Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

PBSI Ungkap Alasan Tim Putra-Putri Beda Target di Piala Thomas dan Uber 2020

Kompas.com - 13/08/2020, 12:20 WIB
Farahdilla Puspa,
Firzie A. Idris

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Kepala Bidang Pembinaan dan Prestasi (Kabid Binpres) PBSI, Susy Susanti, mengungkapkan alasan perbedaan target tim putra dan putri Indonesia di Piala Thomas dan Uber 2020.

Indonesia akan mengikuti turnamen beregu Piala Thomas dan Uber 2020 yang direncanakan berlangsung di Aarhus, Denmark, 3-11 Oktober mendatang.

Target menjadi juara mengiringi langkah tim putra Indonesia yang diunggulkan di tempat pertama.

Sementara, PBSI menargetkan babak delapan besar atau perempat final untuk tim putri.

PBSI berharap tim putra Indonesia bisa membawa pulang trofi Piala Thomas yang sudah menjadi milik negara lain selama kurang lebih 18 tahun.

Ya, Indonesia terakhir kali menjuarai Piala Thomas pada edisi 2002.

Baca juga: Piala Thomas dan Uber 2020, Membawa Trofi Pulang ke Indonesia

"Tim putra punya peluang cukup besar (memenangi Piala Thomas). Kami ingin berusaha membawa pulang Piala Thomas ke Indonesia," kata Susy Susanti kepada Kompas.com, Selasa (11/8/2020).

Meski demikian, Susy Susanti tak ingin tim putra Indonesia lengah dan terbuai dengan status unggulan pertama.

"Namun, saya meminta tim untuk fokus di setiap pertandingan supaya tidak lengah," tegas peraih emas Olimpiade Barcelona 1992 ini.

"Pertama menjadi juara grup, lalu lolos ke perempat final. Setelah itu, kami akan berusaha melaju ke semifinal, final, dan merebut kembali Piala Thomas," ujar Susy.

Adapun, Susy juga menjelaskan alasan di balik perbedaan target tim putra-putri Indonesia di Piala Thomas dan Uber.

Perbedaan target antara tim putra dan putri Indonesia itu berdasarkan pada materi pemain, peringkat, dan prestasi perorangan.

Baca juga: Bertabur Pemain Bintang di Piala Thomas, Kekuatan Indonesia Diakui Wakil Malaysia

Susy Susanti menegaskan target itu bukan suatu bentuk ketidakyakinan PBSI terhadap tim putri bulu tangkis Indonesia.

Diungkapkan Susy, PBSI sangat realistis dalam menentukan target masing-masing tim.

"Tim putri targetnya delapan besar. Saya mematok target itu berdasarkan peringkat dan prestasi perorangan," jelasnya.

"Bagi tim putri, apabila bisa mencapai semifinal itu sudah luar biasa. Bukan pesimistis, tetapi realistis," ungkap Susy Susanti.

"Melihat materi pemain putri, harus diakui bahwa kita masih sedikit di belakang China, Jepang, dan Thailand," kata Susy Susanti.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

VFF Tunjuk Kawan Lama Shin Tae-yong Jadi Pelatih Timnas Vietnam

VFF Tunjuk Kawan Lama Shin Tae-yong Jadi Pelatih Timnas Vietnam

Internasional
Aspek yang Harus Disiapkan Timnas U23 Indonesia Jelang Lawan Guinea

Aspek yang Harus Disiapkan Timnas U23 Indonesia Jelang Lawan Guinea

Timnas Indonesia
Link Live Streaming Jepang Vs Uzbekistan Final Piala Asia U23, Kickoff 22.30 WIB

Link Live Streaming Jepang Vs Uzbekistan Final Piala Asia U23, Kickoff 22.30 WIB

Internasional
Hasil Thomas Cup 2024: Semifinal Ke-6 Beruntun Indonesia, Denmark Tersingkir

Hasil Thomas Cup 2024: Semifinal Ke-6 Beruntun Indonesia, Denmark Tersingkir

Badminton
Piala Thomas 2024: Cara Ginting Menang Usai Permainannya Terbaca Lawan

Piala Thomas 2024: Cara Ginting Menang Usai Permainannya Terbaca Lawan

Badminton
Piala Uber 2024: Semangat Apriyani/Fadia, Ingin Buktikan Indonesia Bisa

Piala Uber 2024: Semangat Apriyani/Fadia, Ingin Buktikan Indonesia Bisa

Badminton
Hasil Thomas Cup 2024, Fajar/Daniel Pastikan Kelolosan Indonesia ke Semifinal

Hasil Thomas Cup 2024, Fajar/Daniel Pastikan Kelolosan Indonesia ke Semifinal

Badminton
Asa Indonesia Belum Sirna, Ivar Jenner Bidik Tiket Terakhir ke Olimpiade

Asa Indonesia Belum Sirna, Ivar Jenner Bidik Tiket Terakhir ke Olimpiade

Timnas Indonesia
Daftar Juara Regional Sumatera Mandiri 3X3 Indonesia Usai Tuntas Digelar

Daftar Juara Regional Sumatera Mandiri 3X3 Indonesia Usai Tuntas Digelar

Sports
Hasil Thomas Cup 2024: Lewat Rubber Game, Jojo Bawa Indonesia Unggul 2-1 atas Korsel

Hasil Thomas Cup 2024: Lewat Rubber Game, Jojo Bawa Indonesia Unggul 2-1 atas Korsel

Badminton
'Jika Tak Mampu Dukung Saat Kalah, Jangan Sorak Saat Timnas Menang'

"Jika Tak Mampu Dukung Saat Kalah, Jangan Sorak Saat Timnas Menang"

Timnas Indonesia
Timnas Indonesia Buru Tiket Terakhir ke Olimpiade, Grup 'Neraka' Menanti

Timnas Indonesia Buru Tiket Terakhir ke Olimpiade, Grup "Neraka" Menanti

Timnas Indonesia
Hasil Piala Thomas 2024: Fikri/Bagas Tumbang, Indonesia Vs Korsel 1-1

Hasil Piala Thomas 2024: Fikri/Bagas Tumbang, Indonesia Vs Korsel 1-1

Badminton
Eksklusif UFC 301: Jean Silva Percaya Diri, Tekad Jatuhkan William Gomis

Eksklusif UFC 301: Jean Silva Percaya Diri, Tekad Jatuhkan William Gomis

Sports
Hasil Thomas Cup 2024: Ginting Berjuang 75 Menit, Indonesia 1-0 Korsel

Hasil Thomas Cup 2024: Ginting Berjuang 75 Menit, Indonesia 1-0 Korsel

Badminton
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com