Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Profil dan Sepak Terjang Indra Charismiadji, Politisi Nasdem yang Ditahan Kejaksaan

Kompas.com - 28/12/2023, 08:15 WIB
Erwina Rachmi Puspapertiwi,
Ahmad Naufal Dzulfaroh

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Politikus Partai Nasdem sekaligus Juru Bicara (jubir) Tim Pemenangan Nasional Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar atau Timnas Amin, Indra Charismiadji ditahan Kejaksaan Negeri Jakarta Timur.

Anggota Tim Hukum Timnas Amin, Aziz Yanuar mengatakan, Indra ditangkap dalam kasus dugaan penggelapan pajak.

"Jadi gini, ada perusahaan menggelapkan pajak, kemudian dari perusahaan itu, diduga ada aliran dana ke yang bersangkutan. Jadi, bukan dia yang menggelapkan pajak," jelasnya.

Menurutnya, Indra saat ini sudah ditahan di Rutan Cipinang, Jakarta Timur.

Lalu, siapa sebenarnya Indra Charismiadji?

Baca juga: Gaya Kampanye Prabowo, Anies, dan Ganjar Disorot Media Asing, Apa Kata Mereka?


Profil Indra Charismiadji

Memilki nama lengkap A Nuindra B Charismiadji, Indra lahir dari keluarga pendidik.

Dikutip dari laman pribadinya, Indra menyelesaikan studi dari University of Toledo di Ohio, Amerika Serikat dengan gelar ganda di bidang keuangan dan pemasaran untuk jenjang strata satu.

Kemudian, dia melanjutkan pendidikannya ke jenjang magister di Dana University, Ottawa Lake, Michigan, Amerika Serikat.

Setelah lulus kuliah, Indra sempat bekerja di beberapa perusahaan dunia di Amerika Serikat, seperti Merril Lynch, Omnicare, dan Dana Corporation.

Namun, dia memutuskan kembali ke Tanah Air pada 2002.

Baca juga: Para Tokoh di Timnas AMIN, Ada Dalang, Pendiri Tokopedia, dan Penulis Naskah Pidato Jokowi

Bercita-cita kembangkan pendidikan Indonesia

Pengamat pendidikan dan sains, Indra Charismiadji (kedua dari kiri), M.Hafizh Bayhaqi (pembuat aplikasi), dan Direktur R&D Kalbe Farma, Pre Agusta, dalam acara talkshow di Jakarta (6/9/2019).Kompas.com/Lusia Kus Anna Pengamat pendidikan dan sains, Indra Charismiadji (kedua dari kiri), M.Hafizh Bayhaqi (pembuat aplikasi), dan Direktur R&D Kalbe Farma, Pre Agusta, dalam acara talkshow di Jakarta (6/9/2019).
Indra memutuskan kembali ke Indonesia untuk berperan aktif dalam mengembangkan mutu pendidikan di Tanah Air.

Keinginan tersebut berasal dari ketertarikannya kepada dunia pendidikan sejak kecil. Apalagi,  ia memiliki latar belakang sebagai anak dari keluarga pendidik.

Indra berkontribusi memperkenalkan Computer-Assisted Language Learning (CALL), pembelajaran bahasa dengan bantuan komputer untuk pertama kalinya di berbagai lembaga pendidikan Indonesia.

Kontribusi tersebut membuatnya mendapatkan penghargaan Anugerah Pendidikan Indonesia dari Ikatan Guru Indonesia (IGI) pada 2018.

Pada 2019, Indra beralih menjadi direktur eksekutif organisasi nirlaba dalam bidang pendidikan bersama Center for Education Regulations and Development Analysis (CERDAS).

Baca juga: Respons Kubu Prabowo dan Ganjar Usai JK Dukung Anies

Halaman:

Terkini Lainnya

Ramai soal Tren Pernikahan Tanpa Rasa Cinta dan Hasrat Seksual di Jepang, Apa Itu?

