Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pengertian Klorofil dan Fungsinya pada Tumbuhan

Kompas.com - 17/12/2023, 07:30 WIB
Muhammad Zaenuddin

Penulis

KOMPAS.com - Klorofil umum dikenal sebagai zat hijau daun. Ia merupakan zat penghijau tumbuhan (terutama pada daun) yang berperan penting dalam proses fotosintesis.

Hal ini juga yang membuat daun berwarna hijau, karena kandungan molekul klorofil. Ia ada di hampir setiap tanaman di bumi karena mampu menyerap sinar matahari dengan baik.

Semakin banyak cahaya yang diterima tumbuhan, semakin banyak energi yang dimilikinya untuk membuat makanan dan melakukan semua hal lain yang dilakukan oleh tumbuhan.

Baca juga: Mengenal Nyctinasty, Kondisi di Mana Tanaman Menjadi Layu Saat Malam Hari


Pengertian klorofil

Dikutip dari laman Britannica, klorofil merupakan pigmen terpenting yang terlibat dalam fotosintesis, proses dimana energi cahaya diubah menjadi energi kimia melalui sintesis senyawa organik.

Klorofil terdapat dalam beberapa bentuk berbeda, yakni:

  • Klorofil a dan b: Jenis klorofil utama yang ditemukan pada tumbuhan tingkat tinggi dan ganggang hijau.
  • Klorofil c dan d: Ditemukan, sering kali dengan klorofil a, pada alga yang berbeda.
  • Klorofil e: Jenis klorofil langka yang ditemukan di beberapa ganggang emas.
  • Bakterio-klorofil: Klorofil yang terdapat pada bakteri tertentu.

Baca juga: Pengertian Tumbuhan Monokotil dan Dikotil, Berikut Ciri, Perbedaan, dan Contohnya

Pada tumbuhan hijau, klorofil terdapat pada unit membran berbentuk cakram (tilakoid) dalam organel yang disebut kloroplas.

Struktur klorofil sangat mirip dengan hemoglobin, pigmen pembawa oksigen yang ditemukan dalam sel darah merah mamalia dan vertebrata lainnya.

Ada banyak jenis pigmen yang berbeda di alam, namun klorofil memiliki keunikan karena memungkinkan tanaman menyerap energi yang dibutuhkan untuk membangun jaringan.

Klorofil terletak di kloroplas tumbuhan, yang merupakan struktur kecil dalam sel tumbuhan, dan di sinilah fotosintesis berlangsung.

Baca juga: Mengapa Daun Berganti Warna Saat Musim Gugur?

Fungsi klorofil pada tumbuhan

Ilustrasi pengertian dan fungsi klorofil pada tumbuhan.iStockphoto/NNehring Ilustrasi pengertian dan fungsi klorofil pada tumbuhan.

Dilansir dari laman National Geographic, klorofil memungkinkan tumbuhan hijau memiliki kemampuan membuat makanannya sendiri.

Klorofil diperlukan tumbuhan untuk melakukan fotosintesis. Ia menyerap energi dari cahaya, yang kemudian digunakan untuk mengubah karbon dioksida menjadi karbohidrat.

Klorofil ditemukan di hampir semua organisme fotosintetik, termasuk tumbuhan hijau, cyanobacteria, dan alga.

Baca juga: 3 Faktor Umum yang Menyebabkan Tanaman Menjadi Layu

Tugas utama klorofil pada tumbuhan adalah menyerap cahaya, biasanya sinar matahari. Energi yang diserap dari cahaya ditransfer ke dua jenis molekul penyimpan energi.

Melalui fotosintesis, tanaman menggunakan energi yang tersimpan untuk mengubah karbon dioksida dan air menjadi glukosa, sejenis gula.

Tumbuhan kemudian menggunakan glukosa bersama dengan unsur hara yang diambil dari tanah untuk pertumbuhan, membuat daun baru dan bagian tanaman lainnya.

Proses fotosintesis menghasilkan oksigen yang kemudian dilepaskan oleh tumbuhan ke udara.

Umumnya, tumbuhan yang menggunakan fotosintesis untuk dapat membuat makanannya sendiri disebut sebagai organisme autotrof.

Baca juga: Apa yang Dimaksud dengan Tumbuhan Epifit? Berikut Pengertian dan Jenisnya

KOMPAS.com/Akbar Bhayu Tamtomo Infografik: Mengenal Tanaman Porang

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com