Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Runner-up Fase Grup, Praveen/Melati Ditantang Pelatih "Mengamuk" di Perempat Final

Kompas.com - 26/07/2021, 21:40 WIB
Celvin Moniaga Sipahutar,
Tri Indriawati

Tim Redaksi

Sumber PBSI

KOMPAS.com - Pelatih ganda campuran Indonesia, Nova Widianto, berharap Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti tampil habis-habisan di perempat final Olimpiade Tokyo 2020.

Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti kalah dari Yuta Watanabe/Arisa Higashino (Jepang) di laga terakhir Grup C Olimpiade Tokyo 2020.

Bertanding di Musashino Forest Sport Plaza, Tokyo, Praveen/Melati kalah straight game 13-21 dan 10-21 pada Senin (26/7/2021) pagi WIB.

Kekalahan ini sejatinya tidak mempengaruhi kelolosan Praveen/Melati ke perempat final.

Baca juga: Hasil Badminton Olimpiade Tokyo, Praveen/Melati Takluk dari Wakil Jepang

Sebab, ganda campuran nomor 4 dunia itu sudah mengantongi dua kemenangan di Grup C.

Hanya, hasil ini membuat Praveen/Melati hanya finis sebagai runner-up.

Di sisi lain, Yuta/Arisa mejadi jawara Grup C karena menyapu bersih tiga kemenangan di fase grup.

Seusai pertandingan, Nova Widianto yang mendampingi Praveen/Melati selama di Tokyo memberikan pesan kepada mereka.

Baca juga: Kalah dari Wakil Jepang, Praveen/Melati Kecewa Tak Mampu Tampil Lepas

Sang enggan berbicara penampilan anak asuhnya yang kurang maksimal di fase grup, tetapi dia menantang Praveen/Melati untuk tampil habis-habisan di perempat final.

"Saya tidak mau bicara banyak masalah penampilan mereka di fase grup," tutur Nova dalam rilis PBSI yang diterima Kompas.com.

"Saya hanya berharap siapa pun nanti lawannya di delapan besar, mereka bisa tampil mati-matian buat Indonesia, tunjukkan semangat dan daya juang mereka."

Lebih lanjut, Nova juga meminta Praveen/Melati untuk membenahi sisi nonteknis dan melupakan kekalahan hari ini.

"Ini Olimpiade empat tahun sekali. Bahkan, kali ini karena pandemi malah lima tahun penantiannya," tambahnya.

Baca juga: Drawing 8 Besar Ganda Campuran Badminton Olimpiade, Praveen/Melati Vs Ranking 1 Dunia!

"Jangan kalah cuma karena masalah nonteknis. Lawan juga ada takutnya kalau mereka bisa main normal," tegas Nova.

"Lupakan kekalahan hari ini atau penampilan mereka di fase grup dan berjuanglah habis-habisan di delapan besar dan rebut tiket semifinal," pinta sang pelatih.

Sementara itu, undian perempatfinal ganda campuran telah dilakukan pada Senin pukul 19.00 WIB.

Hasilnya, Praveen/Melati akan berhadapan dengan unggulan nomor kesatu, yaitu Zheng Siwei/Huang Yaqiong (China).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Kepala Witan Sulaeman Dijahit Usai Lawan Guinea

Kepala Witan Sulaeman Dijahit Usai Lawan Guinea

Timnas Indonesia
Erick Thohir Bidik Indonesia Tampil di Olimpiade Los Angeles 2028

Erick Thohir Bidik Indonesia Tampil di Olimpiade Los Angeles 2028

Timnas Indonesia
Jangan Pernah Menangis, Coach Shin Tae-yong

Jangan Pernah Menangis, Coach Shin Tae-yong

Liga Indonesia
Jadwal MotoGP Perancis 2024, Tekad Sang Juara Dunia Taklukan Le Mans

Jadwal MotoGP Perancis 2024, Tekad Sang Juara Dunia Taklukan Le Mans

Motogp
Erick Thohir Apresiasi Perjuangan Indonesia, Skuad Garuda Punya Generasi Emas

Erick Thohir Apresiasi Perjuangan Indonesia, Skuad Garuda Punya Generasi Emas

Timnas Indonesia
Atmosfer Sendu Ruang Ganti Timnas U23 Indonesia Usai Urung ke Olimpiade

Atmosfer Sendu Ruang Ganti Timnas U23 Indonesia Usai Urung ke Olimpiade

Timnas Indonesia
Hasil Liga Europa: Atalanta Vs Leverkusen di Final, Sejarah bagi Sang Dewi

Hasil Liga Europa: Atalanta Vs Leverkusen di Final, Sejarah bagi Sang Dewi

Liga Lain
Erick Thohir: Terima Kasih, Skuad Garuda Muda!

Erick Thohir: Terima Kasih, Skuad Garuda Muda!

Timnas Indonesia
Apresiasi Presiden FIFA Terhadap Perjuangan Timnas U23 Indonesia

Apresiasi Presiden FIFA Terhadap Perjuangan Timnas U23 Indonesia

Timnas Indonesia
Hasil Piala Asia U17 Putri 2024: Timnas Indonesia Kalah Telak dari Korsel

Hasil Piala Asia U17 Putri 2024: Timnas Indonesia Kalah Telak dari Korsel

Timnas Indonesia
Hasil Timnas U23 Indonesia Vs Guinea 0-1: Garuda Kalah, STY Kartu Merah, Olimpiade Harus Menunggu

Hasil Timnas U23 Indonesia Vs Guinea 0-1: Garuda Kalah, STY Kartu Merah, Olimpiade Harus Menunggu

Timnas Indonesia
LIVE Timnas U23 Indonesia Vs Guinea 0-1: Penalti Lawan Gagal, STY Dapat Kartu Merah

LIVE Timnas U23 Indonesia Vs Guinea 0-1: Penalti Lawan Gagal, STY Dapat Kartu Merah

Timnas Indonesia
LIVE Timnas U23 Indonesia Vs Guinea 0-1, Sapuan Nathan Selamatkan Garuda Muda

LIVE Timnas U23 Indonesia Vs Guinea 0-1, Sapuan Nathan Selamatkan Garuda Muda

Timnas Indonesia
HT Timnas U23 Indonesia Vs Guinea: Jebolan Barcelona Cetak Gol, Garuda Muda Tertinggal

HT Timnas U23 Indonesia Vs Guinea: Jebolan Barcelona Cetak Gol, Garuda Muda Tertinggal

Timnas Indonesia
LIVE Timnas U23 Indonesia Vs Guinea 0-1, Penalti Eks Barcelona Bawa Lawan Unggul

LIVE Timnas U23 Indonesia Vs Guinea 0-1, Penalti Eks Barcelona Bawa Lawan Unggul

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com