KOMPAS.com - Yogyakarta kembali akan menjadi tuan rumah turnamen bulu tangkis internasional pekan ini.
Sebelumnya, Yogyarkata sukses menyelenggarakan Indonesia International Series 2022 (IIS 2022) di GOR Among Rogo pada 20-25 September 2022.
Terdekat, Yogakarta dijadwalkan menjadi tuan rumah Indonesia International Challenge 2022 (IIC 2022) pada 27 September - 2 Oktober 2022.
Dari segi peserta, ISS 2022 dan IIC 2022 tidak jauh berbeda.
Namun, persaingan Indonesia International Challenge 2022 diprediksi akan lebih ketat karena secara level lebih tinggi daripada IIS 2022.
Perbedaan level itu membuat jumlah hadiah dan poin pemenang Indonesia International Challenge 2022 juga akan meningkat.
Sebagai contoh, juara Indonesia International Challenge 2022 nantinya berhak mendapatkan 4.000 poin.
Jumlah perolehan poin juara Indonesia International Challenge 2022 meningkat nyaris 100 persen dibandingkan IIS 2022 yang memberi 2.500 poin untuk pemenang.
Adapun total hadiah Indonesia International Challenge 2022 mencapai 15.000 dollar AS atau sekitar Rp 221,4 juta.
Jika dibandingkan, total hadiah Indonesia International Series 2022 pekan lalu "hanya" 5.000 dollar AS.
Terkait peserta, Indonesia akan mengirim 137 atlet ke Indonesia International Challenge 2022.
Ratusan atlet Indonesia itu nantinya akan bersaing dengan 174 pemain lain dari 12 negara mulai dari Inggris, Jepang, hingga India.
"Banyak peserta IIS yang akan kembali mengikuti Indonesia International Challenge," kata Armand Darmadji selaku Ketua Panitia IIC 2022 dalam koferensi pers pada Senin (26/9/2022) siang WIB.
"Kami yakin persaingan semakin ketat di IIC 2022. Negara peserta IIC 2022 bertambah satu dibandingkan kemarin. Kita kedatangan satu peserta dari Inggris," ujar Armand.
"Kami tentu berharap atlet-atlet Indonesia tetap berapi-api sehingga target menjadi juara umum seperti pekan lalu kembali tercapai," ucap Armand.
Ya, Indonesia sukses menjadi juara umum alias memborong lima gelar juara pada IIS 2022 pekan lalu.
Salah satu juara IIS 2022 yang akan kembali tampil di Indonesia International Challenge 2022 adalah Ikhsan Leonardo Imanuel Rumbay.
Tunggal putra berusia 22 tahun itu berharap mampu menjaga konsistensi dan pikirannya agar bisa mengawinkan gelar IIS 2022 dan IIC 2022.
"Saya ingin konsisten dulu. Pertandingan kemarin tidak mudah dari babak pertama hingga saya menjadi juara," kata Ikhsan Rumbay.
"Kondisi badan tentu menurun setelah turnamen kemarin. Namun, saya akan berusaha untuk menjaga konsistensi dan pikiran agar untuk memulai dari awal lagi," ujar Ikshan Rumbay menambahkan.
Sama seperti IIS 2022, Indonesia International Challenge 2022 juga tidak memberlakukan tiket masuk.
Anda yang ingin menonton Indonesia International Challenge 2022 nantinya hanya perlu membeli produk sponsor yang tersedia di area GOR Among Rogo.
https://www.kompas.com/badminton/read/2022/09/26/18400028/indonesia-international-challenge-2022-digelar-di-yogya-total-hadiah