KOMPAS.com - Juara All England 2020, Viktor Axelsen (Denmark), menyarankan Piala Thomas dan Uber diundur pada tahun depan.
Faktor utamanya adalah pandemi Covid-19 yang masih menginfeksi seluruh dunia, membuatnya berpikir untuk menunda ajang tersebut untuk tahun ini.
Federasi Bulu Tangkis Dunia (Badminton Worlds Federation/BWF) juga sejauh ini belum mengumumkan kalender baru dari pengumuman penangguhan turnamen hingga bulan Agustus mendatang.
Viktor Axelsen meminta Piala Thomas dan Uber bisa diselenggarakan pada tahun depan saja.
Alasannya, kesiapan tempat penyelenggaraan dan masih adanya larangan bepergian dari mayoritas negara di dunia.
"Pertanyaan saya adalah apakah seluruh dunia siap bermain? Jika ada empat atau lima negara teratas yang tidak dapat mengirim pemain ke Denmark, itu menjadi urusan yang tidak adil," ucapnya kepada Politiken, dilansir BolaSport.com dari thestar.com.
"Akan lebih baik jika dipindahkan pada tahun depan dan menunda Piala Sudirman (di Suzhou pada Mei tahun depan)," ujar Axelsen.
Baca juga: Perkembangan Viktor Axelsen Tak Lepas dari Peran Vital Sang Pelatih
Piala Thomas dan Uber telah dijadwal ulang dua kali, awalnya 16-24 Mei, lalu dipindah pada 15-23 Agustus, kemudian digeser lagi menjadi 3-11 Oktober.
Untuk jadwal kedua ditetapkan oleh BWF, Pemerintah Denmark ternyata memperpanjang larangan untuk kegiatan acara berskala besar.
Saat ini, wabah pandemi telah menginfeksi sekitar 4,3 juta orang dengan 288.000 kematian dari seluruh dunia.
Axelsen melihat penyelenggaraan bulu tangkis pada tahun ini sudah berakhir.
"Saya benar-benar berpikir kita tidak akan bisa bermain pada tahun ini," kata Axelsen. (Muhamad Husein)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.