Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

BWF Siapkan Protokol Kesehatan agar Kembali Bisa Gelar Turnamen

Kompas.com - 05/07/2020, 19:15 WIB
Alsadad Rudi,
Firzie A. Idris

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Federasi Bulu Tangkis Dunia (BWF) akan memberikan penjelasan tindakan yang perlu dilakukan sebelum menggelar kembali turnamen bulu tangkis.

Salah satu turnamen penting yang masih diupayakan untuk digelar adalah BWF World Tour yang diwacanakan dihelat pada September mendatang.

Dikutip dari BolaSport.com, BWF sebelumnya telah merilis revisi kalender turnamen 2020 pada 22 Mei.

Namun, belum ada penjelasan seputar prosedur turnamen yang perlu dilakukan selama pandemi Covid-19.

Sekretaris Jenderal BWF, Thomas Lund, mengungkapkan bahwa timnya saat ini tengah menjalin komunikasi dengan para pemangku kepentingan.

"Kami akan segera menginformasikan revisi yang diperlukan untuk peraturan turnamrn karena situasi Covid-19," kata Lund seperti dilansir BolaSport.com dari The Star.

Baca juga: Hak Istimewa Marcus/Kevin di BWF Tournament soal Kaus Tanding

"Kami telah menyiapkan dan akan mempublikasikan pada waktunya prosedur baru untuk menyelenggarakan turnamen internasional sejalan dengan saran dari Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) dan otoritas kesehatan terkait," tutur Lund.

"Ini bukan proses sederhana dan kami berbagi rasa frustrasi Anda tentang ketidakpastian yang kita semua alami. Fakta bahwa para pemain belum bisa berlatih untuk jangka waktu tertentu dan belum bisa terlibat dalam kompetisi, sangat mengganggu."

"Jadi, percayalah bahwa kami melakukan yang terbaik sehingga kami dapat kembali menyelenggarakan turnamen bulu tangkis secepat mungkin dengan aman dan nyaman," ujar Lund.

Beberapa pebulu tangkis, salah satunya tunggal putra Malaysia, Lee Zii Jia, ragu musim kompetisi bulu tangkis pada 2020 akan kembali dimulai.

Baca juga: Saran Marcus kepada BWF: Kalau Belum Aman, Jangan Mulai Turnamen Dulu...

Salah satu yang dikhawatirkan adalah aspek keamanan saat turnamen digelar dan apakah para pemain harus menjalani isolasi lebih dulu saat datang ke suatu negara.

Akan tetapi, Lund telah meyakinkan bahwa aktivitas bulu tangkis tidak akan berjalan, kecuali jika sesuai dengan pedoman kesehatan dan keselamatan BWF.

"Kami juga mengakui bahwa banyak gerakan internasional dan pembatasan masuk wilayah suatu negara yanh masih diberlakukan," aku Lund.

"Kami saat ini bekerja sama dengan penyelenggara tuan rumah dan otoritas lokal untuk memetakan, merencanakan perjalanan yang aman, dan rute masuk untuk para pemain dan tim mereka."

Chinese Taipei Open akan menandai turnamen come back yang masuk kalender BWF World Tour 2020 pada 1-6 September.

Setelah itu, jadwal turnamen yang padat sudah menanti para pebulu tangkis dunia.

Turnamen tersebut adalah Korea Open (8-13 September), China Open (15-20 September), Japan Open (22-27 September), dan Piala Thomas dan Uber (3-11 Oktober).

Setelah itu, ada Denmark Open (13-18 Oktober) dan French Open (20-25 Oktober). (Delia Mustikasari)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Gregoria Mariska Catatkan Smes Terkencang Selama Uber Cup 2024

Gregoria Mariska Catatkan Smes Terkencang Selama Uber Cup 2024

Badminton
Bayer Leverkusen 50 Laga Tak Terkalahkan, Xabi Alonso Incar Tiga Gelar

Bayer Leverkusen 50 Laga Tak Terkalahkan, Xabi Alonso Incar Tiga Gelar

Bundesliga
PSSI Upayakan Calvin Verdonk-Jens Raven Bela Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026

PSSI Upayakan Calvin Verdonk-Jens Raven Bela Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026

Timnas Indonesia
IMI X IOF Challenge 2024 Tuntas, Kolaborasi Majukan Offroad Tanah Air

IMI X IOF Challenge 2024 Tuntas, Kolaborasi Majukan Offroad Tanah Air

Sports
Jadwal dan Hasil Undian Thailand Open 2024, Indonesia Kirim 16 Wakil

Jadwal dan Hasil Undian Thailand Open 2024, Indonesia Kirim 16 Wakil

Badminton
Pelatih Korea Utara Ungkap Kelebihan Timnas U17 Putri Indonesia

Pelatih Korea Utara Ungkap Kelebihan Timnas U17 Putri Indonesia

Timnas Indonesia
PSG Vs Toulose 1-3, Noda Sorakan dan Penghormatan untuk Mbappe

PSG Vs Toulose 1-3, Noda Sorakan dan Penghormatan untuk Mbappe

Liga Lain
Real Madrid Pesta Juara LaLiga: Kacamata dan Cerutu Ancelotti, Asa di Liga Champions

Real Madrid Pesta Juara LaLiga: Kacamata dan Cerutu Ancelotti, Asa di Liga Champions

Liga Spanyol
Championship Series Liga 1: Fakta Head to Head Bali United Vs Persib

Championship Series Liga 1: Fakta Head to Head Bali United Vs Persib

Liga Indonesia
Jadwal Siaran Langsung Championship Series Liga 1 Bali United Vs Persib, Borneo Vs Madura United

Jadwal Siaran Langsung Championship Series Liga 1 Bali United Vs Persib, Borneo Vs Madura United

Liga Indonesia
Man United Vs Arsenal: Setan Merah Tumbang, Ten Hag Soroti Krisis Pemain

Man United Vs Arsenal: Setan Merah Tumbang, Ten Hag Soroti Krisis Pemain

Liga Inggris
Hasil-Klasemen Liga Italia: Juventus Tertahan Salernitana, Atalanta 2-1 AS Roma

Hasil-Klasemen Liga Italia: Juventus Tertahan Salernitana, Atalanta 2-1 AS Roma

Liga Italia
Man United Kalah dari Arsenal, Rooney dan Keane Berbicara

Man United Kalah dari Arsenal, Rooney dan Keane Berbicara

Liga Inggris
Man United Kalah dari Arsenal, Atap Old Trafford Bocor dan Muncul Air Terjun

Man United Kalah dari Arsenal, Atap Old Trafford Bocor dan Muncul Air Terjun

Liga Inggris
Klasemen Premier League Usai Kemenangan Arsenal Atas Man United

Klasemen Premier League Usai Kemenangan Arsenal Atas Man United

Liga Inggris
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com