KOMPAS.com - Belasan atlet muda Indonesia di bawah naungan klub PB Djarum mendapat kesempatan untuk mencicipi berbagai turnamen bulu tangkis di Eropa.
Pengiriman rombongan atlet muda ke Eropa ini merupakan salah satu upaya PB Djarum untuk mencetak pebulu tangkis yang kelak bisa berprestasi bagi Indonesia.
Ada tiga turnamen yang bakal diikuti. Dimulai dari Stockholm Junior International Series 2022 pada 29 April hingga 1 Mei mendatang.
Usai tanding di level junior tersebut, para atlet muda ini akan melakoni kompetisi yang lebih berat dengan mengikuti kejuaraan level dewasa Luxembourg Open International Series 2022 pada 5 hingga 8 Mei 2022.
Terakhir, sebelum kembali ke Tanah Air, atlet-atlet PB Djarum akan berusaha memboyong gelar di kompetisi Borders International U19 2022 yang berlangsung 13 hingga 15 Mei mendatang di Saint Louis, Perancis.
“Pengiriman atlet muda bertanding di Eropa ini merupakan langkah dari PB Djarum agar kita bisa melahirkan atlet-atlet tangguh yang nantinya siap dipanggil untuk membela Indonesia di panggung dunia," kata ketua PB Djarum Yoppy Rosimin, dikutip dari rilis resmi PB Djarum, Rabu (27/4/2022).
"Kenapa harus tanding di luar negeri, salah satunya adalah karena kami ingin para atlet muda terbiasa dan tak gentar dengan persaingan level dunia dan menghadapi lawan yang bervariatif,” ujar Yoppy, yang juga menjabat sebagai Program Director Bakti Olahraga Djarum Foundation itu.
diterjunkannya atlet muda berlaga di Eropa juga didasari karena ketiadaan turnamen di dalam negeri.
Seperti diketahui, sejak pandemi Covid-19 pada 2020 lalu, berbagai pertandingan olahraga praktis tak berjalan.
Hanya satu turnamen bulutangkis skala nasional yang terselenggara yakni Yuzu Isotonic Akmil Open pada November 2021 yang menjadi pemuas dahaga atlet junior merasakan kembali nuansa berkompetisi.
Padahal, pertandingan merupakan cara paling efektif bagi atlet muda asah kemampuan sebelum naik ke level dewasa.
“Jangankan di Indonesia, di Asia pun kondisinya begitu, turnamen berhenti semua. Mau tidak mau kami cari ke tempat yang lebih jauh yakni Eropa," kata Yoppy.
"Karena usia para atlet muda ini kan terus bertambah, mereka harus memiliki jam terbang yang cukup sehingga ketika nanti masuk ke level dewasa, mereka sudah siap membela nama bangsa dengan kemampuan yang mumpuni,” tegas Yoppy.
Sementara itu, Team Manager PB Djarum Fung Permadi mengatakan kesempatan bertanding di kejuaraan luar negeri khususnya di Eropa memiliki dampak positif yang sangat besar bagi pebulutangkis muda.
Di tiga kejuaraan yang diikuti, mereka akan menghadapi lawan dengan postur tubuh yang lebih besar dan tenaga yang lebih kuat.
Hal ini tentunya menguji kecerdasan atlet muda agar mampu menyusun strategi permainan demi keluar sebagai juara.
“Dengan mengikuti kejuaraan-kejuaraan ini mereka akan tahu seberapa kerasnya persaingan bulutangkis di luar sana," kata Fung Permadi.
"Ini bagus agar mental mereka terbentuk sehingga tak gentar dan percaya diri menghadapi lawan yang posturnya lebih besar dan pukulannya lebih kuat," imbuhnya.
"Namun, tetunya kami berikan mereka pembekalan yang cukup mulai dari penajaman saat latihan, pembentukan psikologis, strategi main hingga solusi saat menghadapi kesulitan di lapangan,” ucap Fung.
Satu hal yang diwanti-wanti Fung kepada anak didiknya adalah jangan sampai merasa rendah diri ketika berhadapan dengan lawan yang berbeda ras.
Untuk itu, para atlet muda harus memiliki pola pikir yang berorientasi pada strategi mengalahkan lawan di lapangan dan kepercayaan diri yang tinggi guna menjaga mentalitas saat bertanding.
“Kalau hal tersebut dimiliki, tidak ada alasan untuk kalah,” kata Fung mengakhiri.
Daftar atlet PB Djarum yang akan berlaga di turnamen bulu tangkis Eropa:
Tunggal putra
Tunggal putri
Ganda putra
Ganda putri
Ganda campuran
https://www.kompas.com/badminton/read/2022/04/27/22200018/pb-djarum-kirim-belasan-atlet-muda-ke-tiga-turnamen-bulu-tangkis-di