Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Marcus/Kevin Raih Tiket Final All England Open 2020

Kompas.com - 14/03/2020, 21:55 WIB
M. Hafidz Imaduddin,
Nugyasa Laksamana

Tim Redaksi

BIRMINGHAM, KOMPAS.com - Ganda Putra Indonesia, Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo, sukses melaju ke final All England Open 2020.

Marcus/Kevin ke partai puncak setelah mengalahkan wakil Taiwan unggulan ketujuh, Lee Yang/Wang Chi-Lin, Sabtu (14/3/2020).

Bermain di Birmingham Arena, Marcus/Kevin selaku unggulan pertama menang straight game dengan skor 21-18 dan 21-13 dalam waktu 34 menit.

Kemenangan ini sekaligus memperpanjang rekor pertemuan Marcus/Kevin atas Lee/Wang menjadi 3-0.

Di partai final, Marcus/Kevin akan berhadapan dengan pemenang dari laga Vladimir Ivanov/Ivan Sozonov (Rusia) vs Hiroyuki Endo/Yuta Watanabe (Jepang).

Baca juga: Capai Semifinal All England 2020, Praveen/Melati Naik ke Ranking 4 Dunia

Jalannya pertandingan:
Marcus/Kevin langsung unggul cepat 5-2 pada awal gim pertama.

Ganda putra nomor satu dunia itu bermain cepat dengan mengandalkan pukulan drive. Meski Lee/Wang sempat mencetak empat tiga angka beruntun, Marcus/Kevin tetap unggul 11-8 saat interval.

Saat istirahat, pelatih ganda putra Indonesia, Herry Iman Pierngadi, meminta Marcus/Kevin untuk bermain lebih tenang dan terburu.

"Pelan-pelan aja mainnya. Lebih sering serang ke tengah sama kanan saja," kata Herry IP.

Berlanjut setelah interval, Marcus/Kevin masih mendominasi jalannya laga hingga unggul 17-14.

Seusai kedudukan itu, adu reli panjang antar pasangan baru terjadi. Kevin yang bermain di depan net sempat mencetak dua angka beruntun dab membuat ganda putra Indonesia unggul 19-17.

Marcus/Kevin pada akhirnya sukses mengakhiri gim pertama dengan kemenangan 21-18.

Pada awal gim kedua, Lee/Wang langsung memimpin 6-2. Dua smash keras dari Marcus membuat ganda putra Indonesia berhasil menyamakan kedudukan 7-7.

Baca juga: Banyak Lakukan Kesalahan, Ahsan Hendra Gagal Pertahankan Gelar All England

Namun Marcus/Kevin masih belum bisa berbalik unggul dan tertinggal 8-11 saat interval. Setelah jeda, Marcus/Kevin untuk pertama kalinya unggul pada gim kedua saat kedudukan 12-11.

Situasi itu benar-benar dimanfaatkan oleh Marcus/Kevin yang mampu mencetak dua angka beruntun.

Smash keras yang menjadi ciri khas Marcus baru keluar pada gim kedua. Tercatat tiga smash keras Kevin berbuah poin untuk ganda putra Indonesia hingga kedudukan 18-12.

Keunggulan itu bertahan hingga Marcus/Kevin mengunci gim kedua dengan kemenangan 21-13.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Indonesia Vs Guinea: Ada Eks Barcelona, Banyak Jebolan Piala Afrika

Indonesia Vs Guinea: Ada Eks Barcelona, Banyak Jebolan Piala Afrika

Liga Indonesia
Hasil Liga Champions: Kesempatan Dortmund Tebus Kegagalan di Wembley

Hasil Liga Champions: Kesempatan Dortmund Tebus Kegagalan di Wembley

Liga Champions
Hasil PSG vs Dortmund 0-1 (agg. 0-2): Die Borussen Tembus Final Liga Champions

Hasil PSG vs Dortmund 0-1 (agg. 0-2): Die Borussen Tembus Final Liga Champions

Liga Champions
Link Live Streaming PSG Vs Dortmund, Kickoff 02.00 WIB

Link Live Streaming PSG Vs Dortmund, Kickoff 02.00 WIB

Liga Champions
DXI Community Camp, Rumah Komunitas Pencinta Olahraga Ekstrem Jalin Relasi

DXI Community Camp, Rumah Komunitas Pencinta Olahraga Ekstrem Jalin Relasi

Sports
Perjalanan Berliku Persija di Liga 1, Thomas Doll Ungkap Penyebabnya

Perjalanan Berliku Persija di Liga 1, Thomas Doll Ungkap Penyebabnya

Liga Indonesia
Eks Juventus Ingin Juara di Persib, Tak Sabar Tampil di Championship Series

Eks Juventus Ingin Juara di Persib, Tak Sabar Tampil di Championship Series

Liga Indonesia
Persija Putuskan Absen, PSM Ikut ASEAN Club Championship 2024-2025

Persija Putuskan Absen, PSM Ikut ASEAN Club Championship 2024-2025

Liga Indonesia
Seputar Stade Leo Lagrange yang Dikritik STY: Saksi Gol Historis, Tersebar di Penjuru Perancis

Seputar Stade Leo Lagrange yang Dikritik STY: Saksi Gol Historis, Tersebar di Penjuru Perancis

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Guinea: Amunisi Baru Garuda Tiba di Paris, Yakin ke Olimpiade

Indonesia Vs Guinea: Amunisi Baru Garuda Tiba di Paris, Yakin ke Olimpiade

Timnas Indonesia
5 Momen 'Buzzer Beater' Historis di Playoff NBA

5 Momen "Buzzer Beater" Historis di Playoff NBA

Sports
Indonesia Vs Guinea, Saat Garuda Lebih 'Panas' dari Sang Gajah...

Indonesia Vs Guinea, Saat Garuda Lebih "Panas" dari Sang Gajah...

Timnas Indonesia
Piala Asia U17 Putri 2024: Claudia Scheunemann dkk Tingkatkan Kecepatan

Piala Asia U17 Putri 2024: Claudia Scheunemann dkk Tingkatkan Kecepatan

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Guinea: Tantangan Persiapan 72 Jam

Indonesia Vs Guinea: Tantangan Persiapan 72 Jam

Timnas Indonesia
Persib Tatap Championship Series, Gim Internal untuk Jaga Kebugaran

Persib Tatap Championship Series, Gim Internal untuk Jaga Kebugaran

Liga Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com