KOMPAS.com - Federasi Bulu Tangkis Dunia (BWF) memilih lima ganda putra paling berpengaruh dalam dunia bulu tangkis 10 tahun terakhir.
Dari 5 ganda putra pilihan BWF, dua wakil Indonesia yakni Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan dan Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo, termasuk dalam daftar tersebut.
Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo saat ini belum tergoyahkan sebagai ganda putra nomor satu dunia, sedangkan Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan menyusul di peringkat kedua.
Mantan pebulu tangkis yang saat ini menjadi komentator BWF, Gillian Clark, mengungkapkan alasan Ahsan/Hendra menjadi salah satu ganda putra yang berpengaruh.
Baca juga: Marcus/Kevin Puji Ahsan/Hendra Setinggi Langit, Sebut The Daddies Pemain Komplet
"Mengapa mereka sangat berpengaruh? Karena karier mereka panjang. Mereka telah memenangi tiga gelar juara dunia selama periode tujuh tahun," ujar Gillian Clark dalam video yang diunggah Youtube BWF TV, Kamis (11/2/2021).
"Bagi Hendra Setiawan, ia telah meraih empat gelar juara dunia dalam kurun waktu 12 tahun. Mereka adalah bukti nyata bahwa usia tidak terlalu berpengaruh dalam olahraga ini."
Ahsan/Hendra memang tak lagi muda sebagai pebulu tangkis. Mohammad Ahsan saat ini berusia 33 tahun, sedangkan Hendra Setiawan berumur 36 tahun.
Meski demikian, Ahsan/Hendra masih menjadi salah satu yang diperhitungkan di sektor ganda putra.
Setelah kembali berpasangan pada 2018, Ahsan/Hendra melaju dengan tampil di 11 final sepanjang 2019, lebih banyak daripada Marcus/Kevin yang mencapai 9 final pada tahun sama.
"Ahsan/Hendra masih menjadi salah satu yang terbaik di ganda putra karena taktik mereka hebat dan kemampuan mereka membaca permainan," ujar Gillian Clark.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.