Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jelang All England, PBSI Ungkap Kekuatan dan Kelemahan Tim Indonesia

Kompas.com - 12/03/2021, 04:45 WIB
Celvin Moniaga Sipahutar,
Eris Eka Jaya

Tim Redaksi

Sumber PBSI

KOMPAS.com - Persatuan Bulu Tangkis Seluruh Indonesia (PBSI) mengungkap kekuatan dan kelemahan yang dimiliki tim bulu tangkis Indonesia jelang turnamen All England 2021.

All England menjadi turnamen selanjutnya yang akan dilakoni tim Indonesia seusai berkompetisi di Swiss Open 2021.

Adapun turnamen bulu tangkis bergengsi dan tertua di dunia itu akan belangsung di Arena Birmingham, Inggris, 17-21 Maret mendatang.

Baca juga: All England 2021: Perubahan Line Up Seiring Cederanya Gregoria Mariska

Jelang turnamen, Kepala Bidang Pembinaan Prestasi PBSI, Riony Mainaky, mengutarakan bagaimana kekuatan tim Indonesia.

Tak hanya itu, dia juga menyinggung beberapa aspek yang terlihat sebagai titik lemah pebulu tangkis Tanah Air saat ini.

"Sebenarnya kalau dilihat dari latihan drilling atau stroke, sudah bagus, tetapi mental untuk melakukan suatu yang sama masih belum bagus," kata Riony saat jumpa pers virtual, Kamis (11/3/2021) siang WIB.

Baca juga: Target PBSI di All England 2021: Incar Gelar Juara Sebanyak Mungkin

"Misalnya, teknik main dari lapangan depan lalu harus ke mana, mereka masih sulit untuk melakukannya secara disiplin," katanya.

"Kalau dari segi fisik sudah oke, yang penting sekarang bagaimana menjaga pikiran, fokus, dan fight mereka," ucapnya.

Terkait kelemahan yang dimiliki oleh tim Indonesia, Riony Mainaky telah berkoordinasi dengan pelatih.

Baca juga: Gregoria Mariska Mundur dari All England 2021, Indonesia Tanpa Tunggal Putri

Ia pun berharap dengan kekurangan yang telah dianalisis, para pebulu tangkis Indonesia dapat tampil lebih apik lagi.

"Saya juga sudah mengingatkan ke pelatih, setiap hari pemain harus diberi arah dan program yang sama supaya matang," ujar Riony menambahkan.

"Hal ini betul-betul harus diperhatikan, jangan sampai pemain hilang fokus dan lengah saat sedang bertanding," ujarnya.

"Kalau sudah terbiasa di latihan, saat menjadi pertandingan pasti jadi lebih bagus," katanya.

Baca juga: 7 Wakil Indonesia Berstatus Pemain Unggulan di All England 2021

Terkait turnamen Swiss Open 2021 yang telah usai, tim Indonesia gagal membawa pulang gelar.

Setelah mendapat hasil tak optimal itu, Riony Mainaky pun berharap tim Indonesia dapat berprestasi di All England 2021.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

PSSI Tak Ingin Menganaktirikan Sepak Bola Putri, Kompetisi Bergulir 2026

PSSI Tak Ingin Menganaktirikan Sepak Bola Putri, Kompetisi Bergulir 2026

Liga Indonesia
Hasil MotoGP Perancis 2024: Martin Pemenang, Marquez P2!

Hasil MotoGP Perancis 2024: Martin Pemenang, Marquez P2!

Motogp
Dewa United U17 Juara Tranmere Rovers Goes to Bandung 2024, Dua Pemain ke Inggris

Dewa United U17 Juara Tranmere Rovers Goes to Bandung 2024, Dua Pemain ke Inggris

Liga Indonesia
Link Live Streaming MotoGP Perancis 2024, Balapan Pukul 19.00 WIB

Link Live Streaming MotoGP Perancis 2024, Balapan Pukul 19.00 WIB

Motogp
Maarten Paes 'Kelas', Menangi Derbi bersama FC Dallas

Maarten Paes "Kelas", Menangi Derbi bersama FC Dallas

Liga Lain
Hasil Piala Asia U17 Putri 2024, Indonesia Akui Keunggulan Korea Utara 0-9

Hasil Piala Asia U17 Putri 2024, Indonesia Akui Keunggulan Korea Utara 0-9

Timnas Indonesia
Presiden Perancis Minta Real Madrid Izinkan Mbappe Main di Olimpiade

Presiden Perancis Minta Real Madrid Izinkan Mbappe Main di Olimpiade

Internasional
Como Merangkak dari Serie D ke Serie A, Simbol Tim Menangis Dipeluk Henry

Como Merangkak dari Serie D ke Serie A, Simbol Tim Menangis Dipeluk Henry

Liga Italia
Starting Grid dan Link Live Streaming MotoGP Perancis 2024

Starting Grid dan Link Live Streaming MotoGP Perancis 2024

Motogp
Man United Vs Arsenal: The Gunners Jago Bertahan, Tajam Menyerang

Man United Vs Arsenal: The Gunners Jago Bertahan, Tajam Menyerang

Liga Inggris
Milan Menyayat bak Pisau, Kecerdasan Gelandang Berdarah Indonesia

Milan Menyayat bak Pisau, Kecerdasan Gelandang Berdarah Indonesia

Liga Italia
Championship Series Liga 1, Momentum Tepat Penerapan VAR di Indonesia

Championship Series Liga 1, Momentum Tepat Penerapan VAR di Indonesia

Liga Indonesia
Man United Vs Arsenal: Arteta Sebut Ten Hag Luar Biasa, Cuma Butuh Waktu

Man United Vs Arsenal: Arteta Sebut Ten Hag Luar Biasa, Cuma Butuh Waktu

Liga Inggris
Ketika Jersey Milan Dihiasi Nama Indonesia, Tanda Cinta untuk Mama...

Ketika Jersey Milan Dihiasi Nama Indonesia, Tanda Cinta untuk Mama...

Liga Italia
Montreal Vs Inter Miami 2-3, Messi Dibuat Kesal Regulasi Baru MLS

Montreal Vs Inter Miami 2-3, Messi Dibuat Kesal Regulasi Baru MLS

Liga Lain
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com