habisan di perempat final Olimpiade Tokyo 2020.
Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti kalah dari Yuta Watanabe/Arisa Higashino (Jepang) di laga terakhir Grup C Olimpiade Tokyo 2020.
Bertanding di Musashino Forest Sport Plaza, Tokyo, Praveen/Melati kalah straight game 13-21 dan 10-21 pada Senin (26/7/2021) pagi WIB.
Kekalahan ini sejatinya tidak mempengaruhi kelolosan Praveen/Melati ke perempat final.
Baca juga: Hasil Badminton Olimpiade Tokyo, Praveen/Melati Takluk dari Wakil Jepang
Sebab, ganda campuran nomor 4 dunia itu sudah mengantongi dua kemenangan di Grup C.
Hanya, hasil ini membuat Praveen/Melati hanya finis sebagai runner-up.
Di sisi lain, Yuta/Arisa mejadi jawara Grup C karena menyapu bersih tiga kemenangan di fase grup.
Seusai pertandingan, Nova Widianto yang mendampingi Praveen/Melati selama di Tokyo memberikan pesan kepada mereka.
Baca juga: Kalah dari Wakil Jepang, Praveen/Melati Kecewa Tak Mampu Tampil Lepas
Sang enggan berbicara penampilan anak asuhnya yang kurang maksimal di fase grup, tetapi dia menantang Praveen/Melati untuk tampil habis-habisan di perempat final.
"Saya tidak mau bicara banyak masalah penampilan mereka di fase grup," tutur Nova dalam rilis PBSI yang diterima Kompas.com.
"Saya hanya berharap siapa pun nanti lawannya di delapan besar, mereka bisa tampil mati-matian buat Indonesia, tunjukkan semangat dan daya juang mereka."
Lebih lanjut, Nova juga meminta Praveen/Melati untuk membenahi sisi nonteknis dan melupakan kekalahan hari ini.
"Ini Olimpiade empat tahun sekali. Bahkan, kali ini karena pandemi malah lima tahun penantiannya," tambahnya.
Baca juga: Drawing 8 Besar Ganda Campuran Badminton Olimpiade, Praveen/Melati Vs Ranking 1 Dunia!
"Jangan kalah cuma karena masalah nonteknis. Lawan juga ada takutnya kalau mereka bisa main normal," tegas Nova.
"Lupakan kekalahan hari ini atau penampilan mereka di fase grup dan berjuanglah habis-habisan di delapan besar dan rebut tiket semifinal," pinta sang pelatih.
Sementara itu, undian perempatfinal ganda campuran telah dilakukan pada Senin pukul 19.00 WIB.
Hasilnya, Praveen/Melati akan berhadapan dengan unggulan nomor kesatu, yaitu Zheng Siwei/Huang Yaqiong (China).
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.