Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Berat Badan Jojo Turun Saat Masa Karantina Virus Corona di Pelatnas

Kompas.com - 29/03/2020, 13:10 WIB
Angga Setiawan,
Firzie A. Idris

Tim Redaksi

Sumber BolaSport

KOMPAS.com – Fisik Tunggal putra Indonesia, Jonathan Christie, terlihat berbeda selama menjalani masa karantina virus corona di Pelatnas Cipayung.

Usai mengikuti ajang All England 2020, pebulu tangkis yang akrab disapa Jojo itu tampak lebih kurus jika dilihat secara seksama ketimbang sebelumnya.

Kondisi itu terlihat dari unggahan terbaru lewat akun instagram pribadi Jonathan Christie.

Selain itu Jojo tampang mengubah tampilan rambutnya yang tampak lebih rapi

Baca juga: Man City Ubah Stadion Etihad Jadi Tempat Layanan Kesehatan Masyarakat

Diakui Jonatan Christie, ia memang tengah menjalani proses penurunan berat badan sebagai percobaan sebelum ke Olimpiade Tokyo 2020.

Jojo mengakui bahwa jika kondisi tubuhnya sekarang tidak membuatnya lemah.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 

????????‍??

A post shared by Jonatan Christie (@jonatanchristieofficial) on Mar 6, 2020 at 5:25am PST

Ia justru akan menjaga kondisi berat badan tersebut hingga berlaga di Olimpiade Tokyo 2020.

"Memang mau tes nurunin berat badan, awalnya ini jadi percobaan sebelum ke Olimpiade nanti," ucap Jojo seperti dikutip BolaSport dari laman resmi PBSI.

Baca juga: Presiden UEFA Buka Suara soal Kelanjutan Kompetisi Musim Ini

"Jadi kalau memang beratnya turun dan nggak lemas, saya akan tetap di berat badan ini di Olimpiade," imbuhnya.

Jojo masih menjalani latihan rutin bersama para atlet lain yang berada di pelatnas.

Latihan rutin di Pelatnas rupanya juga berperan dalam mencapai tujuan yang diinginkan, yakni mencapai berat badan dengan proporsi tubuh ideal, sehingga dengan hal itu dapat menunjang performanya di lapangan.

Baca juga: PSSI Dianggap Semena-mena soal Keputusan Gaji 25 Persen

"Harus tetap jaga badan, kalau saya sih tetap rutin jogging dan kadang saya latihan ringan juga," ujar Jojo.

"Akan tetapi, juga menyesuaikan dengan kondisi sekarang," imbuhnya.

Semua agenda turnamen BWF hingga saat ini tengah dalam masa istirahat setelah ditunda hingga Mei karena pandemi virus corona.

Pelatnas Cipayung juga telah memperketat pengawasan, mengingat salah satu pelatih tunggal putra dinyatakan positif terjangkit Covid-19.

Hendry Saputra dinyatakan terjangkit Covid-19 setelah mengalami demam dan beberapa gejala lain. (Eko Isdiyanto)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com