Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tim Bulu Tangkis Malaysia Cemas saat Tahu Indonesia dan China Sudah Latihan Lagi

Kompas.com - 26/04/2020, 11:20 WIB
Alsadad Rudi,
Firzie A. Idris

Tim Redaksi

Sumber BolaSport

KOMPAS.com - Asosiasi Bulu Tangkis Malaysia (Badminton Association of Malaysia/BAM) mengaku cemas setelah mengetahui pemusatan latihan nasional alias pelatnas Indonesia dan China sudah mulai menggelar program latihan lagi.

Pandemi virus Corona alias Covid-19 memang tak cuma menghentikan sementara pelaksanaan turnamen-turnamen internasional.

Lebih dari itu, pandemi virus mematikan ini juga membuat program latihan tim nasional bulu tangkis di sejumlah negara, termasuk Malaysia, terganggu.

Dilansir BolaSport.com dari The Star, Sabtu (25/4/2020), para pemain nasional Malaysia sudah tidak berlatih di Akademi Bulu Tangkis Malaysia (ABM) semenjak pembatasan pergerakan pada 18 Maret lalu.

Kini, regulasi tersebut diperpanjang pemerintah Malaysia sampai 12 Mei mendatang.

Merespons hal itu, BAM pun mengaku harap-harap cemas dengan perkembangan situasi pandemi Covid-19 di Malaysia.

BAM berharap pandemi virus Corona di Malaysia bisa segera terkendali sehingga para atlet nasional bisa kembali berlatih di ABM.

Baca juga: 2 Mantan Pebulu Tangkis Malaysia Kritik Sejumlah Usulan Perubahan BWF

Secara personal, Sekretaris BAM Datuk Kenny Goh juga berharap Dewan Keamanan Nasional Malaysia bisa memberi asosiasi olahraga sedikit kelonggaran.

Sehingga, program latihan para atlet nasional bisa kembali on track, terutama bagi mereka yang sudah berada di jalur menuju Olimpiade Tokyo.

"Kami tahu beberapa negara sudah memulai kembali latihan mereka dalam skala lebih kecil. Tentu saja, kami (BAM) ingin juga melakukan hal sama jika memungkinkan," ucap Goh.

"Namun, hal tersebut harus dijalankan sesuai kaidah karena kesehatan dan keselamatan para atlet adalah prioritas utama kami. Hal terakhir yang ingin kami dapatkan adalah adanya kasus baru Covid-19 dari pelatnas kami," kata Goh lagi.

Lebih lanjut, Goh mengaku telah mendiskusikan masalah tersebut dengan Dewan Olahraga Nasional (National Sports Council/NSC) dan mengajukan program latihan akan dijalani sesuai dengan prosedur operasional standar.

"Beberapa tawaran yang kami ajukan adalah pembatasan jumlah pemain dan pelatih di dalam hall, memberlakukan social distancing, serta semua pemain yang kembali ke pelatnas akan menjalani tes dan mendapatkan sertifikat sehat sebelum melanjutkan program latihan," tutur Goh.

"Saya yakin, NSC akan mengupayakan sesuatu supaya Dewan Keamanan Nasional bisa memberi lampu hijau bagi para atlet yang akan dan berpeluang tampil pada Olimpiade Tokyo untuk melanjutkan program latihan," kata dia lagi.

Andai semua berjalan lancar, Datuk Kenny Goh memastikan bahwa para atlet elite untuk Olimpiade Tokyo akan mendapat prioritas utama dalam menjalani program latihan.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

PSM Vs RANS, Tavares Ingin Tutup Musim dengan Happy Ending

PSM Vs RANS, Tavares Ingin Tutup Musim dengan Happy Ending

Liga Indonesia
Justin Hubner Merasa Kecewa Terhadap Wasit Shen Yinhao

Justin Hubner Merasa Kecewa Terhadap Wasit Shen Yinhao

Timnas Indonesia
Rahasia Abadi Shin Tae-yong

Rahasia Abadi Shin Tae-yong

Timnas Indonesia
PSS Sleman Vs Persib Bandung, Alasan Maung Harus Tetap Tampil Serius

PSS Sleman Vs Persib Bandung, Alasan Maung Harus Tetap Tampil Serius

Liga Indonesia
Timnas Indonesia Dibekuk Uzbekistan, Ajakan untuk Belajar Pahami VAR

Timnas Indonesia Dibekuk Uzbekistan, Ajakan untuk Belajar Pahami VAR

Timnas Indonesia
Saat STY Diganjar Kartu Kuning Wasit Shen Yinhao karena Protes...

Saat STY Diganjar Kartu Kuning Wasit Shen Yinhao karena Protes...

Timnas Indonesia
Piala Thomas dan Uber 2024, Misi Indonesia Tutup Fase Grup di Puncak

Piala Thomas dan Uber 2024, Misi Indonesia Tutup Fase Grup di Puncak

Badminton
Penjelasan Pengamat soal Keputusan Wasit pada Indonesia Vs Uzbekistan

Penjelasan Pengamat soal Keputusan Wasit pada Indonesia Vs Uzbekistan

Timnas Indonesia
PSS Vs Persib: Hidup Mati Elang Jawa, Maung Tanpa Tekanan

PSS Vs Persib: Hidup Mati Elang Jawa, Maung Tanpa Tekanan

Liga Indonesia
Skenario Timnas Indonesia ke Olimpiade 2024, Dua Jalan Terakhir Garuda

Skenario Timnas Indonesia ke Olimpiade 2024, Dua Jalan Terakhir Garuda

Timnas Indonesia
Putaran Nasional Liga 3: ASIOP FC Petik Pelajaran Berharga

Putaran Nasional Liga 3: ASIOP FC Petik Pelajaran Berharga

Liga Indonesia
Shin Tae-yong Percaya Diri, Yakin Timnas Indonesia Lolos ke Olimpiade

Shin Tae-yong Percaya Diri, Yakin Timnas Indonesia Lolos ke Olimpiade

Timnas Indonesia
Timnas Indonesia Kalah dari Uzbekistan, Ada Sesuatu yang Bikin STY Gusar...

Timnas Indonesia Kalah dari Uzbekistan, Ada Sesuatu yang Bikin STY Gusar...

Timnas Indonesia
Uzbekistan Rasakan Tekanan Saat Lawan Timnas U23 Indonesia, Bikin Kesalahan

Uzbekistan Rasakan Tekanan Saat Lawan Timnas U23 Indonesia, Bikin Kesalahan

Timnas Indonesia
STY Ungkap Alasan Timnas Indonesia Kesulitan Lawan Uzbekistan

STY Ungkap Alasan Timnas Indonesia Kesulitan Lawan Uzbekistan

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com