BWF World Tour Finals, Kata Wakil Malaysia Usai Kalahkan Greysia/Apriyani

KOMPAS.com - Pasangan ganda putri asal Malaysia, Chow Mei Kuan/Lee Meng Yean angkat bicara usai menjegal mengalahkan Greysia Polii/Apriyani Rahayu di partai terakhir Grup A BWF World Tour Finals.

Chow/Lee membuat kejutan pada pertandingan terakhir Grup A BWF World Tour Finals.

Berstatus non-unggulan, mereka berhasil mengalahkan unggulan pertama dari Indonesia, Greysia/Apriyani di Lapangan 1 Impact Arena, Bangkok, Thailand, Jumat (29/1/2021).

Chow/Lee berhasil menang dengan straight game alias dua gim langsung dengan skor 21-13 dan 21-17 dalam tempo 49 menit.

Hasil ini membuat Chow/Lee melaju ke semifinal setelah menempati peringkat kedua berkat mengantongi dua kemenangan dan satu kekalahan.

Chow/Lee mendampingi wakil asal Korea Selatan, Lee So Hee/Shin Seung Chan (peringkat pertama Grup A) ke semifinal.

Sementara, Greysia/Apriyani menempati peringkat ketiga dan gagal lolos ke semifinal.

Adapun Greysia/Apriyani dan Chow/Lee sama-sama mengantongi dua kemenangan dan satu kekalahan, selain itu jumlah kemenangan gim mereka juga sama yakni, 4-3.

Akan tetapi, Greysia/Apriyani dipastikan tidak bisa melaju ke babak semifinal karena syarat menang setidaknya satu gim atas Chow/Lee tidak terpenuhi.

Seusai pertandingan, Chow/Lee buka suara usai berhasil melaju ke semifinal setelah mengalahkan Greysia/Apriyani.

"Hari ini kami tampil bagus dan menjaga lawan kami di bawah tekanan," kata Chow Mei Kuan dikutip dari laman resmi BWF.

"Kami tidak membuat kesalahan yang mudah dan kami bermain poin demi poin untuk mengalahkan mereka," ujar Chow.

"Itu adalah pertandingan reli yang panjang dan kami fokus pada shuttlecock. Kami tidak berpikir untuk menang atau kalah, kami hanya ingin menekan mereka (Polii/Rahayu) pada smes dan rotasi kami," ujar Chow melanjutkan.

Sementara itu, kolega Chow, Lee Meng Yean mengatakan bahwa semangat untuk tidak menyerah menjadi kunci keberhasilan mereka mengalahkan Greysia/Apriyani.

"Lawan kami sangat bagus dalam bertahan. Kami mengizinkan mereka untuk menyerang lebih dulu dan melakukan serangan balik, itulah cara kami mencetak beberapa poin," ucap Lee.

"Kami melakukannya dengan baik di gim pertama, kami menahan dengan ketat dan terus menekan mereka."

"Keyakinan kami tinggi setelah kemenangan di pertandingan pertama. Saya pikir kami perlu melatih mental kami untuk semifinal. Tidak ada kepastian 100 persen. Semangat kami adalah untuk tidak pernah menyerah," tutur Lee.