Ramai soal Tren Pernikahan Tanpa Rasa Cinta dan Hasrat Seksual di Jepang, Apa Itu?

Tren
Perbandingan Ranking FIFA Indonesia Vs Irak, Bakal Duel di Kualifikasi Piala Dunia 2026

Perbandingan Ranking FIFA Indonesia Vs Irak, Bakal Duel di Kualifikasi Piala Dunia 2026

Tren
Kronologi Bupati Halmahera Utara Ancam Demonstran Pakai Parang, Berujung Dilaporkan ke Polisi

Kronologi Bupati Halmahera Utara Ancam Demonstran Pakai Parang, Berujung Dilaporkan ke Polisi

Tren
Bukan Mewakili Jumlah Anggota, Ini Makna 12 Bintang Emas yang Ada di Bendera Uni Eropa

Bukan Mewakili Jumlah Anggota, Ini Makna 12 Bintang Emas yang Ada di Bendera Uni Eropa

Tren
Pendaftaran PPDB SD Surabaya 2024 Jalur Zonasi Kelurahan Dibuka, Klik Sd.ppdbsurabaya.net/pendaftaran

Pendaftaran PPDB SD Surabaya 2024 Jalur Zonasi Kelurahan Dibuka, Klik Sd.ppdbsurabaya.net/pendaftaran

Tren
Mengenal Robot Gaban 'Segede Gaban', Sebesar Apa Bentuknya?

Mengenal Robot Gaban "Segede Gaban", Sebesar Apa Bentuknya?

Tren
Motif Ibu di Tangsel Rekam Video Cabuli Anak Sendiri, Mengaku Diancam dan Dijanjikan Rp 15 Juta

Motif Ibu di Tangsel Rekam Video Cabuli Anak Sendiri, Mengaku Diancam dan Dijanjikan Rp 15 Juta

Tren
Perang Balon Berlanjut, Pembelot Korea Utara Ancam Kirim 5.000 USB Berisi Drama Korea Selatan

Perang Balon Berlanjut, Pembelot Korea Utara Ancam Kirim 5.000 USB Berisi Drama Korea Selatan

Tren
Terdampak Balon Isi Sampah dari Korut, Warga Korsel Bingung Minta Ganti Rugi ke Siapa

Terdampak Balon Isi Sampah dari Korut, Warga Korsel Bingung Minta Ganti Rugi ke Siapa

Tren
Video Viral Bocah Jatuh dari JPO Tol Jatiasih karena Pagar Berlubang, Jasa Marga Buka Suara

Video Viral Bocah Jatuh dari JPO Tol Jatiasih karena Pagar Berlubang, Jasa Marga Buka Suara

Tren
Iuran Tapera Dinilai Belum Bisa Dijalankan, Ini Alasannya

Iuran Tapera Dinilai Belum Bisa Dijalankan, Ini Alasannya

Tren
Maladewa Larang Warga Israel Masuk Negaranya, Solidaritas untuk Palestina

Maladewa Larang Warga Israel Masuk Negaranya, Solidaritas untuk Palestina

Tren
Syarat dan Cara Daftar PPDB Jabar 2024, Akses di Sapawarga atau Klik ppdb.jabarprov.go.id

Syarat dan Cara Daftar PPDB Jabar 2024, Akses di Sapawarga atau Klik ppdb.jabarprov.go.id

Tren
Profil Bambang Susantono dan Dhony Rahajoe, Kepala dan Wakil Kepala IKN yang Mengundurkan Diri

Profil Bambang Susantono dan Dhony Rahajoe, Kepala dan Wakil Kepala IKN yang Mengundurkan Diri

Tren
Heboh Orang Ngobrol dengan Layar Bioskop di Grand Indonesia, Netizen: Sebuah Trik S3 Marketing dari Lazada Ternyata

Heboh Orang Ngobrol dengan Layar Bioskop di Grand Indonesia, Netizen: Sebuah Trik S3 Marketing dari Lazada Ternyata

BrandzView
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com