Kejuaraan Bulu Tangkis Asia 2022 Berpotensi Jadi Ajang Terakhir Siti/Ribka sebagai Pasangan Ganda

Sebelumnya, mereka tak bisa tampil berpasangan menyusul cedera lutut yang dialami Ribka Sugiarto.

Setelah enam bulan absen, Ribka Sugiarto kini akan kembali berjuang bersama Siti Fadia Silva Ramadhanti.

Dalam sesi latihan di lapangan utama di Muntinlupa Sports Complex, Fadia/Ribka memastikan sudah siap untuk berlaga membela Merah Putih di Kejuaraan Bulu Tangkis Asia 2022.

"Ini akan menjadi pertandingan pertama saya setelah cedera lutut November tahun lalu. Insya Allah sudah pulih dan sudah benar-benar siap bertanding," ujar Ribka dikutip dari Antara, Minggu (24/4/2022).

"Persiapan kami sudah bagus, tinggal menyesuaikan saja dengan kondisi lapangan di sini yang berangin," timpal Fadia.

"Bolanya menjadi kencang. Kalau untuk mengembalikan kekompakan tidak terlalu sulit ya, karena kami latihan bareng setiap hari walau Ribka kan baru dua sampai tiga bulan ini kembali ke lapangan," tandas Fadia.

Bagi ganda putri nomor 28 dunia tersebut, Kejuaraan Bulu Tangkis Asia kemungkinan menjadi turnamen terakhir mereka dengan tampil berpasangan.

Setelah ini, mereka akan meneruskan langkah bersama pasangan baru.

Ribka dipasangkan dengan Febby Valencia Dwijayanti Gani, sedangkan Fadia diduetkan dengan peraih medali emas Olimpiade Tokyo, Apriyani Rahayu.

Fadia dan Apriyani sendiri sejatinya sudah diproyeksikan untuk tampil di Swiss Open (22-27 Maret) dan Korea Open (5-10 April).

Akan tetapi, debut pasangan baru tersebut harus tertunda karena cedera yang dialami Apriyani.

Disinggung mengenai perubahan formasi, Fadia/Ribka tidak mau ambil pusing. Mereka mengaku akan tampil sebaik mungkin siapa pun pasangannya.

"Kami mau fokus dulu ke sini, babak pertama lawannya tidak mudah. Kalau masalah itu (dipecah), kami mau maksimal siapa pun pasangannya," kata Fadia.

Di sisi lain, Ribka mengaku merasa sedih karena sudah bersama dengan Fadia sejak awal dan telah melalui beragam tantangan bersama.

"Sedih sih pecah sama Fadia. Dulu dari awal sama dia, dari nol dan progresnya sudah mulai bagus juga, tapi kembali lagi kebutuhan tim kami tidak pernah tahu," ucap Ribka. 

"Jadi, fokus sama individu masing-masing dan berikan yang maksimal siapapun pasangannya," tutur Ribka.

Sementara itu, tim ganda putri harus kehilangan salah satu wakilnya yaitu Jesita Putri Miantoro/Lanny Tria Mayasari.

Pasnagan ganda putri Indonesia itu terpaksa mundur karena Jesita terkonfirmasi positif Covid-19.